Happy Reading yeorobun
Jung hoseok terli hat terburu buru memasuki kantor seorang jeon jungkook dengan menenteng suatu map besar ditangannya. Tak menunggu lama dengan kaki panjangnya diapun masuk ke dalam ruangan jungkook dengan tidak sabaran.
"JUNGKOOK!!!" Teriak hoseok
"jangan berteriak hoseok-ah,aku sedang tak mood karena pekerjaan yang banyak ini"ucap malas jungkook
"hentikan pekerjaanmu itu,jangan sok sibuk dihadapanku" balas hoseok dengan mengalihkan pandangannya.
"cepatlah hoseok,kenapa kau datang ke ruanganku,aku tidak ingin mendengar celotehan tak berartimu,lebih baik kau lanjutkan tugasmu dahulu" kata jungkook
"jangan langsung menyimpulkan sesuatu tuan jeon terhormat,aku datang kesini karena aku mendapatkan info mengenai lisa" jawab hoseok
"apa katamu? Lisa? Kabar apa itu? Cepatkan katakan" ucap jungkook langsung berdiri dari acara duduk santainya di kursi.
Hoseok kemudian memberikan informasi tersebut bahwa dia dan anak buahnya menemukan lisa sedang berada di Kanada. Saat itu lisa sedang tak sendiri dia bersama seorang pria dengan kulit yang super putih. Dan hoseok lantas memberikan sebuat foto kepada jungkook dan benar saja itu adalah lisa. Wanita yang dia cari selama hampir 5 tahun ini dan baru membuahkan hasil,walaupun nanti dia tak tau akan berakhir seperti apa nantinya.
"urus jadwal penerbananku malam ini" putus jungkook
"tapi kita belum tau pria yang bersamanya itu siapa,bisa saja pria itu adalah suami lisa,kau bagaimana dengan itu?"
"aku tak peduli dia suaminya atau bukan yang pasti aku ingin bertemu dengan lisa dan meminta maaf atas semuanya walaupun aku tau akan berat dan lisa pasti tak akan pernah memafkanku tapi aku percaya takdir tuhan" ucap jungkook dan berlalu dari sana meninggalkan hoseok yang dim mematung. Cuamn satu dalam pikiran seorang jung hoseok
"aku mendukungmu jungkook" seperti itulah kira kira yang ada dalam benak hoseok melihat sahabatnya yang begitu terpuruk oleh keadaan.
At Kanada
Lisa dan song ahjumma sedang menyiapkan makan malam untuk mereka tak lupa dengan bocah perempuan kecil yang sedang menonton pororo. Bocah itu sangat menggemaskan dengan perawakan yang lebih dominan ada pada lisa,hanya mata,hidung dan bibir yang mirip dengan sang ayah,selebihnya ibu.
"momy,uncle pororo kapan datang kecini lagi? Jungie tangen cama uncle pororo" kata jungra
"uncle jimin sedang sibuk sayang,uncle jimin kan juga harus jaga adek hyuna" kata lisa
"bucan uncle jimin tapi uncle pororo" mutlak jungra
'kenapa jungra memanggil uncle jimin dengan uncle pororo?" tanya lisa karena penasaran dengan apa alasan jungra
"kalena uncle jimin ceperti pororo,kecil dan cidak bica belenang" jawab enteng jungra membuat lisa hampir saja meledakan tawanya. Memangsih jimin itu perawakannya kecil ngk tinggi tinggi amat,untung saja ada yang menerimanya,yaitu rose. Yah,jimin dan rose telah menikah 4 tahun yang lalu dan dikarunia seorang putri yang umurnya sudah 3 tahun lebih. Kalian pikir ini anehkan? Tapi itu semua sudah diatur yang Maha Kuasa jdi tidak ada yang bisa mengubahnya.
Tidak seperti lisa, jungkook sedang packing untuk keberangkatannya malam ini yang akan terlaksana sekitar 3 jam lagi.
"kau mau kemana membereskan bajumu? Mau kabur?" tanya baekhyun pada anknya
"aku ingin pergi bertemu dengan lisa' jawab cuek jungkook
"don't day dream son,how can you do?" tanya baekhyun
"with my hard worker and please let me to meet her" jawab jungkook
"pergi saja appa tak akan melarangmu,ini sudah kerja kerasmu,appa percaya padamu dan bawa lisa kembali tapi jangan memaksanya,bawa dia dengan kemauannya sendiri dan berjanji pada appa bahwa jangan pernah lagi menyakitinya" balas baekhyun dan mengusap pelan kepala jungkook
"terimah kasih appa" jawab jungkook dan segera berangkat tak lupa dengan dia yang berpamitan dengan eommanya dan sama seperti appanya, dia juga mendukung jungkook.
Jungkook berangkat bersama hoseok karena hoseoklah yang tau info mengenai lisa ini. Tidak lama kemudian,pesawat yang mereka tumpangi lepas landas dan menuju Kanada.
Sekitar 5 jam(itha ngarang yah) pesawat yang di tumpangi oleh jungkook dan hoseok tiba di airport kanada. Karena kelelahan mereka memutuskan untuk mencari informasi mengenai lisa besok pagi saja. Pencarian informasi membutuhkan waktu yang sangat lama maka dari itu mereka menginap disalah satu hotel yang ada disana.
Namun malam ini jungkook tak bisa tidur,dia selalu menanti untuk bertemu dengan lisa. Terdapat sebuah foto kusam digenggaman tangannya. Foto 3 orang anak yang sedang bermain sebuah taman. Mereka diantaranya adalah jungkook,taehyung,dan lisa sendiri. Muka raut anak yang terpancar sangat senang. Jungkook terus menatap foto itu dan tak sadar bulir bening itu jatuh membasahi pipi tirusnya,pertanda dia tidak merawat dirinya akhir akhir ini.
"berheni menatap foto itu terus kookie" kata hoseok
"jangan memanggilku seperti itu hoseok ah" kata jungkook malas
"aku lupa kau hanya suka dipanggil kookie oleh lisa sendiri,maafkan aku tuan jeon" ucap hoseok
"sudahlah hoseok ah,lanjutkan saja tidurmu,aku ingin merenungi nasib dahulu" ucap jungkook dan hoseok tidak ambil pusing dengan itu dan melanjutkan tidurnya.
makasih banget buat support kalian semuanya....
KAMU SEDANG MEMBACA
ITS HURT
Fanfiction"Hidup begitu singkat untuk mencintaimu sekali, Aku berjanji akan mencarimu dikehidupan berikutnya"-Jeon Jungkook "Jika aku telah melangkahkan kakiku ke dalam jurang maka aku tidak akan menariknya kembali dan pergi dari tempat itu karena itulah yang...
