(Author POV)
Sore hari itu Sora sudah berdandan cantik meskipun dengan riasan sederhana, mengendarai mobil Mercedes putih miliknya, menuju hall salah satu hotel bintang lima di Seoul. Tentu saja, tempat pesta bersama para CEO itu berlangsung.
Sebenarnya Sora sangat malas sekali pergi seorang diri, meskipun Jaehyun akan menyusul 30 menit setelah dirinya sampai. Karena dia yakin Jaehyun pasti akan datang terlambat.
Dia tidak tahu siapa saja yang akan datang di acara itu. Ada orang yang ia kenal atau tidak, Sora sama sekali tidak siap. Dia tidak terbiasa berada di sekitar ratusan orang asing yang berkumpul di satu ruangan besar.
Setelah sampai dan berjalan menuju pintu utama, Sora disambut oleh dua orang wanita cantik berpakaian rapi dan diminta untuk menulis buku kehadiran.
"Meja nomor 7. Kau bisa menemukan tempat dudukmu dengan membaca nama yang tertera di sandaran kursi. Terimakasih."
"Terimakasih banyak."
Sora melangkah masuk ke dalam hall itu. Dan ternyata acara sambutan tengah berlangsung. Ketika menemukan meja nomor 7, Sora membungkuk menyapa satu per satu orang yang duduk mengelilingi meja itu sambil mencari kursi bertuliskan namanya dan Jaehyun. Setelah menemukannya, Sora duduk dengan santai dan wajahnya mendadak berubah menjadi sedingin es. Gaun hitamnya yang indah, membuat dirinya semakin terlihat tidak bersahabat saja.
"Kau datang sendiri? Dimana suamimu?" tanya seorang wanita paruh baya dengan banyak perhiasan menempel di tubuhnya.
"Dia akan menyusul," jawab Sora dengan ramah.
"Aku tidak mengenal suamimu, tapi aku tahu dia seorang CEO hebat termuda kala itu," tambahnya sambil menunjuk nama Jaehyun di kursi kosong samping Sora dengan ujung matanya.
Sora hanya tersenyum, berharap ahjumma itu mengerti dan tidak mengganggunya.
"Gaunmu cantik sekali. Prada? Valentino?" tanya wanita itu mengalihkan topik.
Sora tertawa kecil. "Bukan, ini gaun lama yang kubuat 9 tahun lalu." Sora tersenyum bangga, karena setiap orang yang melihat gaunnya tidak henti terpukau dan mengira berasal dari brand high-end.
Kalau saja dia tidak menghentikan bisnis itu, pasti kini nama Sora sudah menjadi sangat besar. Sangat besar. Tapi Jaehyun lebih berarti lagi baginya.
Setelah bertukar nomor kontak dengan wanita itu, Sora keluar dari hall dan bermaksud mencari udara bebas yang membuatnya nyaman, sambil menunggu Jaehyun datang.
Ia duduk di pinggiran kolam renang dan mengasingkan diri dari sekumpulan para sosialita yang baru saja memulai pesta sekaligus arisan uang ratusan juta di dalam hall yang dihias serba berwarna emas yang megah.
Sora merasa yakin sekali, dia tidak akan memenangkan arisan itu, jadi dirinya memilih menyendiri saja dan menunggu Jaehyun datang.
KAMU SEDANG MEMBACA
IMPERFEZZJONI 2 || Jung Jaehyun NCT
Fanfiction[COMPLETED] [ 17+ ] might be contains mature content but not sure 🌚 so I put 17 rather than 18 or 21 😂😂😂 SEQUEL of >> IMPERFEZZJONI masih hari yang sama [ ** ] > besoknya atau beberapa hari selanjutnya END: 14 Januari 2020 highest rank: #1 ffnc...