Fatah tersenyum dan mengambil tiga surat dari atas meja belajar milik fatih. Fatah menyodorkan tiga surat tersebut ke khaulah dan tanpa fikir panjang khaulah membuka surat tersebut satu per satu.
-------------------------------------------------------------
(Surat pertama)
Untuk khaulah,
Seseorang yang membuat gue kagum untuk kesekian kalinya.Selasa, 21 januari
Untuk kesekian kalinya lo bikin gue kagum akan tingkah laku lo sebagai muslimah yang sesungguhnya. Di saat pertama kali lo bertemu asril dan asril yang ingin bersalaman dengan lo gue tau lo gak mau salaman sama asril itu bukan karena lo sombong tapi lo menjaga jarak dengan laki-laki yang bukan mahram lo.
Dan untuk kesekian kalinya rasa kagum gue terlihat berlebihan bagi lo dan mungkin bagi mereka semua.Dari A
Yang kagum dengan lo untuk kesekian kalinya.-------------------------------------------------------------
(Surat kedua)
Untuk khaulah,
Seseorang yang berhsil bikin gue bahagiaGue lebih bahagia bisa ketemu sama abang lo di banding menang lotre.
Sumpah gue kira abang lo bakal nampar gue balik tapi ternyata malah diajak makan di cafe.
Sejujurnya gue nampar abang lo itu karena gue kira itu bukan siapa-suapa lo dan lancang meluk lo jadi gue tampar deh, kalau boleh jujur gue cemburu liat lo dipeluk salam orang.Dari A
Seseorang yang bahagia karena lo-------------------------------------------------------------
(Surat ketiga)
Untuk khaulah,
Seseorang yang bikin gue susah tidur malam iniIni aneh tapi nyata
Sekarang gue ada si rumah sakit tapi gue seneng, bukan seneng karena sakit tapi karena lo cemburu liat aurel nyuapi gue, bukannya cemburu tanda cinta yah?
Tapi yang jelas hari ini gue baner-bener bahagiaDari A
Yang bahagia liat lo cemburu-------------------------------------------------------------
Air mata khaulah yang membuat surat-surat tersebut basah tak henti-hentinya mengalir.
"Gue bisa gak simpan surat ini?" tanya khaulah
"Boleh, fatih kan bikin surat ini buat lo tapi belum sempat ajah ngasih ke elo," jawab fatah
"Eh udah sore gue pulang dulu yah,"
"Gue anter yah, jam segini biasanya angkot jarang lewat,"
Khaulah pun diantar oleh fatah.
"Mau singgah dulu?" tanya khaulah
"Gak usah deh gue mau singgah dulu soalnya di graha media," jawab fatah
Fatah melajukan mobil sedannya.
"Assalamualaikum," salam khaulah
"Eh gue gak salah liat kan, yang antar lo tadi fatih?" tanya luthfi
"Jawab dulu kali salam gue, itu bukan fatih tapi fatah kembaran fatih,"
"Kok lo baru kasih tau gue kalau fatih punya kembaran?"
"Gue aja baru tau,"
Khaulah melangkah menuju kamarnya dan meletakkan ketiga surat tersebut di atas meja belajarnya.
• _______ •
Maaf kependekan
Jangan lupa
vote dan comment :)
KAMU SEDANG MEMBACA
Khaulah [SELESAI]
Teen FictionGimana jadinya jika sahabat kita memberi tau bahwa ia menyukai wanita yang juga kita sukai? • • • ? • • • Jangan lupa vote disetiap part nya yah :)