Kini Haera dan Jaehyun sudah berada dikantor milik Jaehyun. Haera yang merengek untuk tidak langsung pulang kerumah katanya anggap saja kencan pertama.
Ohiya soal Leo juga tidak usah khawatir karena si mama sudah menjemput Leo.
Haera juga menanyai tentang nama 'Jeffrey' dia mengira bahwa itu adalah panggilan kesayangan namun dengan cepat Jaehyun membantahnya nama itu hanya panggilan ketika dia tinggal di Amerika.
Haera tidak banyak bertanya tentang Rosé, dia yakin kalau sudah saatnya nanti Jaehyun pasti akan bercerita dengan sendirinya. Begitu pikir Haera.
"Mau sampai kapan menutupi wajah seperti itu?"
Asal kalian tahu semenjak kejadian didepan cafe tadi Haera tak pernah membuka sedikitpun tangan yang menutupi wajahnya. Sekalipun mereka sedang bicara satu sama lain.
"Om jaehyun gak ngerasain jadi aku. Malu tau om!" kata Haera masih dengan setia menutupi wajahnya yang merah padam akibat ulah Jaehyun.
"Suruh siapa keras kepala? Sudah sudah nanti kamu menabrak karyawan saya" ucap Jaehyun sambil membuka paksa tangan yang menutupi wajah Haera lalu menggenggamnya. Benar saja wajah Haera masih memerah karena malu.
Lucu.
"Ekhem.. Ekhem! Wah wah tapa ini?!" suara deheman yang sangat Jaehyun hapal. Siapa lagi kalau bukan Kim Mingyu pelakunya.
Lelaki bermarga Kim itu berhasil merusak suasana romansa antara Jaehyun dan Haera.
Jaehyun dengan cepat menyembunyikan Haera dibelakang punggung tegaknya. Mingyu itu jelalatan lihat yang bening dikit langsung sikat.
Berarti Haera bening dong? Eh?
"Yaampun langsung disembunyiin dasar Jung bucin" sarkas Mingyu.
"Sudah sana kerja Aming." perintah Jaehyun
"Mau kenalan dulu~" namun Mingyu malah merengek dengan menjijikkannya.
Jaehyun menghela nafasnya pasrah percuma menolak jika hasil akhirnya dia sudah tahu.
Haera menyembulkan kepalanya dibalik tubuh Jaehyun sambil melambai-lambaikan tangannya ke arah Mingyu.
"Hallo om.. Aku Park Haera bisa dipanggil cantik tapi kalo om mau manggil sayang juga bisa ehe" ucap Haera sambil cengengesan. Gak tau diri emang si boncel yang satu ini.
"Ekhem!" tau kan ini siapa?
"Wow! wow! yang punyanya marah niyeee~ Gue Mingyu jangan panggil om lah gue gak setua si Jaehyun." ucap Mingyu santai.
Mereka bertiga jadi pusat perhatian, Jaehyun yang sadar akan situasi segera menggiring keduanya untuk masuk kedalam ruangannya. Namun ternyata sang teman-teman Jaehyun masih ada disana.
"Masih belum balik?" tanya Jaehyun kaget.
"Ngusir nih ceritanya?" sewot Taeyong merasa diusir oleh sang punya ruangan.
"Bukan gitu tumben aja gak sesibuk biasanya."
"Coba tebak siapa yang datang?" kata Mingyu lalu mempersilahkan Haera masuk.
"Loh? Haera?"
"Om Tiway?"
"Kalian kenal?"
Haera dan Taeyong kaget tidak menyangka bisa bertemu ditempat ini. Dunia memang sempit ya? Tapi tetap aja sesempit apapun dunia gak pernah tuh sekali aja gak sengaja ketemu bias dijalan:')
"Jadi bener Park Haera yang ini? Ya ini mah kenal anjir heh bocil jangan manggil gue om ya udah berapa kali sih gue ingetin juga." ucap Taeyong langsung merangkul Haera dan mengacak rambutnya gemas.
"Iyaiya maap ih lupa aku tuh hehe"
"Aduh saingan baru nih Jae" kompor Mingyu beraksi.
"Jadi lu demen sama si Jaehyun cil? Mending sama gue elah si Jaehyun mah udah punya buntut satu." Ucapan Taeyong sukses mengundang gelak tawa diruangan itu.
Jaehyun hanya memasang muka masam saat mendengar perkataan Taeyong. Mau mengelak juga memang benar itu adanya.
Nasib jadi duda ya gini:')
"Gak mau ah cinta aku hanya untuk om Jaehyun seorang" kata Haera lalu berdiri disamping Jaehyun.
Senyum kemenangan terukir dibibir Jaehyun sehingga dimplenya pun ikut menampakan diri.
"Denger tuh Yong" kata Jaehyun bangga.
"Dasar pasangan bucin" Ucap Johnny yang daritadi tidak diberi kesempatan untuk bicara.
"Eh? temen om Jaehyun juga ya om?" tanya Haera baru menyadari kehadiran Johnny.
Huhu kasyan sekali kau Mr.Johnny:')
"Iya nama saya Seo Johnny" ucapnya.
"So iyeh lu John" ucap Mingyu geli dengan nada formal yang digunakan Johnny tadi.
"Jaga image dikit lah"
"Park Haera om, masa depannya om Jaehyun hehe"
"Lucu ya kamu" ucap Johnny.
"Om juga ganteng"
Jaehyun yang mendengar itu langsung mendelik ke arah Haera eh dianya malah senyum tijel gitu.
"Lu mau juga sama si Johnny? Dia udah punya anak Ra, mending sama gue aja cobain kuy?" ucap Mingyu sambil mengerlingkan sebelah matanya membuat kaum adam diruangan itu bergidik ngeri.
"Daripada sama si item mending sama gue Ra, dokter muda yang tampan dijamin gak bakal gagal" ucapan Taeyong tak mau kalah.
Semua pada ribut gajelas dan membuat Jaehyun geram karena memperebutkan miliknya.
"Sudah cukup! Haera punya saya!"
Nah kan? Si empunya-nya ngamuk deh╮(╯▽╰)╭
Rasanya direbutin cowok ganteng tuh gimana sih? Rasanya tuh yaaaaa...
Cuma ada diwetpedಥ⌣ಥ
KAMU SEDANG MEMBACA
Dufan [Jung Jaehyun] | END |
Teen FictionBener ya kata orang kalau duda itu lebih menggoda daripada bujang apalagi duda sekelas Jung Jaehyun hm(͡° ͜ʖ ͡°)