Too Tired [END]

Pt. 7

Annyeong hasseo.

Langsung aja yah.

Sorry for typo

'Aku akan ikut hyung.... aku tak mau berdekatan dengan keluarga itu lagi, bawa aku pergi supaya aku tak lagi bertemu mereka, aku sangat membenci appa' batin Taehyung.

Enjoyed
.
.
.
.
.
.

5 Tahun kemudian

Ottawa, Kanada
06.00 am

Seorang namja manis terlihat masih bergelung dengan selimut tebalnya, padahal sinar matahari sudah mulai memasuki daerah kekuasaannya itu.

Tok.... tok.... tok....

"Saeng bangunlah, hyungdeul sudah menunggumu di bawah"namja yang masih asik bergelung dengan selimut itu adalah Kim Taehyung bocah berumur 9 tahun yang berusaha mengumpulkan nyawanya.

"Hyung masuk ya" ucap namja yang berada di luar pintu kamar Taehyung.

Cklek.....

Namja itu masuk mendapati Taehyung yang sedang terduduk lesu mencoba mengumpulkan semua nyawanya kedalam raganya.

Namja iti duduk di atas kasur dan dia mendudukkan dirinya disamping Taehyung.

"Saeng ayo mandi lalu turunlah untuk sarapan nee..." ucap namja itu kepada Taehyung sambil mengelus elus rambut Taehyung.

"Chan hyung.... Jimin mana, kok bukan dia yang membangunkanku?" Tanya Taehyung sambil mendongakkan kepalanya kepada Chanyeol.

"Dia sudah ada di bawah, dia menunggumu di meja makan, katanya dia sedang malas makanya dia menyuruh hyung saja yang menbangunkan Taetae" ucap Chanyeol lembut memberi pengertian kepada Taehyung, sedangkan Taehyung mengangguk angguk lucu.

"Baiklah cha... sekarang kau mandi, mau mandi sendiri atau di mandikan hyung..." ucap Chanyeol menaik turunkan alisnya menggoda goda Taehyung.

"Hyung aku sudah berumur 9 tahun, aku bisa mandi sendiri"

"Baiklah kalau begitu, cepatlah apa kau mau terlambat ke sekolah eoh?!" Tanya Chanyeol lembut dan langsung saja di balasi oleh gelengan kuat dari Taehyung.

"Baiklah ayo mandilah, setelah itu turunlah untuk sarapan"

"Hmm... nee.."

Chanyeol berdiri dari kasur king size milik Taehyung dan berhenti di ambang pintu Taehyung, melihat dongsaeng nya yang beranjak dari kasur sembari meregangkan otot-ototnya, lucu, itulah yang ada dupikiran Chanyeol saat ini, setelah itu dia menutup pintu kamar Taehyung setelah dirasa tubuh dongsaeng nya itu sudah menghilang dibalik pintu kamar mandi yang tertutup.

Chanyeol turun dari lantai atas menuju ke meja makan, Chanyeol mendapati semua orang yang sudah terduduk di depan meja makan dan menunggu makanan siap, tanpa berpikir lagi Chanyeol mendudukkan dirinya di meja makan menunggu Eunha menyiapkan makanan di atas meja.

Tunggu.....

Eunha....?

Ya, begitulah Kim bersaudara masih tinggal bersama dengan keluarga Park, untuk sementara ini.

Baekhyun dan Chanyeol pun sudah memiliki perusahaan sendiri yang berada di Kanada berkat kerja keras mereka, dan perusahaan mereka sudah cukup besar, impian mereka hanyalah ingin membahagiakan para dongsaeng mereka, hanya itu.