22 - Kerja Kelompok (1)

396 84 17
                                    

Sabtu pagi ini bukan hari libur atau hari mageran, tapi hari kerja kelompok sambil jalan-jalan.

"Udah siap belom?" Tanya Yoyo sambil memerhatikan teman-teman Yunji dari spion dalam.

"Udah bang!!" Teriak Mahiro semangat.

Kelompok Yunji di mobil Yunji. Sedangkan kelompok Wonjin di mobil Hitomi dan pak Jaehwan. Ya, pak Jaehwan itu supir Hitomi.

Bibinya Wonjin kebetulan udah ada dirumah neneknya Wonjin.

Perjalanan selama kurang lebih 2 jam, dijalankan dengan have fun oleh pasukan mobil putih. Alias mobil Yunji.

Mereka asik muter lagu yang bikin mereka semangat satu mobil. Hyungjun yang hobi dance bahkan udah kayak cacing kepanasan pas lagu-lagu favoritnya di setel. Walapun duduk dan pake sabuk pengaman, Hyungjun tetap bergoyang~

Lagu-lagunya yang atur Yunji. Musiknya ia atur dari ponselnya yang disambung ke radio mobil melalui bluetooth.

"Apalagi dek?" Tanya Yunji yang sibuk mencari-cari lagu yang pas untuk adiknya menari lagi.

"Mau nyanyi ah. Capek Unjun nari mulu.." Hyungjun menunjuk-nunjuk air mineral yang tersedia dipintu samping Yunji.

Setelah memberi air mineral tersebut, Yunji segera menyetel lagu yang pas untuk mereka nyanyikan bersama.

A Whole New World - OST. Aladdin

I can show you the world..

"NAH! Bagus ini! Liat lirik dooong.."

Dongbin auto duet sama Yuri.

Saking asiknya mereka sama musik, sampai tak sadar jika mobil ini telah berhenti. Mereka telah sampai ditempat tujuan.

"Ayo turun, kita udah sampe.." mendengar perkataan Yoyo, mereka buru-buru bawa tas mereka dan keluar dari mobil.

Mobil Hitomi juga barusan sampai. Orang-orang didalamnya turun dengan tergesa-gesa. Tak sabar melihat hamparan tanaman yang menyejukan hati.

Setelah semuanya turun, pak Jaehwan memutar balikan mobil dan pamit pulang. Karena rencana mereka ingin bermalam disini, jadi pak Jaehwan memilih pulang dan jemput Hitomi besok.

Mereka melepas kepergian pak Jaehwan dan mulai tergabung.

Udara segar dan indahnya pemandangan kebun seakan menyambut kedatangan mereka. Anak-anak yang sedang bermain dilumpur sawah terlihat sangat mengasyikkan.

Kerbau yang sedang membajak sawah bersuara seakan ikut menyambut mereka. Burung-burung liar yang bertengger dipohon besar pun ikut serta dengan kicauannya yang merdu.

"Waaah.." mereka terkagum dengan tempat bernama 'desa' ini. Hampir tak pernah mereka merasakan udara asri dipedesaan seperti ini.

"Rumahnya yang mana Ji?" Tanya Yuri. Yunji hanya mengangkat bahu singkat.

"Kan lo pernah kesini.." Yuri bingung. Dongbin mencolek bahu Yuri dan membisikan sesuatu. Membuat Yuri terdiam dan menyesal telah bertanya.

"Eh, udah dateng temen-temennya Wonjin.." Bibi Wonjin keluar dari rumah tua milik nenek Wonjin.

"Assalamualaikum Tante.." Mereka semua menghampiri Bibi Sowon untuk sekedar salim dan langsung masuk ke dalam. Yunji yang kebetulan salim terakhir, telapak tangannya tak langsung dilepas. Yunji bingung, "Kenapa Bi?"

"Gak papa, kangen aja liat Yunji." Sowon melempar senyum pada Yunji. "Udah lama Wonjin gak cerita tentang kamu.." Yunji terdiam.

"Wonjin sering cerita tentang Yunji Bi? Bi Sowon serius?" Tanya Yunji dengan mata melebar. Ia senang sekaligus penasaran. Sowon hanya mengangguk sebagai jawaban.

Canggung°^° |Ham Wonjin| [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang