Beberapa hari kemudian.
Di ruang kelas Hyemi dan Krystal.
Ini sudah H-3 dari kegiatan yang akan Hyemi lakukan.‘Hot couple in sportday’. Hyemi belum menjawab pernyataan Minho tempo hari. Dia masih tidak percaya bahwa 3 hari yang lalu ada seorang namja yang menyatakan perasaan padanya. Oke, belum pernah ada namja yang menyatakan perasaan padanya. Terutama dengan pernyataan sedatar itu. Hyemi memang belum pernah berpacaran. Yap, dia memang pernah suka namja, tapi dia tidak pernah mengalami yang namanya pacaran. Keluarga Hyemi sangat tidak menyukai anak-anak mereka menghabiskan waktu pendidikan mereka dengan hal yang tidak berguna seperti itu.
“Apa yang kubilang, dia benar-benar namja aneh. Setelah 3 hari, mana? Dia tidak mencariku. Juga tidak sama sekali menanyakan jawabanku.” keluh Hyemi kesal sambil membolak-balikan buku pelajaran yang sama sekali tidak dibacanya. “Huft! Hampir saja aku kegeeran, Krystal.”Akhirnya Hyemi pun menidurkan kepalanya ke meja.
Harusnya aku merasa tenang karena dia tidak mengusikku dengan ciuman sembrono yang tidak dilakukannya lagi. Tapi, kok aku merasa dia punya andil untuk mempertanggungjawabkan ini semua ya? Yap, dia harus bertanggungjawab karena telah merebut ciuman pertamaku. Apa sedang tren ya mencium orang dulu baru menyatakan cinta? Haish~ jelas-jelas itu jadi membuatku kepikiran. Apa itu tujuannya? Membuat aku kalut hingga aku yang akan menghampirinya duluan seperti tempo hari. Aish.. CHOI MINHO itu sama sekali tidak cocok dipanggil Flaming charisma setelah mencium orang seenaknya!!!
“AAARRRGGGHHHH!!!!!!” teriak Hyemi saat kekesalan itu sudah sampai puncaknya. Krystal jadi mendelik padanya.
“Kenapa kau tidak tanya lagi saja dia serius atau tidak? Gampang, ‘kan?” usul Krystal yang gerah melihat aksi temannya yang sedari tadi kesal sendiri.
“Seperti saranmu waktu itu?” cibir Hyemi. “Sireo!! Aku tidak mau masuk lagi sarang buaya. Dia pikir aku yeoja gampangan seenak saja main cium. Bwee~~ andweyo!” tolaknya sambil merong.
“Omo! Aku jadi ingat, Hyemi–ya.” Krystal tiba-tiba bangun dari duduk santainya. “Kau tidak tahu dia main drama? Di situ dia melakukan kiss scene juga loh.”
“Mwo?!” Hyemi membulatkan matanya pada Krystal. “Sudah kuduga. Jangan-jangan dia player lagi.”
“Sebentar...” Krystal merogoh sakunya dan mengambil ponsel miliknya. “Aku akan googling dulu.”
“Jangan-jangan bukan aku saja mahasiswi di sini yang dicium juga olehnya. Arghhh.. sungguh membuatku jadi gila!”
“INI DIA, KISS SCENE CHOI MINHO DI DRAMA ITU.” pekik Krystal sambil memperlihatkan layar ponselnya pada Hyemi.
Hyemi punmelihat adegan itu. Adegan di mana Minho dan seorang perempuan dewasa sedang duduk di depan piano dan saling menatap. Beberapa detik kemudian Minho memegang wajah lawan mainnya dan menciumnya perlahan. Sungguh terkesan lembut dari scene yang baru dilihatnya barusan.
“Apa sama dengan yang dilakukannya padamu?” tanya Krystal menghentikan pandangan Hyemi dari apa yang sedang dia saksikan.
“Cih!” Hyemi membuang muka. “Tentu saja beda. Yang kau perlihatkan barusan terlihat lembut dan manis. Sedang yang dia lakukan padaku, berbanding terbalik dan sembrono.”
ㅡㅡㅡ
Saat ini di ruang panitia, Hyemi terlihat sibuk. Dia memang sedang mengecek segala kelengkapan untuk acara yang diketuai olehnya. Disana dia mengatur semua panitia yang ikut andil, mengecek peserta di list peserta, juga mempersiapkan pidato yang akan dia lakukan dalam sesi sambutan ketua panitia.
KAMU SEDANG MEMBACA
Start With a Kiss
FanfictionLee Hyemi seorang mahasiswa Konkuk University Jurusan Public Relations adalah gadis periang dan sangat suka segala aktifitas yang berhubungan dengan olahraga. Semua tahu sifatnya yang bawel, berisik dan kadang ceroboh. Hal itu membuat Minho seorang...