15

3.6K 211 11
                                    

Keluarga itu sudah kumpul di ruang keluarga dan baekhyun selaku yang tertua disana menatap tajam putra tunggalnya seakan meminta penjelasan.
"Jungkook, mau menceritakan sesuatu?"tanya baekhyun.
"Maksud appa?" Tanya balik jungkook
"Ohh..tidak tau yah, chagi bawa jungkook kekmarnya aku ingin berbicara dengan putraku yang brengsek ini" perintah baekhyun dan somi hanya mematuhi beda halnya dengan lisa, dia takut jika mertuanya ini melakukan sesuatu terhadap jungkook dilihat dari tatapan ayah jeon yang membunuh.
"Ta-pi"
"Tidak ada tapi tapian lisa, ikutilah perintahku" potong cepat baekhyun.

*******************************************







HAPPY READING~~~

Di ruang keluarga itu tinggal baekhyun yqng menatap tajam ke anaknya. Dengan segala cara baekhyun tetap menahan emosinya yang sudah naik di ubun ubunnya melihat tingkah anaknya ini.

"Jadi jelaskan sebeluk appa melakukan sesuatu terhadapmu" mutlak baekhyun
"Jelaskan apa appa? Setahuku tak ada yang perlu dijelaskan" balas jungkook menatap malas ayahnya yang kini menatapnya dengan tajam seperti ingin menggulitinya habis habisan.
"Ohh..tidak ada yah, lalu bagaimana pernikahanmu dengan wanita itu hmm?" Ungkap bakhyun menatap anaknya dengan wajahnya yang agak menyeramkan bagi jungkook
"Wanita apa yang appa maksud?"tanya balik jungkook.

Jungkook sepertinya hanya berpura pura untuk menutupi apa yang dia lakukan,sungguh baekhyun sangat mengenal anak semata wayangnya itu. Baekhyun sampai tak habis pikir jika jungkook bisa melakukan semua itu namun masalah ini tak akan selesai jika dia marah marah jdi dia tetap menahan amarahnya dan mencoba bersabar menghadapi orang seperti jungkook toh jungkook adalah anaknya, dia yang bikin juga kok pusing.

"Berhenti mengalihkan pembicaraan jungkook, kau sadar kau melakukan kesalahan yang amat fatal, appa bahkan tak menyangka jika kau akan berbuat seperti itu" jelas baekhyun menatap anaknya dengan pandangan kecewa.
"Aku rasa aku tak melakukan kesalahan appa, untuk apa kami bersama? Aku tak mencintai lisa, aku sudah memiliki kekasih aku mencintai kekasihku, jadi tolong jangan terus mengekangku seperti itu, aku juga ingin bebas aku tak mau terus bersama wanita yang tak jelas asal usulnya itu" ucap jungkook santai
"JAGA BICARAMU JEON JUNGKOOK!! Lisa adalah anak dari sahabat Appa, jika kau menghinanya maka kau juga menghina appa,appa tak pernah mengekangmu, appa mendukungmu dengan siapapun asalkan tidak bersama wanita itu, wanita itu hanya menjebakmu, dia hanya menginginkan hartamu dan setelah itu pergi meninggalkanmu" geram baekhyun menatap jungkook yang duduk santai.

Jungkook tak habis pikir dimana ayahnya mendapatkan kabar itu, rencanya untuk menikahi Irene dengan lancar malah menjadi kacau gara gara kedatangan orang tuanya. Jungkook tak meggubris perkataan ayahnya dan langsung melenggang pergi darisana.

"JEON JUNGKOOK!! MAU KEMANA KAU! ANAK SIALAN! DENGARKAN APPAMU JIKA BICARA!! HEY!!" Teriak baekhyun marah tapi jungkook tetap berjalan keluar mengambil kunci mobilnya dan pergi dari tempat itu.










Other side

Taehyung sedang berada ditaman kota, dia sedang meimikirkan suatu cara untuk membuat jungkooo kembali ingat dengan lisa. Hari itu hari dimana jungkook melupakan segalanya. Hari dimana jungkook terlihat rapuh tanpa tujuan hidup. Saat mengingatnya taehyung merasa sangat sedih bahkan air matanya sudah turun dipipinya.

"Hey,kau kenapa? Gwechanayo?" Tanya seseorang disamping taehyung
"Gwechana" balas taehyung dan langsung menyeka air matanya.
"Oh...iya perkenalkan namaku jennie" balas yeoja itu sambil mengulurkan tangannya dan disambut baik oleh taehyung dan menyilahkan yeoja itu untuk duduk disampingnya.

Yeoja itu tak bergeming kala taehyung menyuruhnya untuk duduk, dia gugup berdekatan dengan taehyung, entah apa, ini kah namnya first sight love?

"Aku taehyung,senanh berkenalan denganmu" ucap taehyung
"Taehyung-ssi kenapa kau menangis di sini? Apa kau tak malu dilihat oleh anak anak disini?" Tanya jennie
"Hahah aku sedikit malu sih tapi yah..sudalah ohh iya, tak usah memanggilku dengan embel embel -ssi kau cukup memanggilku dengan taehyung saja" jelas taehyung
"Baiklah taehyung, jadi mau berbagi masalahmu?" Tanya jennie

ITS HURTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang