Anak baru bernama Hanbin bikin si jablay kelas atas sekolah, Kana, penasaran karena dia adalah cowok pertama yang nolak diajak enak-enak. Kenapa sih emangnya? Apa Kana kurang cantik? Kurang aduhai?
Kana, cewek cantik dengan body aduhai ini terkenal banget seantero sekolah. Bahkan ga cuma di sekolah dia doang, tapi juga di sekolah lain. Sayangnya dia terkenal karena kelakukannya yang biasa orang sebut cewek murahan. Suka gonta ganti cowok, mabok, dugem, ga bener pokoknya lah. Tapi Kana ga peduli sama itu semua dan tetep ngejalanin apa yang emang dia suka dan dia mau.
"Hmm... ahh..." suara desahan Kana memenuhi ruang UKS yang sepi karena lagi jam pelajaran.
"Babe ahhh.. say my name..hmmm." Kata cowok yang jadi lawan mainnya Kana.
"Ahh.. Junn... Junee.."
"Na, ahh gw mau keluar."
Mendengar suara June yang katanya udah mau keluar, bikin Kana semakin semangat menggoyangkan pinggulnya.
"Ahh.. Gw...juga.. mau.. keluar..."
"Na.. Ahh..." June langsung lemes.
Kana ngerapihin seragamnya yang udah acak-acakan karena abis perang.
"Pake celana lo Jun, keburu bel." Kana nyuruh cowok itu buat pake celananya.
"Thank you babe." June mencium bibir Kana.
"Hmmmm." Kana melepaskan ciumannya dari June. "Yaudah pake buruan."
Kana dan June keluar dari uks dan langsung ke kantin. Mereka gamau ke kelas karena emang dikit lagi juga jam istirahat. Daripada dapet tatapan sinis anak-anak kelas yang pasti udah langsung nebak mereka abis ngapain, mendingan nongkrong aja di kios Mie Ayam Mang Ujang.
"Jun ntar temenin gw ke gramed dong."
"Ngga ah capek gw."
"Lemah lo baru keluar sekali aja."
"Bodo, lo juga demen."
"Terpaksa aja gw tuh."
"Halah alesan. Bilang aja lo juga pengen."
"Ya abis gimana dong tadi gw males banget kan kelasnya Bu Tika."
"Iya dah percaya aja gw."
"Yaudah ntar temenin yak."
"Ngga."
"Yaelah sama sahabat lo sendiri masa gitu sih Jun."
Jadi sebenernya Kana dan June ini sahabatan. Tapi kok mereka enak-enak bareng? Awalnya sih mereka deket cuma buat urursan kelamin, tapi karena keseringan main akhirnya malah jadi sahabatan. Semacam friend with benefits gitu deh, no relationship, no emotional, just sex.
Bel istirahat udah bunyi, kantin yang tadinya sepi langsung rame banget.
"Mang, mie ayam 1." Seorang cowok yang belum pernah Kana liat pesen mie ayam ke Mang Ujang.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Nih mas." Mang Ujang memberikan mie ayam ke cowok tadi.
"Makasih." Cowok itu pergi meninggalkan Kana dan June. Dia duduk sendiri di meja yang ga jauh dari kios Mang Ujang.
"Jun, siapa tuh?" tanya Kana ke June.
"Gatau, baru liat juga gw." June melihat ke arah si cowok itu.
"Heh abis enak-enak lo ya?!" kata seorang cowok yang tiba-tiba nyamperin Kana dan June bareng seorang cowok lain.
"Bisa-bisaan lo ya kabur jamnya Bu Tika." Sekarang cowok yang satunya noyor kepala Kana.
Dua orang ga bener yang tergabung dalam geng yang sama dengan Kana dan June udah dateng, mereka adalah Jinan dan Yoyo.
"Biasa aja dong anjing." Kana ngomel. "Eh lo tau itu siapa ga?" Kana nunjuk cowok yang tadi duduk sendirian makan mie ayam.
"Kenapa? Naksir lo?" tanya Yoyo.
"Kagak." Jawab Kana.
"Halah paling lo cuma penasaran dia gede apa ngga." Omel Jinan.
"Ukuran mah ga penting, yang penting goyangannya bisa bikin merem melek." Kata June.
"Sa ae lo daki tapir." Jinan noyor kepala June.
"Serius gw tapi lo tau ga?" tanya Kana lagi.
"Anak baru di kelas gw itu." Jawab Yoyo. Jadi Yoyo ini kelasnya misah sendiri dari 3 temennya yang lain. Dia 11 IPS 2 sedangkan yang lain 11 IPA 4. Bandel-bandel gitu Kana anak IPA coy, dia pinter itung-itungan dan kemungkinan besar bisa dapet snmptn kalo kata guru BK mah.
