Bab 10~Masalah

449 53 0
                                    

Bel tanda berakhirnya pelajaran telah berbunyi. Semua murid kelas satu belum bisa meninggalkan kelas karena wali kelas mereka masuk untuk memberikan pengumuman. "Hari ini saya akan mengumumkan mengenai persiapan pertandingan antar tim yang akan di lakukan tiga bulan lagi. Setiap murid bebas menentukan tim kalian. Tentu saja kalian bisa satu tim dengan murid di tingkat atas selama mereka bersedia. Satu tim berisikan enam orang. Pendaftaran akan di mulai besok sampai tiga minggu ke depan. Jadi, gunakan waktu itu untuk menentukan anggota tim kalian. Jika kalian kesulitan menemukan anggota tim, kalian bisa melakukan konsultasi dengan saya, saya akan membantu kalian mencari anggota yang sesuai, apa kalian paham?" jelas Professor Even.

"Paham, Professor."

"Jadi, saya akan memulai menjelaskan peraturan bermainnya. Pertandingan akan di lakukan selama satu minggu penuh. Tentu saja setiap pertandingan ada tahapnya. Bagi dua tim yang berhasil bertahan dan mendapatkan poin tertinggi akan masuk ke final dan menentukan juara tim.Tim yang menang akan mendapatkan kesempatan menggunakan Arena khusus. Pertandingan pertama akan di mulai dengan kalian memasuki Labirin. Labirin buatan sekolah sendiri terdiri dari sepuluh lantai. Setiap lantai berisikan monster level E sampai level A. Lantai satu dan dua berisikan monster level E, lantai tiga dan empat berisikan monster level D, lantai lima dan enam berisikan monster level C, lantai tujuh dan delapan berisikan monster level B, yang terakhir adalah lantai sembilan dan sepuluh yang berisikan monster A. Meskipun terdengar monster yang mudah, tapi jangan sampai kalian salah paham. Meskipun hanya monster level E sampai A saja. Mereka tetaplah monster dari pasukan Kegelapan yang terkenal kuat," jelas Professor Even.

Tiba-tiba Uta mengangkat tangan kanannya sebagai tanda jika ingin bertanya. "Silakan, pangeran."

"Berarti, untuk tahap pertama. Kami harus bisa bertahan hingga mencapai level sepuluh? Bagaimana jika kami terluka parah di saat berada di tengah lantai?" tanya Uta. "Pertanyaan bagus. Benar apa yang di katakan Pangeran Uta. Tahap pertama adalah bagaimana kalian bisa bertahan dan mengalahkan monster sampai lantai ke sepuluh. Tim yang berhasil akan langsung lanjut ke tahap berikutnya. Jika sampai kalian terluka parah di saat tengah lantai. Kalian akan langsung gagal dan secara otomatis akan keluar dari Labirin," jawab Professor Even.

Semua murid yang ada di kelas Professor Even langsung merasa gugup mendengar jawaban dari walikelas mereka. Kecuali Uta yang terlihat biasa saja. "Apa ada pertanyaan lain?" tanya Professor Even memastikan sebelum mengakhiri pengumumannya. "Permisi Professor Even, saya ingin bertanya," ucap Beatrice sambil mengangkat tangan kanannya dengan senyuman percaya diri. "Silakan nona Beatrice," ucap Professor Even.

"Untuk pembentukan timnya, apa kami sebagai bangsawan bisa satu tim dengan rakyat jelata? Bukankah di dalam peraturan Academy, Jika bangsawan dilarang untuk membuat tim dengan rakyat jelata atau bergaul dengan mereka?" tanya Beatrice dengan senyuman yang mengembang karena bangga dan melirik kearah Eli yang terkejut mendengar itu. Rafael yang mendengar itu menjadi kesal. Sedangkan Professor Even menjadi terkejut dengan penjelasan Beatrice. Apa yang di katakan Beatrice memang benar adanya. Rakyat biasa dan bangswan tidak bisa menjadi satu tim dalam peraturan Academy. Apapun yang terjadi, karena itu semua adalah penolakan yang berikan oleh orang tua murid bangsawan.

"Itu tidak benar, Beatrice Von Elix." Uta yang tidak tahan mendengar ucapan Beatrice dan Professor Even yang terlihat tidak bisa mengatasi masalah ini menjadi kesal. "Kerajaan telah menghapus larangan itu dari tahun lalu. Sepertinya kau tidak tahu jika peraturan itu sudah berubah dan menjadikan alasan itu untuk menyingkirkan murid dari rakyat biasa tidak bisa berteman dengan bangsawan. Sebagai pengganti peraturan itu bahwa rakyat biasa bisa bebas berteman dan menjadi satu tim dengan bangsawan, bangsawan yang hanya bisa merendahkan rakyat biasa, tidak bisa mengikuti pertandingan di sekolah," jelas Uta.

Western Prince's : Son of Hero [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang