Sebuah vote dan comment menentukan keberlangsungan dari kelanjutan cerita.
Tapi jujur aja ya kenapa gak update selama 2 bulan, yaa itu tadi. Disini author udah tahap bosan banget buat melanjutkan ceritanya.
Di part sebelumnya juga author udah kasih tau kok, kalau author udah males buat ngelanjutin ceritanya.
Yaa bukan karna apa, kalian tau lah cari ide buat nulis isi cerita itu gak gampang juga. Tapi kalau yang vote dan comment nya juga sedikit yaaa author juga mikir buat apa juga gitu kan ngelanjutin ceritanya hehehe, mending habisin waktu buat belajar ngedalemin materi perkuliahan gitu wkwk 😂
•••••••••••••••••••
Tidak terasa sudah 1 bulan lamanya aku tinggal dinegeri ginseng. Negeri yang akan menjadi kenangan bagiku, kenangan cukup pahit tentunya.
Di Negeri inipula aku pernah merasakan kehadiran sosok laki-laki yang dulunya aku kira akan menjadi bagian hidupku, namun nyatanya tidak.
Tepat dihari ini, kontrak kerjaku dinegeri ini sudah selesai. Lebih tepatnya aku yang meminta untuk mengakhirinya saat 2 hari yang lalu. Dimana 2 hari yang lalu adalah peristiwa yang akan menjadi sejarah singkat tentang berakhirnya hubungan pertunanganku dengan Sehun.
Sebenarnya bukan dadakan aku meminta untuk mengakhiri kerjasamaku dengan pihak penyelenggara drama yang aku mainkan. Sebelumnya aku sudah memiliki perjanjian dengan pihak penyelenggara drama yang aku perankan disini. Dimana perjanjian itu berketerangan apabila aku bosan atau ingin berhenti memerankan salah satu tokoh yang aku perankan, aku dapat berhenti dengan sesuka hati.
Tidak ada yang mengetahui bahwa aku sudah resign dari drama yang aku perankan, termasuk sahabatku Zayn.
Biarlah mereka akan tahu dengan sendirinya saat aku tidak lagi muncul untuk beradu akting dengan mereka.
Tanpa aku sadari, aku melamun sudah cukup lama. Kulihat arloji mewah yang terpasang indah ditangan kiriku sudah menunjukkan jam 07.30 pagi, dimana tepat 30 menit lagi aku akan kembali ke negara asalku "Amerika Serikat" lebih tepatnya di Kota New York.
Aku merindukan negaraku ??? Tentu saja. Negara yang sudah lama aku tinggalkan demi menuntut ilmu dan pekerjaan.
Aku ingin menata ulang kehidupanku menjadi lebih baik lagi, menata hati yang saat ini masih sangat jelas tersimpan kekecewaan hanya karna pria yang entah menyukaiku atau tidak. Tentu saja tidak....... aku saja yang terlalu berharap bahwa aku bisa menempati posisi utama dihatinya, dan tanpa ada orang kedua ataupun orang ketiga.
Aku menyerah mendapatkan hatinya ??? Entahlah, kurasa ini lebih sulit dari mempelajari anatomi fisiologi manusia dibandingkan menemukan cara untuk menjadi wanita yang menempati hatinya.
Ini juga lebih sulit daripada mempelajari bagaimana pemilihan terapi yang tepat untuk pasien kanker prostat dengan terapi paliatif pada stadium 3A dan 3B dengan nilai gleason >4 dan PSA 11.
Ini bahkan lebih sulit dari yang aku bayangkan.
Lebih sulit daripada berhadapan dengan pasien yang akan dilakukan pembedahan.
Aku harus menata ulang isi hatiku, menata agar tidak sembarang orang yang dapat mengacak-acak perasaanku. Ini hati, aku harus bisa menjaganya, agar tidak akan lagi merasakan kecewa ataupun terluka.
Cukup kali ini, ada duri yang menancap bebas dihati. Walaupun aku sama sekali tidak ada membuat kesalahan pada orang yang dengan entengnya mempermainkan sebuah komitmen.
KAMU SEDANG MEMBACA
Gadis Blasteran - Oh Sehun
RomanceMenceritakan tentang Rachel Willbert seorang gadis cantik yang berprofesi sebagai penyanyi papan atas di Amerika sekaligus mahasiswa kedokteran bedah terbaik dengan diusia 20 tahun sudah menyelesaikan S3 nya di Australia. Rachel Willbert merupakan a...