46

2.2K 135 4
                                    

Happy Reading yeorobun:)

Setelah tiba di bandara incheon, Jungkook,Lisa dan Jungra langsung menuju ke rumah sakit tempat dimana Hana sedang dirawat.
"Eomma, Jungie mengantuk"
"Yasudah tidur di pangkuan eomma saja ne?"
Jungra baru saja akan duduk dipangkuan eommanya namun ditahan oleh tangan besar Jungkook
"Jungie tidur dengan appa saja ne? Kasihan eomma" Ucap Jungkook sambil mrngambil alih Jungra
"Tidak usah, Aku bisa mengurus Jungra sendiri" Balas ketus Lisa
"Aniyo eomma, aku mau bersama appa saja" Jawab Jungra dan membuat Lisa mendengus

Kesempatan dalam kesempitan tak boleh disia-siakan-Batin Jungkook

Sekitar 30 menit perjalanan, akhirnya mereka sampai di tempat Tujuan. Jungra tetap tertidur dalam gendongan Jungkook dan Lisa hanya mengikuti langkah Jungkook untuk masuk kesana.
"Berikan Jungra padaku, bahumu akan sakit" Ucap lisa khawatir akan Jungkook yang telah menggendong Jungra selama ini
"Eh? Kau khawatir padaku? Suatu keajaiban, apa kau sudah menerimaku?" Kaget Jungkook
"I-itu aku tidak khawatir, kau saja yang terlalu PD" jawab lisa sambil memalingkan wajahnya ke arah lain

Aduh! Kenapa kau begitu bodoh Lisa!-Batin Lisa

Langkah kaki yang bersahutan dilorong Rumah sakit tersebut disambut dengan beberapa orang yang telah berada disana.
"Hey Jungkook!" Panggil Taehyung melambaikan tangannya dan dibalas senyuman oleh Jungkook
Setelah sampai dihadapan mereka semua, mereka kaget dengan kedatangan Lisa dari belakang beserta Jungra di gendongan Jungkook
"Eh? Lisa? Kau sudah baikan dengan kelinci bongsor ini?" Tanya Hoseok
"Aniyo oppa, siapa yang ingin baikan kelinci bongsor ini?" Jawab ketus lisa
"Lalu kenapa kau bisa datang bersamanya?" Tanya Hoseok
"Ceritanya panjang" jawab singkat jungkook dan berlalu dari sana membawa jungra dan membaringkannya disalah satu sofa Rumah Sakit itu.

"Aku tidak bertanya padamu kelinci sialan!" Teriak Hoseok namun diabaikan oleh Jungkook

Lisa kemudian masuk kedalam ruang inap Hana ditemai dengan Jennie. Mereka masuk dengan perlahan takut orang yang didalam terganggu akibat mereka. Namun baru selangkah masuk kedalam sana, Lisa dibuat kaget dengan adanya Yoongi. Lisa khawatir apa yang akan Yoongi lakukan lagi terhadap Hana. Lisa berlari dan mendorong Yoongi dari sisi Hana.

"Mau apa kau disini? Belum puas menyakiti Hana?" Teriak Lisa pada Yoongi
"Lisa? Maafkan aku" ucap Yoongi
"Maaf? Dengan mudah kau meminta maaf? Bagaimana perasaan Hana dan perasaanku yang kau hancurkan ha?" Tanya Lisa balik
"Maafkan aku, a-aku benar benar minta maaf" ucap yoongi tidak sadar dengan air matanya yang sudah menetes. Katakanlah Yoongi lemah, karena faktanya memnag begitu. Dia hanya menyembunyikannya.

"Lisa, Yoongi Oppa sudah meminta maaf" lerai Hana
"Tapi eonni, dia sudah menyakitimu!" Terang Lisa
"Aku tau, tapi aku sudah memaafkannya, maafkan Yoongi demiku otte?"
"Tapi eonni...dia..aisshhh baiklah aku memaafkanmu, tapi jika kau menyakiti Eonniku akan kupenggal kepalamu!" Ucap Lisa tajam menatap Yoongi
"Terima kasih" Jawab Yoongi.

Ketiga perempuan itu tengah berbincang sambil diselingi tawa yang membuat suasananya begitu Damai. Yoongi Sudah diamaafkan oleh semua orang termasuk Hoseok. Namun membiarkan Hana sendiri bersama Yoongi, Hoseok belum mempercayainya untuk itulah jika Hana telah diperbolehkan keluar, Hana akan menginap di Rumah Hoseok dan Yoongi bisa mengunjungi dan Hoseok ingin melihat perjuangan Yoongi sampai dimana.

"Huee....Hikss...hikss eomma! Eomma!" Tangisan itu membuat ketiganga menoleh kearah pintu memperlihatkan seoarang anak berusia 6 tahun siapa lagi jika bukan Jungra. Hidung yang memerah dengan mata yang berkaca kaca mengahampiri sang Eomma.

"Jungie kenapa?" Tanya Lisa
"Appa! Appa! Eodiga?" Tanya Jungra
"Maksud jungie?" Ucap lisa bingung
"Tadi, waktu jungie bangun appa tidak ada, Appa Eodiga? Huaaa....hikss hikss" terang Jungra
"Appa mungkin ke toilet, Jungra jangan menangis, jungra kan sudah besar" ucap lisa menenangkan
"Benarkah? Yasudah jungie tidak akab menangis lagi"

"Lisa, kau berhutang penjelasan padaku" Ungkap Jennie






Lisa kemudian menceritakan semuanya kepada Jennie dan Hana hanya mendengarkan.
"Jadi kau belum menerimanya?"
"Belum"
"Sampai kapan lisa?"
"Aku tidak tau"
"Pikirkan ini, Jungra juga butuh ayahnya, dia harus tumbuh didalam Lingkungan keluarga yang lengkap, kau tidak bisa selalu mengekangnya, Lagipula Jungra juga menyayangi ayahnya"
"Aku tidak tau eonni"
"Pikirkan baik baik Lisa" ucap Jennie.









Sepertinya Lisa akan segera membuka hatinya lagi:)
Artinya dah mau END dong?
I dunno:)



































BIG THANKS TO Y'ALL
               FOR
80K IN THIS MONTH

Jangan Lupa Follow aku yah
@itha_jimochi

ITS HURTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang