18

31.3K 3.2K 589
                                    

donghyuck masih tertidur pulas dalam balutan kemeja hitamnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

donghyuck masih tertidur pulas dalam balutan kemeja hitamnya. mark menatap omeganya dengan tatapan menyendu. diusapnya pelan surai lembut sang kekasih, disusul kecupan-kecupan lembut di pipi gembul yang dihiasi rona kemerahan. merasa terusik dengan ciuman yang mark berikan, kening donghyuck mengerut. telapak tangannya mengusap-usap pipinya yang basah dan bibirnya mengerucut lucu. memasang ekspresi terganggu dengan mata terpejam, yang mana terlihat luar biasa menggemaskan.

mark terkekeh. kesedihan akan penolakan donghyuck sekaligus rasa khawatirnya akan kondisi anak itu dia singkirkan sejenak, dia kembali menciumi pipi donghyuck. bahkan menghisap juga memberi gigitan kecil hingga meninggalkan tanda.

akhirnya kelopak mata donghyuck terbuka. raut wajahnya jelas sekali terlihat kesal, dia bahkan langsung memukul kepala mark karena mengganggu tidurnya.

"uhh, hyuck! kenapa kau memukul kepalaku?"

"kau sendiri kenapa menggigiti pipiku!" donghyuck balas menyalak. "pipiku bukan bakpao! juga bukan squisy! berhenti menekan-nekannya!"

dimarahi seperti itu mark justru tertawa. dia merasa lega, tak apa jika hubungan mereka tidak bisa berada di level yang lebih tinggi. yang terpenting anak itu sudah baik-baik saja. melihat dari sikapnya, dia memang sudah lebih baik. donghyuck sudah melupakan masalah kemarin, dia kembali menjadi donghyuck yang suka marah-marah dan mengomelinya macam ini.

lalu bukannya mendengarkan larangan donghyuck. mark justru menekan kedua belah pipi bulat itu hingga bibir penuh donghyuck mengerucut macam mulut si sally. mark memasang wajah bahagia yang mana disambut delikan super tajam oleh donghyuck.

"kau imut sekali." kata mark sebelum menghisap kuat-kuat bibir mengerucut donghyuck seakan ingin menelannya. donghyuck merengek, berusaha lepas dari serangan mark tapi dia tidak berhasil. setelah menghisap bibirnya, mark memainkan pipinya seperti tengah membuat adonan roti. tentu saja donghyuck makin kesal. jadi dia menangis.

dan mark langsung berubah panik.

"hyuck, kenapa menangis?"

"kau menyebalkan hiks!" teriaknya setelah mendorong mark dan meringsut menjauhi alphanya. "kan sudah kubilang hiks aku tak suka! jangan memainkan pipiku! in-ini hiks bukan mainan!"

imuuutnya 😂

"baiklah-baiklah," mark tidak lagi panik. dengan kedua tangan terangkat dia mengucap janji. "aku berjanji tidak akan menggodamu seperti itu lagi. jadi bagaimana jika kita mandi? jaemin mengundangmu untuk ikut sarapan di rumahnya. hari ini jeno libur, setelah sarapan, kalau kau mau kita bisa berlibur bersama mereka. jaemin menggajak kita piknik bersama keluarganya."

mengusap air mata di pipi gembil yang memerah dengan telapak tangannya, donghyuck mengangguk.

"gendong!"

mark tersenyum. diangkatnya tubuh sintal donghyuck dalam gendongannya. yang lebih muda langsung mengalungkan lengan pada leher juga kedua kaki yang menyilang dipinggang sang alpha.

[M] half | markhyuck ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang