Be YourSelf

XXVIII

"Hyung.... Hyung.... Noona ireona!!"
(Jungkook)

"Yea... Yea... Jungkook memanggil!!"
(Jimin)

Inho bergerak lebih dulu masuk ke dalam ruangan dan disusul oleh yang lain.
"Ada apa dengannya??"
(Inho)

"Molla, suara isak tangisnya tiba-tiba terhenti!!"
(Jungkook)

"Dokter sebentar lagi datang!!"
(Sejin)

"Aniya, nafasnya terdengar tidak stabil!!"
(Inho)

"Hyung dokter datang!!"
(Jin)

................

Tubuhku terasa lemas, aku berusaha membuka mataku dan mencoba melihat sekeliling. Aku seorang diri berada diruangan ini, dengan suara dari EKG (mesin pendeteksi aktivitas jantung) yang terdengar jelas olehku. Kabel infus masih terpasang pada pergelangan tangan kananku membuatku tidak bisa bergerak banyak.
Aku berdiam diri hanya memandangi langit-langit kamar rumah sakit sembari mengingat apa yang terjadi sebelumnya, hingga seseorang akhirnya masuk.

"Apa anda baik-baik saja??"
Seorang perawat yang berteriak saat melihatku, dia bergegas memencet tombol yang ada disebelah ranjang yang aku tempati.
"Code blue, VVIP!!'

Aku hanya bisa memandangi perawat tersebut, bibirku terasa sangat kaku sama halnya dengan tenggorokanku yang terasa sangat kering Bahkan hanya untuk bicara pun aku tidak bisa.
Seorang laki-laki yang mengenakan setelan jas hitam masuk dan memberi hormat kearahku, begitu juga dengan dua Dokter yang terlihat serius dan panik berusaha mengecek kondisiku.
Pemeriksaan mendasar mereka lakukan padaku dengan menyuntikan beberapa cairan ke infus yang tersambung ke pergelangan tanganku.
Setelah dokter dan perawat pergi, laki-laki itu mendekat dan berbicara sopan padaku.

"Good afternoon Miss Oeri!"

Ucapannya yang terlampau sopan padaku membuatku tidak berani menjawab. Aku hanya menatap wajahnya sembari mengingat apakah aku mengenalnya atau tidak .
Wajahnya seperti orang korea tapi dia justru berbicara menggunakan bahasa inggris saat menyapaku. Ini membuatku kebingungan tapi laki-laki tersebut hanya tersenyum dengan bibir tipisnya yang berwarna merah muda.

""mog-i malla yo (aku haus)!!"
Hanya itu yang mampu aku ucapkan disaat tenggorokanku terasa sangat kering
Pria itu mengambilkan segelas air mineral dan membantuku untuk duduk.
""Nugu??"

"Nama saya Kim Myeong Jun dan saya adalah seketaris anda, mohon bimbingannya!!"
Pria tersebut membungkuk sekali lagi memberi hormat padaku tapi gaya bicaranya itu membuatku tidak nyaman. Dan terlebih lagi adalah bahasanya, aku selalu bertanya dengan bahasa korea tapi dia justru selalu menjawabnya dengan bahasa indonesia.
"Apa anda membutuhkan sesuatu yang lain??"

"Tidak, kau bisa meninggalkanku!!"
Aku membaringkan tubuhku dan perlahan merubah posisi tidurku. Aku tunggu hingga beberapa menit dan berharap laki-laki yang bernama Kim Myeong Jun tersebut akan pergi meninggalkanku. Namum setengah jam berlalu saat aku membalikan badan lagi, dan ternyata dia masih berdiri ditempatnya sembari tersenyum.
"Ya apa kau tidak lelah Kim myeong Jun ssi??"

"Tentu saja tidak, saya tidak akan pernah lelah menjaga anda!!"
(Myeonjun)

""Ya kau tidak lelah, tapi aku yang lelah melihatmu. Aku butuh ketenangan!!"

"Saya tidak akan mengganggu anda!!"
(Myeongjun)

""Lakukan semaumu!!'

aku mendengarkan musik dari kedua airpod yang terpasang di telingaku. Hingga akhirnya mommy datang dengan suara kegaduhan yang dia buat.
"Honey... Sorry, are you ok??... You make me shock!!"

""Mom... You're so noisy, I'm fine dan aku butuh istirahat!!"

"Sayang, kau sudah mengenal jun bukan??... Mommy sangat menyukainya, he is smart~"
(Mommy)