" Kau terlalu fokus tuan Huang? Apa yang kau fikirkan?"
Renjun menoleh, menatap seseorang yang tepat di belakangnya.
" Eoh hyung. Kau sedang apa?"
Mark yang sedang berdiri sembari kedua tangan berada di kantong celananya itu mendengus.
" Kau sungguhan tidak mendengarku?" Ucapnya. Renjun menatapnya bingung tapi tak lama kemudian ia kembali menatap ke arah hutan buatan.
" Mian." Ucapnya. Mark melangkah, menyejajarkan posisinya dengan Renjun.
" Kau terlihat terlalu banyak fikiran."
" Ini sudah biasa terjadi."
" Apa ada yang benar2 mengganggu fikiranmu?"
Renjun menoleh sekilas, lalu.
" Jangan terlalu sok tau." Akhirnya Renjun berucap dengan nada tak suka.
" Pardon. Sebaiknya kita segera ke dalam. Mungkin pelatih selanjutnya telah datang. "
Renjun mengiyakan dan mengikuti langkah Mark.
****
Renjun dan Mark telah bergabung bersama dengan yang lainnya. Sesekali Jaemin terlihat mencuri pandang ke wajah datar Renjun yang tengah di ajak bicara oleh Jeno.
Jaemin yang tak sengaja melihat ke arah pintu mendapati 2 orang yang tengah bersisian menatap mereka. Satu orang terlihat familiar baginya, tapi ia lupa pernah bertemu orang itu dimana. Tapi satu orang lainnya membuat ia tak nyaman karna menatapnya tajam.
" Baba lu?"
Suara itu mengagetkan Jaemin. Ia segera menoleh ke arah Renjun yang baru saja bersuara.
" Hai anakku yang cantik." Balas orang yang di panggil Baba Lu. Terlihat Renjun yang merah wajahnya di panggil seperti itu oleh Luhan.
" Hai anak2. Senang bertemu kalian kembali. Kalian siap berlatih?" Ucap Luhan sembari tersenyum.
KAMU SEDANG MEMBACA
Moonlight | Jaemren✔
FantasyWelcome to : 3rd My Jaemren fanfict ' Moonlight ' BxB Nct Dream Exo Ot12 Apa yang sebenarnya yang terjadi dengan ke 7 anak konglomerat itu? Hidup bergelimang harta bukanlah sebuah kebahagiaan. Hidup mereka seperti di neraka dan penuh misteri. Di pu...