Lisa duduk di dalam mobil menunggu jennie keluar dari rumahnya. Beberapa saat kemudian lisa melihat jennie beserta kedua orang tuanya keluar.
Taylor dengan sigap membukakan pintu lisa. Jennie dan kedua orang tuanya menatap lisa dan taylor secara bergantian.
"Selamat pagi" ucap lisa sambil tersenyum. "Pagi. Nak, siapa dia?" Tanya mi young sambil melirik taylor.
"Oh iya perkenalkan ini taylor. Taylor adalah bodyguard yang akan menjaga jennie. Taylor, ini jennie dan kedua orang tuanya" ucap lisa sambil tersenyum.
Mi young dan jung kook hanya saling menatap. "Kau.. membayar bodyguard untuk jennie nak?" Tanya jung kook.
"Nee appa. Aku hanya ingin yang terbaik untuk jennie. Karena aku tidak bisa selalu ada di sampingnya. Banyak pekerjaan yang harus aku selesaikan. Jadi taylor akan mengantar dan menjaga jennie" ucap lisa.
"Boo... kau tidak perlu repot repot seperti ini. Ini sedikit berlebihan" ucap jennie. Lisa menggeleng "aku hanya ingin kau aman dan ini semua tidak berlebihan" ucap lisa.
"Sudahlah sayang. Lisa benar ia melakukan ini agar kau aman. Lebih baik kalian pergi sekarang jika kalian tidak mau terlambat" ucap mi young.
Jennie menghela nafasnya pasrah lalu masuk ke dalam mobil bersama lisa. Sedangkan taylor mengendarai mobil yang berbeda.
Selama perjalanan lisa dan jennie hanya terdiam. Lisa beberapa melirik jennie yang sedang terlihat asik menatap keluar jendela.
"aku akan pergi ke amerika" ucap lisa.
Jennie menoleh ke arah lisa "kapan?" Tanya jennie. "Akhir pekan ini. Aku harus menjenguk kakek. Apa kau mau ikut denganku?" ucap lisa.
"Aku ingin sekali. Sayangnya aku tidak bisa. Aku akan meluncurkan debut solo" ucap jennie. "Really? Im so proud of you" ucap lisa sambil tersenyum.
"terimakasih boo... nanti siang aku ada rekaman di kantor eomma" ucap jennie. "Maafkan aku. Aku tidak bisa mengantarmu nanti. Aku ada rapat penting pagi ini" ucap lisa.
"Its okey. Apa kau tidak akan masuk kuliah?" Tanya jennie. Lisa menggeleng " tidak. Setelah mengantarmu aku akan langsung pergi ke kantor. Tapi kau tenang saja taylor akan selalu di sampingmu" ucap lisa.
"Hmm tapi aku ingin kau di sampingku" ucap jennie sambil merebahkan kepalanya di bahu lisa. Lisa mengecup pucuk kepala jennie "maafkan aku. Aku benar benar ada meeting penting. Nanti jika meetingku selesai aku akan segera menemuimu di kantor eomma" ucap lisa.
"Benarkah boo?" Ucap jennie dengan mata berbinar dan mengeluarkan gummy smile.
"Tentu saja. Katakan padaku apa yang kau inginkan untuk hadiahmu?" Tanya lisa.
"Aku ingin kau" bisik jennie dengan nada sensual membuat lisa tersenyum menatap wajah kekasihnya itu.
"Sejak kapan kau menjadi semesum ini huh" bisik lisa.
"Sejak memiliki kekasih yang berpikiran mesum sepertimu" bisik jennie. Lisa tertawa mendengar celotehan jennie.
Beberapa saat kemudian mobil lisa sampai di depan lobby kampus. Ketika jennie hendak keluar lisa menahan tangan jennie.
"Apa kau tidak melupakan sesuatu?" Tanya lisa. Jennie menggeleng "aku tidak melupakan apapun" ucap jennie. Lisa memajukan bibirnya memberi tanda pada jennie.
Jennie perlahan mengecup bibir lisa. Lisa tersenyum menatap jennie " jika kau membutuhkan sesuatu beritahu taylor" ucap lisa.
"Baiklah. Kalau begitu aku pergi dulu" ucap jennie. Jennie keluar dari mobil lalu berjalan masuk ke dalam gedung di ikuti taylor.
KAMU SEDANG MEMBACA
Something In The Rain
RomanceCerita ini menceritakan tentang Kim Lalisa Manoban wanita cantik sekaligus tampan yang berdarah korea dan thailand. . . . . . Lisa merupakan mahasiswa baru di seoul university jurusan ilmu bisnis. Kehidupannya mulai berubah ketika lisa mengena...