***
"Ya! Bangun! Apasih teriak malam-malam ganggu Minhyun-hyung istirahat aja," ucap Daniel agak kesal melihat sang Kakak yang mengigau sambil berteriak tidak jelas apalagi sempat ia dengar namanya di panggil.
Ong mengerjabkan matanya lucu, apa cuma mimpi? Dan seketika ia memeluk Daniel erat.
"Kau baik-baik saja niel?" tanya Ong panik."Apa kau tidak lihat? Aku sungguh baik-baik saja. Lagipula mengapa kau malah ketiduran di dalam mobil?" ucap Daniel membuat Ong menatapnya bingung.
"Maksudnya?"
"Kata Minhyun-hyung kau akan menjemputku, nah saat aku di depan mobilmu kau malah bengong terus tak lama ketiduran gak jelas," kesal Daniel.
"Hei! Aku ini juga hyungmu! Apa kau belum memaafkan diriku?" Daniel mengangkat bahunya tanda tidak tahu.
"Lagipula kau mimpi apa hyung?"
"Tidak perlu dipikirkan! Terima kasih sudah kembali niel!" Ong kembali memeluk Daniel dengan erat, sangking asiknya mereka tidak tahu salah satu adik mereka menatap mereka dengan wajah bahagiannya.
JIHOON POV
Akhirnya aku bisa melihat keluargaku kembali. Ong-hyung dan Daniel-hyung akhirnya baikkan. Sudah lama sekali aku tak melihat mereka bersama, kulirik Minhyun-hyung yang pura-pura tertidur ia menyaksikan Ong-hyung dan Daniel-hyung berpelukan.
Ah, rasanya aku tidak sabar dengan hari esok, hari di mana aku dan keluargaku kembali berkumpul. Ah iya aku jadi rindu dengan Guanlin andai saja aku dapat menghentikan Samuel saat itu pasti ini semua tidak terjadi.
Aku tidak boleh bersedih nanti Guanlin juga akan merasa sedih di sana. Aku tidak mau dia sedih lagi, dan aku ingin dia bahagia bersama Ayah, Ibu dan paman.
||||||||||||SEASON 2 : LAST 2 PART END||||||||||||
Hari ini, Guanlin kembali ke Seoul bersama Bambam, Jackson, Sungwoon dan Taehyun. Mereka segera menuju ke kediaman Keluarga Kim & Wang.
"Tolong, jaga adikku Jackson, Bambam!"
"Dia akan aman di sini. Taehyung akan membantunya," ucap Jackson sembari tersenyum.
"Dan Bambam terima kasih."
"You're Welcome" senyum imutnya mengembang.
"Ah, hyung lalu apa yang harus kulakukan saat tiba-tiba aku bertemu dengan mereka?" tanya Guanlin.
"Berpura-puralah menjadi orang yang beda!"-Taehyun.
"Sekarang margamu bukan Lee melainkan Kim! Aku tidak bisa memberimu marga Wang, tidak apa-apakan?"
Guanlin tersenyum, semua akan ia mulai dari awal, kebahagiaan akan ada di depan matanya.
"Tunggu aku Hyungdeul! Kita pasti akan bahagia setelah ini," batin Guanlin.
"Yasudah kami pulang dulu yah, ayo Hyung!" ajak Sungwoon memegang lengan Taehyun sebelah tangannya ia gunakan untuk mengelus rambut Guanlin.
KAMU SEDANG MEMBACA
[END] Apology For Guanlin ||미안해
RandomKisah Guanlin yang dibenci oleh keenam Kakaknya. Bahkan ia tak mengetahui apa penyebab semuanya, ia kesepian, ditambah lagi ia mengidap sesuatu penyakit dan sangat membutuhkan perhatian ke-6 Hyungnya. Mampukah ia mengembalikan kasih sayang para Kaka...