08 - Asinan

624 99 15
                                    

"Dedeeee..."

Yunji mengetuk pintu sambil memanggil adiknya dengan nada manja.

"Hyungjun.."

Yunji membuka pintu kamar Hyungjun.

"Dek ih! Nyaut kek." Omel Yunji saat melihat adiknya sedang asik memainkan komputernya.

"Apa?" Sautnya santai tanpa menoleh sama sekali. Tau dia kakaknya lagi ada maunya. Makanya males nyaut.

Yunji duduk dipinggir ranjang. "Jajan yuk?" Ajak Yunji.

"Jajan apaan? Males ah. Lagi seru nih." Tolak Hyungjun.

"Kakak teraktir juuuuun." Bujuk Yunji.

"Jajan apasii?"

"Asinan."

"Dih? Ngidam lo?"

Yunji menoyor Hyungjun cepat. "Sembarangan!"

"Ya lagian, siapa yang jual kak? Males banget pergi siang bolong gini."

Yunji cemberut aja. Dia buru-buru keluar kamar Hyungjun sambil banting pintu.

"Dasar nenek lampir." Umpat Hyungjun saat Yunji telah pergi.

Yunji cari korban lagi. Sekarang dia ngetok-ngetok pintu kamar abangnya.

Ya, berhubung abangnya lagi ga kerja karena alasan 'males kemaren abis dikerjain konsumen gila.' Jadilah Yunji yang menggila untuk mengganggu abangnya.

"Bang Yoyo.." panggilnya dengan nada manja.

"Abaaaaang..." udah mirip banget sama cute girl dia. Wk

Tapi kayak Hyungjun tadi, gada sautan. Yunji masuk kamar abangnya. Gada orang. Yunji pergi ke ruang keluarga.

Dan ternyata bang Yoyo sedang santai di depan tv kawan-kawan. Keliatannya sih fokus banget nontonnya, tapi anehnya..

"Bang Yoyo.." Yunji manggil sambil jalan menghampiri sang abang. Tapi si abang noleh aja ngga.

Emang, adek sama abang sama aja. Ga nyaut ga noleh di panggilin.

"Bang!" Yunji menyenggol pundak Yoyo.

Udah gada manja-majaan lagi Yunji. Udah kesel dia.

"Denger ga sih aku manggil?" Kesal Yunji.

"Hah? Oh.. kenapa kak?"

Bang Yoyo linglung.

"Abang kenapa?" Tanya Yunji lembut gajadi marah.

"Hah? Gapapa kok. Emang abang kenapa?" Bang Yoyo nyengir.

Fix! Dia bohong.

"Abang kenapa bang? Cerita coba.."

Bang Yoyo nyengir lagi. "Gapapa kak.."

Yunji cemberut lagi.

"Bang.." Yunji kembali manja. Tapi mikir lagi, mau minta beliin asinan tapi abangnya lagi plengo gini. Gatega.

Tapi Yunji pengen banget.. nget.. ngeet.

"Abangyunjimauasinan." Lah ngerapp.

Bang Yoyo noleh trus bengong.

"Ngomong apa kak?"

"Gajadi deh. Abang nya lagi gitu.."

Tiba-tiba Hyungjun dateng. "Hyungjun maen ya.." jalan aja dia nyelonong.

"Jun heh!" Yunji lari nahan pergi adeknya didepan pintu.

"Apa? Masih mau asinan?"

"Bukan itu.." Yunji menghela napas. "Masih pangen sih sebenernya, belom makan soalnya. Tapi ini masalah lebih penting jun."

Canggung°^° |Ham Wonjin| [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang