My Boyfriend Is A BadBoy [END]

TIGA PULUH EMPAT

Happy Reading♥️

"Tanpa kabarpun aku rindu, lantas bagaimana jadinya jika aku tanpa kamu?"

***

"Bantu gue lupain dia," kata Nk sambil menatap dengan penuh permohonan kepada Mungga.

"Maksudnya?" tanya Mungga tidak mengerti.

"Bantu gue Mung, bantu gue buat lupain Aca, gue mohon. Gue udah cape sama dia," kata Nk menjelaskan lagi.

"Gu-gue gak janji," jawab Mungga.

"Tapi gue mohon sama lo Mung," kata Nk lagi meyakinkan.

"Gue coba," jawab Mungga akhirnya pasrah dan menuruti kemauan Nk.

***

"Div, si Nk kenapa si? Kok keliatannya murung mulu," bisik Jua pada Diva. Mereka bertiga sedang makan di kantin.

"Tadi gue denger dari Mungga, putus sama Aca," bisik Diva juga pada Jua.

"WHAT?"

"Anjir jangan teriak-teriak," kesal Diva pada Jua.

"Kalian  kalo mau gosipin gue gausah bisik-bisik kali, ngomong langsung juga boleh kok," kata Nk tanpa melihat kearah kedua sahabatnya itu.

"Eh- bukannya gitu Nk, gue sama Jua gak mau nanti lo keinget dia lagi gitu," kata Diva membenarkan.

"Huh—" Nk membuang nafas berat. "Aneh yaa, tanpa kabarpun gue rindu, lantas bagaimana jadinya gue tanpa dia?"

"Udah Nk, lo gak usah sedih, gue sama Diva tetep ada di sini ko, nemenin lo. Semangatin lo, yang terpenting sih bisa jailin lo haha," kata Jua sambil tertawa.

Nk tertawa pelan.

"Gitu dong ketawa, jangan cemberut mulu tuh muka, udah jelek ntar makin jelek lagi," Kata Diva juga.

"Hahaha."

"Kalian tuh ya, tau ah, bodo amat gue ngambek," kata Nk dengan cemberut.

"Eh Div, emang ada ya orang ngambek bilang?" tanya Jua pada Diva tanpa memperdulikan Nk yang tengah menatap sinis kearah mereka berdua.

"Aneh banget ya"jawab Diva juga. Diva dan Jua pun tertawa bersama.

"Tau ah."

"Canda kali Nk," kata Diva yang diangguki oleh Jua.

"Sebagai gantinya nanti lo di beliin es krim vanilla 10 sama Jua," kata Diva yang diangguki lagi oleh Jua...
Eh—

"Lah ko gue?" tanya Jua kaget dan tidak terima. Nk dan Diva malah tertawa melihat reaksi Jua yang lucu.

"Yaudah, 5-5 aja deh," kata Diva akhirnya.

"Oke."

"Ntar malem, gue sama Jua mau ke rumah lo, Nk. Sekalian kita pesta piyama."