cast : wong yukhei as lucas wong kim doyeon as doyeon hanesya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"mamaaa mila jalan dulu ya!" ujar mila, belum dijawab iya sama mamanya, eh dia udah lari duluan.
"heh kemana???" kepo si kakak.
"jalan dong, udah ya bye-bye kakak ku yang digantung berbulan-bulan tanpa kepastian," ejek mila.
nesya yang lagi megang slang karena barusan nyiram tanaman mama, kepengen rasanya sekalian nyiram mila. tapi gak tega, soalnya si adek udah rapi mau jalan sama doi.
nesya mengangguk tanda mengerti. seperginya mila, dia balik lagi nyiram tanaman mama, sambil nyapu daun-daun kering disekitar taman kecil mama.
"nesya!"
dari luar pagar, udah ada lucas dengan cengiran khasnya. nesya langsung gak mood ngapa-ngapain kalo udah begini.
"mau apa lo ke sini?" tanya nesya.
"laper ni, sarapan bubur di depan yok," ajak lucas.
nesya menggeleng, "udah sarapan,"
"yah, padahal pengen ngajakin lo," sesal lucas.
nesya mendengus, "kalo mau ngobrol masuk aja, jangan di depan pagar,"
akhirnya nesya sama lucas duduk di ayunan dekat taman kecil mama. asli ini diem-dieman doang, gak ada yang mau buka mulut duluan.
"gue butuh penjelasan," ujar nesya pada akhirnya.
"penjelasan apa?" sahut lucas.
"tentang ella. lo gila ya mutusin dia gitu aja dengan alasan bosan?" kesal nesya.
"gak gitu maksudnya,"
"terus apa? lo yang bikin gue kena masalah, lucas. ella emang kelihatannya baik-baik aja masih nyapa gue, tapi gak sama yang lain. gue jambak-jambakan sama kimberly gara-gara lo!"
"nesya sumpah gue cuma—"
"gue sama yena gak bakal secanggung ini kalo aja gue gak punya masalah sama ella. dari banyaknya masalah itu, datangnya karena lo, lucas. seharusnya lo mikir sebelum ngelakuin sesuatu. maksudnya apa lo mutusin ella gitu aja terus ngaku-ngaku kalo gue pacar lo??? itu brengsek namanya!" emosi nesya.
lucas menundukkan kepalanya, lucas tau kalo dia salah, tapi lucas gak bakal mau ngakuin kesalahannya apa.
"ya terus apa salahnya? gue punya hak buat mutusin ella," sahut lucas.
"ya gue juga punya hak buat ngebenci lo setelah ini," ujar nesya, "gue sebagai perempuan tau persis gimana sakit hatinya ella. orang-orang mikirnya gue pho ella-lucas tapi ella masih nyapa gue, nyamperin gue di kantin ngajakin gabung sama dia, bahkan nungguin gue dijemput sampai sore. lo gak mikir apa kalo ella sebaik itu tapi lo tega mutusin dengan alasan bosan?" sambungnya.
"mulai saat ini, lo gak usah datang nemuin gue kaya gini lagi. pura-pura aja lo gak liat gue kalo di sekolah atau di mana pun. gue bakal jelasin ini ke ellanya sendiri. dan seharusnya... lo tau diri untuk minta maaf ke ella," ujar nesya.
nesya bangkit dari ayunan tempatnya duduk, "makasih banget lo udah perhatian dan baik ke gue. tapi maaf, gue gak bisa nerima perhatian dan kebaikan dari lo lagi,"
"gue gak bisa sama lo, lucas."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
