Not an Ordinary Love ✔ (REVISI]

36. ARVA JATUH?

36
Dahulu cerita ini tentang KITA
KITA yang selalu bersama:)

Aku kira waktu panjang yang sudah kita lewati menjadi pelajaran untuk kita lebih memahami satu sama lain

Ternyata aku salah

Justru waktu panjang yang sudah kita lewati membuat mu merasa bosan akan diriku
Yang pada akhirnya engkau lebih memilih bersama yang lain dan meninggalkan ku hanya karena rasa
BOSAN mu itu

Engkau tidak pernah memikirkan berapa sakitnya seseorang setelah engkau hianati
Bahkan engkau hanya memikirkan bagaimana cara agar engkau tetap BAHAGIA

-LSW-
✨✨✨

-dari simanis

Typo bertebaran

"Assalamualaikum"  ucap Via yang baru sajamulai sampai dirumah yang tadi di antar oleh Bella

Namun tadi Bella buru buru pulang katanya ada urusan

Aras tetap diam dan dingin tanpa menjawab salam dari Via. 

Via menidurkan anaknya dulu dikamar baru setalah itu ia keluar dan menemuin Aras di ruang tv

"Rass ada apa?" tanya Via yang masih bingung

"Apa lo bilang?  Lo masih gak sadar?!!"

"kenapa kamu kasar gini Ras? " tak terasa airmata Via kini sudah jatuh

"Gak usah pake acara nangis palsu air mata lo"

"Rass kamu kenapa sih ? Kenapa kamu marah marah gaa jelas kaya gini? "

"Hah ga jelas lo bilang ternyata lo itu busuk dan sangat sangat busuk najis" umpat Aras

"Kenapa kamu hikkss.. Kenapa hiksss"

"Gue udah tau kalau lo tadi abis ketemu sama lakilaki hidunv belang selingkuhan lo bangsat"

"ARAS CUKUP" bentak Via

"apa lo gaa terima iyaa?  Lo itu manafik gila"

"Aku gak kenal ras sama laki laki itu aku gak kenal "

"pembohong lo gaya lo sok sok an ga kenal padahal lo udah tidur bareng dia najis banget gaya lo "

Plakk...

Satu tamparan mendarat di pipi Aras

Berani lo tampar gue hah berani?  Aras siap siap melayangkan tangannya ke pipi Via namun dengan sigap ada yang mehannya

"Gilaaa loi Ras lo mau KDRT sama istri lo sadar woi" itu suara Bima,  ternyata Bella tadi sengaja memanggil Bima untuk kerumah Via karena Bella sudah curiga dengan gerak gerik Via dan Aras

"Ras lo salah paham, Via pun gaa kenal sama laki laki yang ada di supermarket tadi "

"halah paling lo sama si bangsat ini usah sekongkol kan secara lo kan sahabatnya" ucap Aras seperti mengejek

"ARAS JAGA UCAPAN KAMU" bentak Via lagi

"Ras lo udah keterlaluan lo sadar Ras" Kali ini Bima memperingati

"Hah terserah kalian kalau kalian emang mau bela perempuan busuk ini" ucap Aras yang kemudian pergi entah kemana

"Yaa allah kenapa hidup aku kaya gini, aku ingin bahagia yaa allah " ucap Via yang kini terduduk lemas di lantai