1.7. That Girl (1).

229 29 4
                                    

Author's PoV
*Flashback on

Omoshiroi nee.... (wanita yang menarik), dia bisa melakukan apapun, huh?

Gumam Taka sambil terus menyecroll akun instagram milik nona bakso. Sesuai yang kalian pikirkan, isinya random dan macam-macam. Mulai dari tutorial masak, dance dan senam lantai, silat, pemecahan soal matematika dan kimia, cover lagu nyanyi sambil main piano dan gitar, video penggalan konser ONE OK ROCK, digital fanart, sampai fanart yang manual pun ada.

Taka sebenarnya geli sendiri. Masak idola stalking akun penggemarnya? Hah? Aku sudah gila. Pikirnya. Entah apa yang merasuki pikiran Taka sampai ia terus menyecroll habis kiriman instagram nona bakso yang berjumlah 1000 lebih.

Kejadian ini bermula ketika Taka menemukan kiriman cover lagu "Pierce" ber-tag-kan akunnya. Seorang cewek yang menyanyikan Pierce sambil bermain piano.

Gila. Ini sih dia bisa jadi artis. Batinnya.

Memang, kualitas suara nona bakso tidak diragukan lagi. Mungkin belum pantas jika dikatakan profesional, tetapi sebenarnya ia mempunyai bakat yang jika diasah pasti akan melebihi penyanyi profesional. Ia mampu menyanyikan Pierce dengan nada dasar yang tidak biasa dinyanyikan oleh kebanyakan perempuan, dibumbui variasi nada dan cengkok karyanya sendiri. Suara khasnya yang imut ala ala seiyuu namun juga lembut dan berpadu dengan sedikit aksen crisp. Ditambah permainan pianonya yang bisa dibilang sekelas dengan Yiruma, pelantun lagu River Flows in You. Jarinya menari melakukan scale dan arpeggio pada tuts piano dengan mudah.

Pluk!

Ittai! Pekik Taka saat handphone yang ia pegang tergelincir dan jatuh diatas wajahnya. Ah sial! Tanpa sengaja ia memberikan suka pada kiriman cewek tersebut. Aduh kacau. Ia sudah berniat tidak memberikan harapan pada sembarang penggemar. Tetapi apa yang ia lakukan kini? Bagaimana jika fansnya kege-eran dan menganggap dia menyetalking akun nya? Yah walaupun memang benar.

Dan yang lebih membuatnya terkejut, Taka menyadari bahwa akun yang sedang ia stalking adalah milik...

Nona Bakso?

Gumamnya bertanya-tanya sendiri. Dan mulai detik itu, diam-diam ia sering mengunjungi akun nona bakso sebagai stalker.

***

🎶

Remember that night
I had to leave you
You said it's alright
And I believed you
You know I'm no good
No good at goodbyes
No good without you
Better by your side

Wish I could be there with you
I'm feeling lost without you

In this empty bed
Where I'm all alone
I've been such a mess
Need a one way ticket

Anywhere you are
Is where I want to go
You are my address
I don't care how I get it
I need a one way ticket
Home
.

.

.

.

Setitik rasa familiar terputar di kepala Taka.

Huh? Bukankah itu...

Nona Bakso?
Dia pergi ke Jepang hanya untuk menonton konser ONE OK ROCK?

Batin Taka di sela sela lirik One Way Ticket yang sedang ia nyanyikan. Ia memusatkan pandangannya kepada seorang gadis yang berada tidak jauh dari stage tempat ia berdiri. Ia ingat, nona bakso-- gadis yang beberapa bulan lalu ia temui saat berada di Indonesia adalah gadis desa yang sederhana. Walaupun tahu ia penggemar ONE OK ROCK, tidak mungkin ia menghamburkan uang sebanyak itu hanya untuk pergi ke Jepang dan menonton konser ONE OK ROCK.

Apakah itu memang benar dia atau ini efek aku menjadi stalker? Batinnya kembali. Ah mengapa aku harus memusingkan dia? Dia hanya salah satu dari jutaan fangirl yang aku punya. Ini pasti hanya efek karena terlalu sering stalking.
Taka lalu melanjutkan nyanyiannya.

.

.

.

When you're not with me
These days are boring
Wish it were easy
Like Sunday morning
When I'd be waking up with you
Only doing those things we wanna do
My heart is anywhere you go
When I'm next to you I'm home

Wish I could be there with you
I'm feeling lost without you

In this empty bed
Where I'm all alone
I've been such a mess
Need a one way ticket

Anywhere you are
Is where I want to go
You are my address
I don't care how I get it
I need a one way ticket
Home

In this empty bed
Where I'm all alone
I've been such a mess

さよならを言えばきっと
君は僕を忘れてしまうから
失えば2度目はない

いたんだ

(Sayonara wo ieba kitto
kimi wa boku wo
wasurete shimau kara
Ushinaeba nidome wanai
kidzuitanda)

I don't care how I get it
I need a one way ticket
Home~

***

"Berani sekali kau Merliyn!"

Suara ini! Ini terdengar familiar? Segera Taka menengok ke arah sumber suara. Ah mata mereka bertemu.

Taka memasang wajah konyolnya, pikirnya, jika itu memang benar nona bakso, pasti dia akan membalasnya kan?

Bukannya membalas, gadis itu terlihat terkejut.

Apa yang kau harapkan? Sudah jelas itu bukan nona Bakso. Bukan. Jika benar pasti dia akan membalasnya. Argh! Lagi-lagi perempuan itu mengambil alih pikirannya.

Tidak seperti biasanya, seorang Taka yang biasanya jago dalam urusan cewek. Ia kini mengalami pergulatan batin hanya gara-gara salah satu fansnya.

Gadis itu tiba tiba berlari kencang seperti dikejar orang gila setelah beberapa saat memeriksa handphonenya. Teman nya meneriakinya, penjaga pun menahannya. Namun ia tetap berlari menerobos kerumunan sekian banyak manusia seolah-olah maling yang dikejar polisi.

Gadis itu hilang begitu saja.

"Ada apa dengannya?" Tanya Taka kepada Merliyn

Mereka semua hanya kebingungan dibuatnya. Bahkan Merliyn, sahabat gadis itu tidak tahu mengapa ia sampai seperti itu.

Ms. Bakso (Taka X Reader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang