balada maket wooseok.
saat sihoon datang sore itu, yunseong sedang menerima telfon di depan studio. tapi dia langsung masuk tanpa menyapa.
sihoon dan yunseong sebenarnya diliburkan jinhyuk hari ini. wooseok sidang besok dan jinhyuk lebih memilih membantu maket wooseok yang belum jadi dibanding mengerjakan miliknya sendiri. toh jinhyuk sidangnya minggu depan.
tapi sihoon yang gabut di kosan lebih memilih datang untuk ikut bantu-bantu.
kan udah dua minggu lebih sihoon mendekam di studio dan jadi dekat dengan kating-katingnya. sihoon pikir nggak ada salahnya juga membantu.
soalnya seungwoo dan wooseok sidang hari pertama.
saat sihoon masuk ke studio, dia dihadapkan dengan kepanikan h-1 sidang.
bahkan seungwoo yang biasanya tenang saja kelihatan stres.
"misi misiiiii. minggir bentar dong, dek."
sihoon buru-buru berpindah. sejeong menggotong maket yang cukup besar kr mejanya bersama yerin, chungha dan hayoung.
"anjir, udah selesai lo, jeong?" tanya seungyoun, mendekat setelah ciwi-ciwi itu mendaratkan maket dengan sempurna. dasar laki-laki payah -_-
"ppt gue belum selesai sih. abis ini lanjutin lagi."
sejeong ini anak emas di angkatan. rajin dan ambis banget dia.
seungyoun berdecak. "emang nggak ada etikanya lo kalo ngambis."
sejeong cuma mutar bola mata, malas menanggapi.
"dibantu siapa lo, jeong?" tanya jinhyuk yang baru kembali dari toilet, mendekati maket sejeong.
yang ditanya menggeleng. "bikin di jasa maket gue."
"abis berapa lo?" byungchan ikut mendekat karena tertarik. memang sih, kalau sihoon lirik, maket sejeong lumayan rapi dan menarik.
"ini kualitasnya sedeng sih. abis lima juta gue," balas sejeong.
sihoon merinding seketika mendengar nominalnya.
"aNJING."
itu jelas umpatan seungyoun.
.
.
karena seungwoo sidang besok, jadilah byungchan ikut bantuin maket mas pacar.
maketnya diserahin penuh ke trio bocil yang bantuin dia.
untungnya maket byungchan tidak seberapa rumit. hanya saja dia perlu kaca di atas maketnya karena byungchan remodeling.
lagian trio bocilnya byungchan pinter kok.
yang ribet itu maketnya wooseok. dia bikin perkantoran soalnya.
tingginya empat puluh lantai dengan dua tower. detailnya juga lumayan ribet. nyusun potongan kecil-kecil hasil cutting laser kan nggak segampang itu.
udah dari seminggu lalu baru sampai lantai tiga puluh nyusunnya.
dan ini udah sore. wooseok makin panik.
"biinn, udah gue bilang kan yang ukuran segitu tuh di sisi selatan."
seobin tuh mau protes kalau ukurannya cuma beda satu mili tiap sisi tapi wooseok yang kelihatan pusing banget bikin kasihan.
sihoon berjalan mendekati wooseok. "kak, aku bantuin, ya?"
wooseok langsung menoleh dan berbinar menatap sihoon. "hoon, kamu malaikatkuuu."
KAMU SEDANG MEMBACA
maket ; pdx101
Fanficmasa-masa tugas akhir gini lagi banyak job bantuin kating bikin maket. ini cerita soal lem g, pvc, akrilik, cutter, lem fox, dan orang-orang kurang waras akibat tugas akhir