Luka dan suka itu berdampingan saat kita merasakan jatuh cinta, di mana ada suka disitu ada luka.
•••Tumpukan kertas-kertas di atas meja membuat dua orang di depannya menghembuskan napasnya lelah, mereka merapikan kertas-kertas tersebut agar terlihat lebih rapi dan enak untuk dilihat.
“Jadi?”
Orion menatap temannya dengan bingung, “apa?”
“Pensi tahun ini mau pakai tema apaan?”
Orion menatap tumpukan kertas-kertas di atas meja, “tahun lalu kita temanya apa?”
“Hm...” Leo tampak berpikir. “Setau gue, kemarin itu tema Halloween deh.”
Orion menganggukan kepalanya, “tema topeng aja.”
Leo menatap Orion dengan alis tertaut, “topeng?”
“Hm.”
Leo menganggukan kepalanya, “boleh juga.”
“Kenapa harus tema topeng?!”
Orion dan Leo membalikkan tubuhnya secara bersamaan, menatap seorang perempuan yang berdiri di dekat pintu dengan bersidekap dada.
“Biar beda,” ucap Leo.
Perempuan tersebut menganggukan kepalanya, melangkahkan kakinya mendekat ke arah Leo dan Orion, “boleh juga.”
Orion menatap perempuan tersebut dengan bingung, pasalnya ia tidak pernah melihat perempuan itu sebelumnya. Leo yang mengerti tatapan Orion langsung memperkenalkan perempuan tersebut pada Orion.
“Rion, kenalin dia Dione. Dione Anindira Sagita, dia sebenernya anggota OSIS angkatan kita cuman setelah pelantikan dia ikut pertukaran pelajar di Jepang. Jadinya tugas dia dialihkan sama anak kelas sebelas. Mungkin karena lo dulu orangnya terlalu cuek sama sekitar, lo gak merhatiin kalau ada Dione,” jelas Leo.
Orion menganggukan kepalanya, “gue Orion.”
Dione menaikkan sebelah alisnya, “lengkapnya?”
“Penting?”
“Bagi gue penting.”
Orion menghembuskan napasnya pelan, “Orion Aleik Pavo.”
Dione menganggukan kepalanya, ia menarik kursi yang berada di sudut ruang OSIS, “gue punya usul buat pensi nanti.”
Leo dan Orion menatap ke arah Dione dengan bingung.
“Kita adain acara dansa massal, gimana?” Dione menatap Orion dan Leo bergantian dengan senyum lebar.
Leo menganggukan kepalanya, “boleh juga.”
“Dan kita harus kasih peraturan ke semua anak, datang ke pensi harus sendiri-sendiri. Gak boleh sama temen, sahabat, gebetan atau pacarnya. Ha.rus sen.di.ri.”
KAMU SEDANG MEMBACA
Antara Cinta, Waktu, dan Takdir
Teen Fiction[COMPLETED] Bisakah ia menentukan cintanya sendiri? Mengharapkan sang kekasih kembali dan hidup bahagia bersama. Memulai awal kisah yang bahagia bersama perempuan yang ia cintai. Kisah cintanya tidak semudah yang. dipikirkan, ini lebih rumit dari ma...