#Two

3.6K 128 2
                                    

Kring....

Suara bel telah berbunyi yang menandakan pelajaran akan segera dimulai.

Mata pelajaran pertama di kelas 11 IPA 3 adalah matematika di mana banyak siswa/i yang tak suka dengan mata pelajaran ini, tapi beda dengan fatih, matematika adalah mata pelajaran yang sangat ia sukai, menurutnya matematika adalah teka teki yang harus dipecahkan dengan rumus.

"Selamat pagi anak-anak," sapa bu hera (guru matematika)

"Pagi bu," ucap siswa/i serentak

"Oke, kumpul PR kalian di meja ibu, ibu mau lihat"

"Gawat gue lupa," ucap asril sambil menepuk jidatnya

Asril termasuk anak yang cerdas ia selalu mendapatkan peringkat 2 di kelasnya dan asril sebangku dengan fatih yang tak kalah pintarnya.

"Lupa atau gak kerja?" tanya fatih sambil mengeluarkan bukunya dari tas

"Beneran gue lupa, gimana nih fat entar gue di hukum," ucap asril dengan rauk muka yang cemas

"Asril mana PR kamu?" tanya bu hera sambil menatap wajah asril yang celingak celinguk

"Lupa bu," jawab asril sambil menundukkan kepalanya

"Kalau begitu hormat depan tiang bendera sekarang sampai mata pelajaran ibu selesai," ketus bu hera

Asril pun berjalan menuju lapangan untuk menjalankan hukuman yang diberikan oleh bu hera.

2 jam berlalu

"Baik anak-anak pelajaran kita hari ini cukup," ucap bu hera sambil melangkah keluar kelas

Ibu hera menghampiri asril yang sedari tadi hormat di depan tiang bendera.

"Asril," panggil bu hera, asril berbalik

"Iya bu," Jawab asril yang wajahnya dipenuhi dengan keringat

"Ya udah kamu istirahat sana, jangan ulangi kesalahanmu lagi," ucap bu hera

"Iya bu," jawab asril sambil menyalami tangan bu hera

Kring....

Bel yang ditunggu-tuggu berbunyi, murid SMA Prakarsa dipersilahkan untuk istirahat.

"Ke kantin yuk fat," ajak asril

"Yuk," jawab fatih

"Eh fat tadi gue dengar ada murid baru yang akan masuk di kelas kita," ucap asril

"Kelas 11 IPA 3?" tanya fatih memastikan

"Iya, terus gue dengar dia cewek," ucap asril dengan antusias

"Oh," jawab fatih

"Oh doang? Ini cewek loh fat, siapa tau dia cantik," ucap asril sambil memegang dagunya

"Percuma cantik kalau akhlaknya gak secantik wajahnya"

"Gaya lo fat ungkit-ungkit akhlak mentang-mentang ketua rohis"

Fatih hanya senyum sambil menggelengkan kepalanya.

Asril dan fatih pun sampai di kantin dan mencari meja yang kosong.

"Kita ke sana aja yuk fat," ajak asril sambil menunjuk meja yang kosong

"Gak ah di sana banyak cewe penggosip, kita ke sana aja," ujar fatih sambil menunjuk meja paling pojok

"Ya uda deh," ucap asril pasrah

Mereka berdua pun duduk di meja yang kosong dan memesan makanan.

"Eh fat emang lo gak bosan apa jomblo mulu?" tanya asril sambil menunggu pesanannya datang

"Gue bukannya bosan atau gak bosan jomblo tapi gue emang gak mau pacaran," jawab fatih santai

"Jadi lo mau jomblo seumur hidup gitu?" tanya asril sambil menaikkan kedua alisnya

"Yah gue pacaran pas gue udah nikah nanti"

"Kalau udah nikah bukan pacaran lagi namanya"

"Kalau loh pacaran sebelum loh nikah rasa cinta loh itu habis di masa-masa loh pacaran dan rasa cinta itu gak ada lagi pas loh udah nikah, lagi pula pacaran itu kan haram karena akan menimbulkan perzinahan," ucap fatih panjang lebar

"Loh kayak ustadz ajah, eh fat gak semua yang pacaran itu berujung pada perzinahan, sok tau lo kayak udah pernah pacaran ajah," ucap asril kesal

"Gue emang gak pernah pacaran tapi gue tau betul apa saja yang kalian lakukan kalau lagi pacaran, lo pikir zina itu cuma berhubungan badan apa? Memandang lawan jenis aja itu termasuk zina, zina mata," Jawab fatih dengan menekankan kata zina mata

Setelah menunggu lama akhirnya pesanan mereka datang dan mereka pun makan dengan lahap hingga mangkuk mereka tak tersisa sedikit pun.

Kring....

"Eh bel udah bunyi tuh masuk kelas yuk," ajak fatih

Asril hanya mengangguk.

***

"Eh lo mau gak ikut kamat?" ucap fatih

"Kamat? Kamat itu apa fat?" tanya asril

"Kamat itu singkatan doang kepanjangnnya itu kajian jumat"

"Gak ah malas gue dengar ceramah"

"Emang lo gak mau tau lebih dalam apa tentang pacaran"

"Mau-mau tapi gue malu"

"Malu kenapa? Malu itu kalau lo lakuin hal yang gak terpuji,"

"Ya udah deh besok gue ikut kamat"

Fatih tersenyum mendengar kalimat itu keluar dari mulut sahabatnya.

"Eh fat kok bu nina gak dateng-dateng?" tanya aurel sekretaris kelas 11 IPA 3

Aurel termasuk siswi yang paling cantik di kelas 11 IPA 3 rambutnya yang terurai membuat para lelaki terpesona.

"Gak tau juga, mungkin bu nina gak hadir hari ini," jawab fatih cuek tanpa menatap aurel

"Kalau bu nina gak hadir berarti kita free dong sampai pulang, Yey..." ucap asril kegirangan

Beberapa jam kemudian

Kring....

Bel berbunyi siswa/i berhamburan bergegas untuk pulang ke rumah masing-masing.

***

"Assalamualaikum" salam fatih sambil membuka pintu rumahnya

"Waalaikumsalam" jawab ratna (ibu fatih)

"Gimana sekolahnya?" tanya ratna

"Yah gitu deh bun, seperti biasa," jawab fatih dengan senyum manisnya

"Ya udah kamu mandi sekarang terus makan sama bunda"

"Iya bunda ku yang cantik," ucap fatih sambil mengecup jidad ibunya

***

"Udah lama yah bun kita gak makan sama ayah," ucap fatih setelah menghabiskan makanannya

Ratna hanya tersenyum.

Ayah fatih meninggal dunia 2 tahun yang lalu, tepat di Hari ulang tahun fatih yang ke 15 tahun.

• _______ •

Hai!

Jangan lupa votment yah :)

Khaulah [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang