Mencari tersangka dalam kasus kriminal memang sangat sulit bagi polisi yang berpijak pada kebenaran dan loyalitas bagi bangsa dan negaranya,namun pada otak mereka juga terdapat prinsip bahwa tak mudah seorang penjahat kriminal bisa lari dari pertanggung jawabannya terhadap hukum yang menjeratnya sesuai dengan sikap perbuatan yang telah di lakukannya dalam kejahatan yang melanggar hukum pidana.
Para polisi dan team penyelidik sudah begitu bersiaga dan tak ingin lengah lagi seperti belasan tahun yang lalu,mengingat bukti yang sudah terkumpul kini mengarah pada pelaku yang sama.
Orang-orang Sukhwan mulai bergerak.Para mantan bawahan yang pernah ikut terlibat di dalam kasus pembunuhan dan penipuan yang terjadi belasan tahun lalu pun sudah tertangkap,bahkan ada yang memilih untuk menyerahkan diri mereka karena perasaan bersalah yang terus menghantui di sepanjang hidup mereka.
85% aksi yang pernah mereka lakukan belasan tahun lalu itu memang atas rencana Sukhwan yang menjadi otak pelaku yang merencanakan semua tindak kejahatan yang di alami oleh keluarga besar Kwon yang di bantu dengan dukungan dari pejabat pemerintahan dan kepala polisi yang rakus dan korup yang melancarkannya.
Para pejabat yang bekerja di pemerintahan itu memanipulasi sejumlah bukti yang asli dan hal tersebut tak luput menyeret seorang hakim juga jaksa yang ikut berlaku curang dalam menutupi kebenaran kasus pembunuhan dan penipuan yang terjadi belasan tahun silam itu.
Beberapa pelaku besar dalang dari semua kejahatan ini kini sudah tereka identitas aslinya.Mencoba mengawasi mereka dengan sangat rapi,meski lumayan sulit untuk mengorek segalanya,karena tak sedikit pihak dalam dari polisi juga berperan di bawah sang pelaku,dan lagi-lagi uanglah yang dapat menyuap mereka.
Choi Sooyoung merupakan kepala kepolisian yang memimpin dalam gerakan pemberantas tersebut.Memastikan semua yang ada di bawahnya tersaring kuat dengan tekad setia,tak menjadi musuh dalam selimut,sekalipun harta yang menjadi penggiur.
Mereka sudah dididik dengan baik akan hal itu,karena jujur itulah yang menjadi risalah dalam benak sang pemimpin juga bawahannya.
Musuh dalam selimut bagai Heina yang meyergap di malam hari,meski di lakukan secara beramai-ramai dalam kelompok mereka untuk menghabisi mangsanya,dan menghasilkan bangkai di siang harinya.
Sukhwan terlihat berjalan mondar mandir di dalam ruangan kerja di kantornya.
Pria paruh baya itu mengambil ponsel miliknya yang berada di dalam saku celananya,kemudian mencari nomor ponsel seseorang yang ingin ia hubungi yang nomornya ia simpan di dalam nomor kontak di ponselnya.
Setelah menunggu selama beberapa detik nada sambung dari ponselnya itu,akhirnya seseorang di seberang sana pun menjawab telpon darinya.
📲"Yeobseo???",
"Kau dimana sekarang???",
📲"Wae???",
"Ayo bertemu dan berbicara!!!",
📲"Aku tau apa yang kau inginkan.Aku juga tau orangnya,bahkan sangat tau",
"Siapa??? Yah!!! Jangan bertele-tele denganku!!! Kita sudah tidak memiliki banyak waktu lagi!!!",
📲"Dia seorang mata-mata ganda,tapi kabar yang aku dapatkan,dia adalah merupakan agen terbaik",
"Aku tidak membutuhkan penjelasan itu.Katakan saja padaku siapa dan dimana dia berada!!!",
📲"Aku tidak tau pasti dia berada dimana saat ini.Tapi yang pasti,kau harus menggali informasi disana.Bukankah mereka masih menjadi bagian dari orang-orang yang bekerja sama denganmu dan ikut terlibat di dalam kasus belasan tahun itu??! Cepat atau lambat polisi dan tim penyidik dari kejaksaan itu akan bertindak.Mereka hanya menunggu waktu yang pas saja untuk membekuk kita semua",
KAMU SEDANG MEMBACA
SORRY,BUT I LOVE YOU MY KWON 《🔚》✔
أدب الهواةAku begitu tertarik padanya...telah berulang kali aku mencoba mengenyahkan rasa dan pikiranku ini darinya namun...,bayangan lelaki itu selalu datang mengusikku dan sejak pertama kali aku bertemu dengannya,hidupku menjadi tak biasa.Aku...jatuh cinta...