Yeorubun.... annyeong
Sending virtual kiss for my loyals reader 😘😘😘
Ah ya, ini cuma sekedar fiction ya. Just another side ff. Jangan dibawa baper, saya ga ada niat untuk bikin buruk salah satu cast. Percayalah.. saya itu paling suka bikin cast abu-abu karena kalo terlalu baik itu biasanya ga bagus buat kesehatan wkwkwk.Kritik nya boleh dong reader... thank you buat yang komen dan vote. Minrene shipper saya persembahkan ini buat kalian.. love yaaaa
Here it is
Chapter 5 - Thunderstorm
※※※Four Seasons Hotel Jeongno-gu, Seoul, Korea
Song Mino mendongakkan kepalanya, menatap langit-langit hotel dengan perasaan tidak karuan. Sudah banyak yang hadir dan Mino tidak mengenal mereka satupun.
Bagus Mino. Bodoh sekali kau.
Pria itu mematung dan memasukkan satu tangannya meraih handphone, berusaha menyibukkan diri walaupun hanya sekedar menggeser-geser layar. Sedikit terkesiap saat sebuah tangan menariknya dengan lembut.
"Ayo"
"Kemana?" Tanya Mino sok polos. Irene mengedikkan bahunya tanpa mau menjelaskan lebih lanjut. Setelah dari apartemen Mino keduanya mampir lagi ke apartemen Irene karena perempuan itu harus berganti pakaian.
Ah sial. Kenapa pacarnya ini begitu cantik padahal ini hanya pesta pertunangan nya.
Ya Song Mino, kepalamu sudah bergeser rupanya -keluh Mino.
"Kau gugup?" Serunya dengan tangan terayun dihadapan wajah Mino. Pria yang semakin terlihat maskulin malam itu hanya menggeleng dan menyeringai. "Kau tahu, kau sangat cantik"
"Aigo... kau terpesona?"
"Hanya laki-laki bodoh yang tidak akan terpesona" gumam Mino. Irene terdiam, dan mengangkat bahunya. "Suho tidak ko, dia... tidak pernah terpesona padaku" sahut Irene acuh.
Mino mendengus. Sepanjang perjalanan kemari Irene sudah menceritakan semuanya. Tentang Suho. Dan Mino cukup penasaran setampan apa seorang Kim Suho itu sampai tidak tergila-gila pada calon tunangan nya. Calon tunangan yang dipilih kan oleh orang tuanya. Dan yang menggelikan lagi, calon tunangannya Suho ini adalah pacarnya.
Heol~ diakhir kencan pertama harus dihabiskan dengan menghadiri acara pertunangan pacarnya sendiri. Tidak waras dia rasanya lama kelamaan.
"Ah.. jadi kau mengajakku karena ingin membuat Suho-mu cemburu? Begitu?"
"Suho-ku?? Aigo" gumam Irene tidak percaya. "Apa itu menganggumu? Yak Song Mino jangan bilang kau cemburu" seru Irene lagi.
Mino mendengus "Wae? Tidak boleh, aku kan pacarmu. Ppalli kenalkan aku dengan Suho-mu itu. Aku ingin lihat siapa yang lebih tampan disini" seru Mino seraya menarik paksa tangan Irene.
KAMU SEDANG MEMBACA
OPERA#2 [ Irene ※ Mino ] FIN
Fiksi PenggemarBijaklah dalam memilih bacaan Rated - 🔞🔞 "Jangan melihat dari sebuah sampul, karena yang ada didalam nya bisa jadi hanya sebuah omong kosong" Tapi ... Kurasa kalian tidak akan mengerti -Bae Joohyun- --- Tol'ko ya znayu, kak posle menya Stanut vetr...