Senyum merekah dari wajah para member saat Seokjin menyambut mereka di dorm. Mereka tidak tahu, dan tidak di beritahu kalau Seokjin sudah kembali ke dorm.
3 hari setelah kemoterapi, akhirnya Seokjin di perbolehkan pulang karena kondisinya yang sudah stabil.
Dan tepat di hari itu juga para member akan pulang dari Jepang.
Jadilah, tersusun rencana dari Seokjin dan Sejin yang tidak memberitahu para member jika dia sudah pulang.Sejin sempat mendapat bentakan dari Yoongi karena tidak mendengarkan mereka yang ingin langsung ke rumah sakit dan malah memaksa mereka untuk kembali ke dorm setelah datang dari Jepang.
"Hyung sudah kembali? Kenapa tidak di rumah sakit? Hyung kan masih sakit?" Rentetan pertanyaan keluar dari mulut Hoseok.
"Hyung sudah pulang lebih dulu dari kalian Hoseok-ah. Hyung sudah tidak apa-apa, dokter sudah memperbolehkan hyung pulang."
"Benarkah? Bagaimana kemoterapimu hyung?"
"Jin sudah tidak apa-apa, dokter bilang kondisinya stabil. Makannya dia bisa pulang dan menyambut kalian disini."
"Jadi itu alasan hyung memaksa kami untuk pulang ke dorm?"
"Hmm, dan Yoongi malah membentakku."
"Hyung sendiri yang salah, kenapa tidak memberitahu kami dari awal. Jadi jangan salahkan aku."
"Sudah sudah, bertengkarnya nanti saja eoh? Hyung sudah memasak makanan enak untuk kalian."
"Seokjin-ah. Tadi aku menyuruhmu untuk istirahat. Kenapa kau malah memasak? Kita bisa pesan layan antar." Sejin menatap Seokjin dengan tatapan protes.
"Hyung, memasak tidak membuatku lelah. Aku senang, apalagi memasakan untuk ke 6 adikku ini. Ayo, nanti keburu dingin. Sejin hyung juga ayo ikut makan."
"Jja! Kita rayakan kepulangan Jin hyung!!" Jungkook berseru.
Semua member mendatangi ruang makan, sudah tertata rapih makanan hasil masakan Seokjin.
Masakan Seokjin selalu berhasil membuat mata member terpana. Rasa ingin segera melahapnya langsung datang begitu saja.
Mereka langsung mengambil posisi masing-masing.
"Selamat makan!!!" Semua member berseru senang. Lalu segera melahap makanan yang sudah tersedia.
Seokjin senang melihat tawa para member. Sudah lama ia tidak merasa seperti ini. Terakhir mereka melakukan ini saat sebelum sibuk menyiapkan konser.
Seharusnya rencana ini berjalan saat selesai Konser hari pertama mereka di Seoul.
Kalau saja Seokjin tidak Collapse saat itu dan berakhir di rumah sakit.
"Hyung masakanmu selalu yang terbaik!! Tapi setelah masakan Eomma ku tentunya!!" Ucap Taehyung yang masih penuh makanan di mulutnya.
"Telan dulu hyung, baru berbicara. Tersedak saja baru tahu ra..."
"Uhuuk.. Uhuukk..."
Belum juga Jungkook menyelesaikan bicaranya, Taehyung sudah tersedak.
Jungkook tertawa renyah melihat Taehyung kesakitan dengan menepuk dadanya. Lalu setelah puas ia memberikan minum pada Taehyung.
"Ahhaa... Tuh kan, padahal aku belum selesai berbicara. Hahaha"
"Apa begitu etika saat menolong? Mentertawakan dulu sampai puas baru menolong eoh?"
Taehyung yang sudah lega langsung menjewer telinga Jungkook.Dan Jungkook tentu mengaduh kesakitan.
"Du.. Duuh... Hyung lepaskan telingaku sakit!! Alien hyung lepaskaaan!! Jungkook memukul tangan Taehyung yang bertengger di telinganya, meminta untuk di lepaskan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kim Seokjin - ✔️
Fanfiction"Terima kasih Hyung, kami akan bahagia. Untukmu, untuk Army." -Bangtan- "Terima kasih Kim Seokjin, sudah menjadi salah satu kebahagiaan kami." -Army-