Happy Reading~
Tak terasa waktu berlalu terlalu cepat. Sudah 3 bulan semenjak makan bersama tersebut dan Jungkook serta Lisa semakin dekat kembali. Lisa tidak berbohong bahwa dia benar benar kembali membuka hatinya untuk pria kelahiran busan tersebut, bukan lagi untuk anaknya namun dia sadar bahwa dia masih mencintai jungkook.
Namjoon dan Jisoo hari ini berkunjung kerumah Lisa dan Jungra. Jeno kini sudah berumur 10 tahun.
fyi: Iisa kenal dengan jiso saat jeno umur 4 tahun dan sekarang bertemu lagi setelah 5 tahun.
Jungra tentu saja sangat senang memiliki teman bermain.
"Jeno Oppa, tolong ambilkan itu" ucap jungra
"Ini" ucap jeno dan memberikannya.
"Ish Oppa ini bagaimana sih? Dingin sekali kayak kulkas punya jungie" Kesal Jungra
"Terserah" Ucap jeno dan meninggalkan jungra yang menghentakkan kakinya kesal.Lisa kemudian datang dari arah dapaur bersama jisoo dan melihat raut kesal jungra dan mengacak acak mainanannya itu.
"Ada apa dengan jungie?" Tanya jisoo
"Imo! Jeno oppa menyebalkan" seru Jungra
"Dia saja yang berlebihan" seru jeno dari arah ruang tengah
"Kau tidak boleh seperti itu jeno, lagipula jungra kan adikmu"
"Terserah eomma" jawab pasrah jeno dan melanjutkan tontonnya.Lisa kemudian datang merangkul anak semata wayangnya itu dan merapikan mainan anaknya.
"Jungra jangan merepotkan jeno oppa nde?" Seru lis
"Nee eomma" kata jungra.
"Lisa, aku akan membawa ini keruang tamu, namjoon pasti sudah sangat haus" intrupsi jisoo
"Tentu saja eonni, aku disini dulu membersihkan ini" balas lisa dan diangguki oleh jisoo.Setelah selesai Lisa dan jungra kemudian bergabung dengan keluarga kim. Mereka berbincang sambil bercanda mengingat masa masa mereka dulu. Namun lain halnya dengan dua anak yang selalu saja menempel di ujung sofa itu.
"Oppa juga memainkannya? Bermainlah denganku juga, aky pro tau" ucap semngat jungra
"Tidak" seru Jeno
"Tapi bukankah oppa sedang bermain? Kenapa tidak denganku saja? Aku kan nanti bisa belajar dengan oppa dan nanti aku-" ucapan jungra dipotong oleh jeno
"Bisakah kau diam? Telingaku sakit mendengarmu" Kata jeno dan pergi dari sana. Jungra hanya menundukkan kepalanya.Other side.
Jungkook sedang sibuk dengan acara yang akan dipersiapkannya dihari mendatang. Tak lupa pula jennie dan tae turut ikut serta membantunya. Sebenarnya Hoseok juga ingin ikut tetapi dia lebih memilih menemani adik Hana karena Yoongi sedang keluar kota.
"Apakah semuanya bisa siap 1 minggu mendatang?" Tanya jungkook pada kepala perancang
"Aku tidak yakin tuan tapi akan kuusahakan" ucapnya
"Baik, aku percaya padamu" ucap jungkook kemudian pergi dari sana.Jungkook berjalan keruang tamu temlat itu dan sudah menemukan Taehyung bersama jennie disana
"Bagaimana jungkook-ah?" Tanya taehyung
"Semuanya baik hyung, jimin hyung juga akan datang" ucap jungkook
"Kau tau jimin?" Kaget taehyung
"Ya aku ingat, dia yang membantu lisa waktu disupermarket, dan aku juga ingat kalau aku dulu adalah hoobaenya" ucap jungkook
"Itu rencana yang bgus kook-ah, aku dan jennie sungguh menantikannya"
"Ya kuharap seperti itu" balas jungkook.Mereka kemudian makan siang bersama di sana. Tak lupa berbincang mengenai apa saja persiapan jungkook untuk acara ini walaupun bukan pertama kali namun ini adalah hal yang serius dan cukup sensitif jika semuanya gagal. Tak lupa jennie juga memberikan saran saran kecil mengenai planning jungkook.
"Kau tidak pergi kerumah lisa? Yg kutau keluarga kim ada disana" ucap jennie
"Keluarga kim? Maksudmu namjoon hyung?" Tanya balik jungkook dan diangguki oleh jennie.
"Benarkah? Yasudah aku ingin kesana, hyung tak perlu membayar makanannya, aku sdh membayarnya, makasih infonya jennie nuna" ucap jungkook dan langsung bangkit meraih jas dan kunci mobilnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ITS HURT
Fanfiction"Hidup begitu singkat untuk mencintaimu sekali, Aku berjanji akan mencarimu dikehidupan berikutnya"-Jeon Jungkook "Jika aku telah melangkahkan kakiku ke dalam jurang maka aku tidak akan menariknya kembali dan pergi dari tempat itu karena itulah yang...