Pt. 16

3.1K 256 38
                                    

Annyeong...

Note :  maaf di ff ini ada perubahan ya, disini aku bakalan bikin Kim Jong Dae alias tuan Kim meninggal, jadi jangan bingung ya😅

Sorry for typo

Cklek...

Sebuah pintu ruangan VVIP dibuka dari luar menampilkan seorang namja dengan masih memakai seragam sekolahnya, namja itu tersenyum hangat dan dibalasi oleh senyum hangat juga dari dua namja yang berada di ruangan itu.

"Mingyu-ah masuklah" ucap Jimin, Mingyu mengngguk dan masuk kedalam ruangan Taehyung, tak lupa dia juga menutup pintu ruangan Taehyung lagi.

"Taehyung-ah perkenalkan ini adalah Mingyu, dia adalah sahabatku yang selalu ku ceritakan padamu"

"Annyeong Taehyung-ssi, senang bertemu dengamu" Mingyu  membungkukkan badan  dan tersenyum hangat kepada Taehyung.

"Kau tidak perlu seformal itu padaku Mingyu-ah, kau bisa memanggilku Taehyung saja, atau Tae  atau mungkin Taetae, dan apakah kita bisa menjadi sahabat? Kuharap kau menganggapku sahabat seperti kau menganggap Jimin" Mingyu tersenyum hangat dan menganggukkan kepalanya.

"Baiklah, jika itu maumu, aku bahkan sangat senang ketika Jimin mengatakan bahwa aku akan bertemu denganmu"

"Kapan-kapan aku akan memperkenalkanmu pada sahabatku yang ada di Kanada" Taehyung tau semuanya jika Mingyu sudah tau masalah Taehyung selama ini.

"Yang, namanya Vernon itu?" Tanya Mingyu memastikan, Taehyung mengangguk mengiyakan tentu saja Mingyu tau seluk beluk Taehyung dari Jimin yang suka bercerita kehidupannya pada Mingyu.

"Ekhemm.. aku jadi nyamuk disini" deheman dan perkataan dari Jimin membuat mereka tertawa.

"Hahaha... kau cemburu chim?"

"Chim? Siapa itu chim? Jimin?" Taehyung menganggukkan kepalanya, "wah.. tak kusangka ternyata namja yang dikenal dingin disekolah memiliki nama yang lucu dan imut" Jimin mendengus kesal sedangkan dua makhluk dihadapannya ini sedang tertawa lepas.

🍃🍃🍃🍃🍃

Jihoon dan Jungkook memasuki mansion keluarga Kim dan mendapati Yerin yang tengah membaca majalah di sofa ruang tamu.

"Eomma... kenapa eomma menyuruhku pulang" Yerin mendongakkan kepalanya dan tersenyum mendapati putranya yang sudah dihadapannya bersama keponakan tersayangnya.

"Apa ahjuma membutuhkan sesuatu, kenapa ahjuma ingin kami pulang, ada apa?" Ucap Jungkook membuat Yerin tersenyum, lebih tepatnya senyum kemenangan yang tidak ditunjukkan kepada putra dan keponakannya itu.

"Apa kalian mau menemani eomma bertemu appa kalian?" Jihoon dan Jungkook mengangguk pasrah, memang sudah lama mereka tidak menemui tuan Kim.

"Baiklah... kalian tunggu dulu ya, eomma akan bersiap-siap" Jungkook dan Jihoon mengangangguk menatap kepergian Yerin yang menaiki tangga menuju lantai atas.

🍃🍃🍃🍃🍃

Jihoon, Yerin dan Jungkook dalam perjalanan menuju ke tempat Jong Dae, Jungkook dan Jihoon sedari tadi fokus terhadap ponselnya sedangkan Yerin memfokuskan penglihatan ke luar jendela sepanjang jalan.

Jungkook

Hei Kook katakan sesuatu.

Mengatakan apa? _-

Ah sudah lupakan, ngomong-ngomong kapan kita akan kembali ke rumah sakit itu?

Too Tired [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang