KOOKJIN
.
.Happy Reading
💜💜💜
Yoongi berjalan dengan tergesa kearah ruangan Ketua OSIS. Membuka kasar pintunya membuat lonjakan kaget dari sang pemilik ruangan. Mengelus dada sambil menggelengkan kepala melihat siapa yang datang.Semenjak artikel tadi pagi tersebar dia bertekad mencari pelakunya. Sebelum kesini dia lebih dulu mengantar Seokjin sampai keparkiran karena paksaan Jungkook yang akan mengantarnya pulang jadi dia hanya mengawalnya sampai sana.
Yoongi berjalan masuk, bukannya menghampiri Ketua OSIS--Sepupunya. Ia justru mengelilingi penjuru ruangan dengan menelisik satu persatu tempat yang bisa dipakai bersembunyi. Bahkan kamar mandi yang ada disana dicek sedetail mungkin. Namjoon yang melihatnya menatap aneh dirinya yang tidak biasa.
Gadis manis itu pun akhirnya menghampiri Namjoon. Tangannya ia ulurkan meminta sesuatu. Namjoon melihat Yoongi dan tangannya secara bergantian.
"Apa?"
"Berikan!"
"Berikan apa? Kau bahkan dengan seenaknya masuk kesini tanpa permisi."
"Kunci."
Namjoon mengerutkan keningnya tidak paham. Kunci apa yang dia maksud?
"Jika kau mencari kunci inggris untuk memukul kekasihmu, sebaiknya dengan senjata saja. Kau tembak--dan mati dia."
Yoongi merengut, sebal dengan sepupunya yang selalu tidak peka padanya.
"Bukan itu, Kim Namjoon! Kunci sekolah!"
Dia hanya ber'oh ria ketika mengerti. Mengambil kunci yang sangat banyak, menyerahkannya pada Yoongi.
"Bilang dari tadi..Tapi--untuk apa?"
"Mengunci mulutmu yang banyak tanya."
Yoongi merampasnya, memilih satu kunci yang cocok. Lalu berjalan kearah pintu untuk ia kunci. Menghampiri Namjoon kembali yang menatap aneh padanya dan memberikan lagi kuncinya. Dan beres.
"Cuma itu?"
Yoongi mengangguk. Namjoon melongo tidak percaya, untuk apa mengunci pintu ruangannya seperti ini.
"Aku ingin bicara serius, makanya aku menguncinya. Tidak ingin ada penguntit sialan yang mendengarnya."
"Ck. Bahasamu Yoon, perlu dijaga---
Dan apa yang ingin kau bicarakan denganku?"
Yoongi duduk dikursi depan meja, saling berhadapan dengan Namjoon.
"Kau tau kan berita tadi pagi?"
"Hm..Lalu--kau ingin aku mencari pelaku penyebaran artikel itu, seperti saat kau marah pada Jimin yang dekat dengan Seulgi padahal gadis itu--"
"Sudah hentikan! Kenapa membahas hal itu!? Ini bukan tentangku, ini jelas tentang Seokjin. Gimana sih? Punya otak tidak sih!?"
"Tidak usah menghina juga. Astaga Yoongi.., bisakah kau berkata lembut padaku..?"
"Terserah.."
Yoongi mendengus pada akhirnya. Tangannya meraih tasnya mengambil sesuatu disana. Namjoon mengernyit heran pada banyak lembaran kertas kusut yang berserakan dimejanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Thank You, My LOVE (KookJin GS) ✔
FanfictionKim Seokjin, seorang siswi pindahan pemilik indra keenam yang harus berurusan dengan alm. saudara kembar Jeon Jungkook-pria dingin dengan sejuta pesona. Hingga Seokjin harus merelakan kehidupan tentramnya yang selalu ia bangun dari dulu. Mampukah Se...