BADBOY IS MY HUSBAND [TERBIT]

Dijodohkan?

Budayakan vote dan comment sebelum membaca,karena satu vote dari kalian berharga bagi author 🙏

Happy reading 📖

•••
Bel pulang berbunyi sangat merdu bagi mereka yang tak sabar ingin segera pulang.
Terlihat kaisha dan juga Fani tengah berjala menuju parkiran sekolah.

"Kai,jalan dulu ga",tanya Fani.

"Duh sorry ya Fan hariini gue dijemput bokap gue katanya disuru pulang cepet",jawab kaisha.

"Santai aja kai,gue juga mau jalan sama Yugo",kaisha terbelalak kaget mendengar ucapan Fani.

"Lo serius",tanya Kaisha dengan muka cengonya.
Fani hanya menampilkan senyum manis ralat lebih tepatnya senyum konyol dengan wajahnya yang terlihat malu tapi tidak malu.

(Kai : Malu tidak malu itu yg kek gimana thor?
Author : pokonya gitu malu tapi gamalau😁)

Oke back to story'.

Tin tin.....

Suara klakson mobil mengagetkan Fani dan juga kaisha,setelah sadar siapa pemilik mobil tersebut kaisha langsung pamit dan masuk kedalam mobil.

"Papa",ujar kaisha papanya hanya tersenyum lalu tangannya terulur untuk mengacak ngacak rambut kaisha lalu ia melajukan mobilnya membelah jalanan kota.

Setelah memakan waktu sekitar 35 menit dari sekolah kaisha telah sampai dirumahnya,kaisha masuk kedalam rumah dan ia terheran kenapa kakaknya Gio pasalnya ia pasti akan pulang sekitar jam 11 dari sekolah dan kembali kerumahnya pukul 5 sore.

Saat sedang berjalan menuju kamarnya David papa kaisha memanggil kaisha untuk duduk diruang tamu.

"Kai duduk dulu",ucap papa yang langsung diturutin oleh kaisha.

"Ada yang mau papa sama Mama omongin",kaisha mengangguk dan mendengarkan kelanjutan kalimat orang tuanya.

Terlihat helaan napas panjang dari Mr.Thompson lalu ia melanjutkan kalimatnya.

"Papa udah jodohkan kamu sama anak temen papa,om Hans",ucap Mr.Thompson terlihat tegas.

Bukan hanya kaisha yang terkejut tapi Gio pun sama terkejutnya dengan Kaisha bagaimana bisa dirinya akan dilangkahi oleh kaisha adik yang paling ia sayangi.

"Tapi pah mah,kai kan masih sekolah Kai Masi kelas 11,kenapa ngga Abang aja diakan sebentar lagi lulus",ucap Kaisha mulai berkaca kaca.Lisa yang tak tega melihat anaknya itupun lekas menghampiri kaisha dan memeluknya.

"Kai,ini janji papa sama om Hans dulu,kalo dia punya anak laki laki dan papa perempuan atau sebaliknya bakal kita jodohin,tadinya mau Gio yang dijodohkan tapi sayangnya om Hans tidak punya anak perempuan,ada dia memang punya anak perempuan tapi umurnya jauh dibawah kamu kai",jelas papa.

"Kenapa hiks...ya Abang aja yang hiksss.. dijodohin sama anaknya yg umurnya dibawah aku hikss",David tersenyum lalu sedikit menarik nafas,ia pusing bila harus berhadapan dengan Kaisha yang super bawel dan selalu menang dalam pembicaraan.

"Umurnya masih 7 bulan kai",kaisha melongo lalu malah mengencangkan tangisnya membuat sang mama kewalahan.

"Udah sayang, anaknya ganteng ko kamu pasti suka sama dia",terang mama kaisha sedikit melonggarkan pelukannya dan menyeka air mata.

"Ckk..udah gede juga masih aja nangis payah,udah paham nikahin aja secepatnya biar ngga cengeng",ejek Gio sementara yang diejek mendengus kesal mendengar ucapan sang kakak yang selalu menjahilinya.

"Gimana kai",tanya papa

Kaisha hanya mengangguk dan membuat seluruh keluarga lega dengan jawaban kaisha walaupun hanya sebuah anggukan.