Bukit Rumit

45 16 0
                                    

Setinggi mimpi yang kugantung di atas langit malam. Sejauh bintang, langkah tertuju untuk menepis kelam. Kujadikan setangkai mawar putih sebagai lambang kesucian cinta yang harus berakhir suram.

Demi hujan yang selalu bisa menutupi air mata, kini aku tengah menahan luka. Menghindari lontaran kata tentang siapa kamu sebenarnya. Apa kamu tidak merasa sengsara?

Pilu menggebu saat aku harus terus melihat kamu begitu. Seakan banyu tertuang untuk hati terbalut jelu. Namun, aku tak berdaya dalam sedu dan kelu yang tiada henti membelenggu.

Kisah itu terus berulang dari dia, kamu dan mereka. Sejujurnya, aku malu pada diri yang tak bisa menunggu. Sering kali berlari untuk membiarkan semua mengalir semaumu.

Perlawanan seolah tak pernah ada arti. Hanya caci maki yang akan terus aku terima sampai kamu benar-benar pergi. Mungkin itu adil, agar kelak kamu bisa lebih mengerti.

Bukan tentang menang dan kalah. Tapi aku memang lelah jika harus menelan kata tanpa tuah. Terlalu mudah kalau hanya singgah lalu enyah melepas amanah. Itulah kamu si tukang menyerah!

Hal sepele terus dibesarkan sampai runyam. Membuat kepala suram dan ingin menjadi monster seram. Sayangnya, aku bisa meredam tidak seperti kamu yang membiarkannya bersemayam.

Ternyata aku salah memilih warna. Setangkai mawar putihku masih tersimpan rapih untuk dia nanti yang mencinta. Kamu cuma hiasan dalam tangkai mawar merah berduri nyata. Selalu menancapkan luka dan susah sirna.

Rumit memang!

Seolah berperang dengan lawan yang tak sepadan karena ingin menang. Kata-katanya menggenang dalam pikiran yang tenang untuk segera dibuang. Tak perlu dikenang, karena hanya akan membuat jengang.

Dan itulah resiko ketika aku harus mempertaruhkan segalanya untuk dia, Delza. Berawal tawa dan berakhir duka. Tergantung bagaimana mengolah rasa agar tidak melulu terluka.

Bukankah kita lebih pantas bahagia?
Atau mungkin kamu suka untuk terluka?
Apa mau dikata ....

°
°
°
Bandung, 05 Juli 2019
- Abi -

Fact of The Sun, is You! [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang