21. VENTUNO

8.2K 710 54
                                    

(Author POV)

Seminggu ini rumah Jaehyun selalu ramai didatangi banyak tamu yang ingin melihat calon penerus Jung Corp di masa depan.

Untung saja Mama, ibu Sora, menginap dan sedikit membantu untuk menerima tamu yang datang silih berganti. Sementara Jaehyun seperti biasa harus pergi bekerja di pagi hari dan pulang di malam hari.

Kini dia mempunyai tanggung jawab lebih dalam hidupnya. Ada seorang anak yang harus dididik dan dibiayai agar menjadi orang yang baik serta membawa perusahaannya menjadi lebih gemilang. Seperti kedua orangtuanya menyimpan harapan ketika membesarkannya dulu.

"Sepertinya sudah tidak akan ada lagi tamu yang berdatangan. Kondisimu juga semakin membaik. Mama harus pulang.." ucap Mrs. Kim dengan bisikan di akhir.

Sora memanyunkan bibirnya dengan ekspresi sedih. "Ya, bagaimana pun Paman Kim lebih membutuhkanmu. Terimakasih banyak, Ma. Aku sudah banyak belajar.."

Mrs. Kim hanya mengangguk. "Kapan mertuamu datang dari Amerika?"

"Besok lusa."

"Aku akan datang bersama Paman Kim."

"Baiklah, akan ku kabari.."

"Beritahu Jaehyun, Mama pulang.."

Sora mengangguk. "Jangan lepas mantelmu. Di luar bersalju."

Setelah Mrs. Kim pulang, rumah yang besar ini mendadak terasa sangat sepi. Sora tidak terlalu biasa berbincang dengan asisten rumah tangga. Hanya jika ada perlu saja.

Kini matanya hanya menatap sosok bayi mungil yang tengah tertidur dengan tenang di dalam box berwarna merah muda yang dihiasi pernak-pernik menggemaskan untuk seorang bayi perempuan.

Charis Jung.

Mereka memanggilnya dengan Cherry atau Chaeri. Bayi perempuan dengan kulit putih namun merona sangat cantik. Kedua matanya yang indah diwariskan oleh Sora. Dan, tentu saja! Ketika Chaeri tersenyum, terlihat calon lesung pipit di kedua pipinya. Tidak diragukan lagi dia mendapatkannya dari sang ayah, Jung Jaehyun.

Bibir Sora tersenyum kecil. Dirinya masih tidak percaya saja telah melahirkan seorang manusia bernyawa ke dunia ini. Kata-kata doa selalu terucap begitu saja setiap ia memandang malaikat kecilnya.

TOKTOK!!

Sora memutar kepalanya ke arah pintu kamar. Asisten rumah tangganya masuk sambil membawa bingkisan dan diberikannya pada Sora.

"Ada kiriman. Tapi tidak ada nama pengirimnya, Nyonya.."

"Terimakasih, kau bisa kembali bekerja."

Lalu Sora mengernyitkan keningnya dalam-dalam sambil melihat setiap sisi box yang bertuliskan 'Gucci' itu. Tidak, memang benar, tidak ada nama pengirimnya.

Mata Sora sedikit terbelalak melihat isi dari kotak itu. Outfit bayi yang lengkap beserta perintilan dengan merek Gucci dihiasi batu swarovski yang berkilauan.

Tunggu. Ada satu surat di dalamnya.

Hey..
Selamat atas kelahiran anakmu.
Kita akan segera bertemu.
Aku sudah tidak sabar.

Jantung Sora berdebar kencang.

Tidak mungkin Yuta yang mengirimnya, bukan?

**

"Aku tidak akan bosan untuk berkunjung. Apa tidak mengganggu?" tanya Rose pada Sora setelah menyimpan Chaeri ke dalam box.

"Tentu saja tidak. Kau lihat tidak ada seorang pun yang menemaniku di sini." Sora duduk di sofa ruang keluarga disusul Rose yang duduk di sampingnya.

IMPERFEZZJONI 2 || Jung Jaehyun NCTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang