baik.

17 1 0
                                    

Semoga kita segera saling mengerti satu sama lain:)
Pgkn-

Sudah 3 hari hujan dan pelangi bersikap agak aneh kepada langit,langit yang sudah muakpun merasa dirinya sedang di jauhi

Pagi ini langit sudah bersiap siap untuk sekolah,dia memakai jaket hitamnya dan menaiki motor sportnya dia tak langsung kesekolah melainkan kerumah awan sahabatnya dulu.

Tingtong...

"Assalamualaikum"langit

"waalaikumussalam,bentar" bibi

"eh den langit masuk den" bibi

"iya bi,bi awannya ada?" langit

"ada bibi panggilkan bentar ya" bibi

"iya bi" ucap langit lalu duduk

Bibipun melangkahkan kakinya ke kamar awan.

Toktok..

"apa?" awan

"maaf den,ada den langit lagi nunggu aden" bibi

"5 menit lg" awan

"iya den" bibi

Bibipun kembali ke bawah untuk menemui langit.

"den langit,kata den awan 5 menit lagi" bibi

"iya bi,makasih ya" langit

"siap den,bibi permisi dulu ya"bibi

"iya bi" langit

"ngapain lo?" awan cuek

"gue kesini mau minta maaf sama lo" langit

"udah sering lo minta maaf sama gue" awan

"tapi belum lo maafin" lanjut langit

"hm" awan

"gue sadar wan gue salah gue ngelupain lo" langit

"baru nyadar?" awan

"hmm,lo harus dengerin dulu penjelasan gue kenapa gue deket sama hujan" langit

"karna lo suka?!" awan

"engga" langit

"terus?" awan

"karna gue suka sama pelangi!" TTP langit

Awan menengok langit dengan tatapan kaget.

"maka dari itu gue selalu ngedeketin mereka wan,maafin gue ini semua karna perasaan gue coba aja gue ga suka sama pelangi" langit

Awan merasa bersalah,dia mendekat lalu menepuk pundak langit.

"gue udah maafin lo,gue juga minta maaf karna gue udah salah paham sama lo,gapapa kalo lo emg suka sama pelangi gue it's oke gue fine fine aja namanya perasaan" awan

Langit menatap awan dia juga menepuk pundak sahabatnya ini.

"makasih wan udah maafin gue,gue ga bakal lanjutin perasaan gue ke pelangi toh dia juga udah cuek dan ngejauhin gue" langit

Awan hanya membalas perkataan langit dengan senyuman.

'apa mereka ngejauhin langit supaya langit deket lg sm gue ya?alah bodoamat!' batin awan

"ya udh brangkat yok" awan

"ayok" langit

Merekapun keluar.

"lo bawa motor?" awan

"iya" langit

"tinggal aja motor lo kita bawa mobil" awan

"it's oke"langit

🌠🌠🌠🌠

"hai pelangi" sapa hujan

"hai" pelangi

"pelangu kenapa?" hujan

"mmm jan,menurut lo langit sama awan udah baikan belom ya?" pelangi

"hmmm gatau tu kenapa?" hujan

"ya gue ga enak aja ngejauhin langit"pelangi

"ha?kenapa emang?" hujan

"ya langit itu orangnya baik tau jan" pelangi

"ooo terus?" hujan

"ya gue ngrasa..." pelangi

"jangan bilang pelangi suka sama langit" hujan

Pelangi melototkan matanya.

"apaan si engga" elak pelangi

"hmmm masa?" kekeh hujan

"Hujannnnn" pelangi

"eh itu langit sama awan kan?" hujan

"iya,mereka udah baikan?" pelangi

"iya kayaknya" hujan

'berarti bener hal menjauh bisa buat lo kembali ke asalmula lo,oke gue bakal ngejauh demi pertemanan lo' batin pelangi

Dengan tak sengaja tiba tiba mata langit dan pelangi bertemu,keduanya saling memandang tetapi dengan sedikit salting akhirnya.

'kalo dia bisa gue juga harus bisa!' langit

"kalo emg suka ya sono samperin" awan

"sori" langit

"alah sok sokan lo" awan

"cepet ayo,nanti kena sial" langit

Awan hanya terkekeh melihat sahabatnya ini.

"seneng deh liat langit sama awan baikan gitu" hujan

'iya lo seneng gue yang engga,kenapa?karna gue jauh dari langit!' batin pelangi

I'm The RainTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang