Warna langit yang kian memerah, menandakan matahari yang siap terbenam sempurna diujung barat sana. Suasana senja yang sangat tenang diiringi lembutnya hembusan angin.
Membuat dirinya menengadahkan kepalanya dengan bersandar tangan di belakang tubuhnya. Membiarkan angin menerpa wajahnya dan sedikit menggoyangkan rambutnya. Memejamkan matanya pelan, sambil berkhayal kehidupan yang selayaknya.
BRAK!!
Suara pintu rooftop sekolah terdengar nyaring. Seseorang membukanya dengan keras dan berteriak, "YA! PARK JIMIN!!".
Laki-laki yang sedari tadi menikmati senja kesukaannya hanya menoleh tanpa dosa mendapati temannya yang terengah-engah dibelakangnya.
"Aku sudah mencarimu ke mana-mana, aku pikir kau pulang duluan. Melihat mobil mewahmu masih terparkir, pasti kau ada disini, eoh!" Cercanya tidak terima saat Jimin, orang yang ia teriaki berdiri dan menghadap penuh padanya.
"Hahaha… Mianhae, Taehyung-ah!" Ujar Jimin menenangkan dan memeluk tubuh Taehyung.
"Ehm.. Aku maafkan!" Ketus Taehyung dengan memeluk balik tubuh Jimin di dekapannya.
Jimin seketika langsung meringis saat tangan Taehyung menyentuh punggung Jimin.
"Ada apa, Jimin-ah? Ada apa? Kenapa? Kau dipukul lagi?—"
"Ani, aku baik-baik saja. Kajja! Sudah gelap, kita pulang!" Pertanyaan panik Taehyung terpotong oleh tangannya yang langsung ditarik untuk turun oleh Jimin dari tempat mereka.
Taehyung langsung membungkamkan mulutnya, menelan kembali pertanyaan khawatirnya. Menatap prihatin punggung temannya yang berada di depannya ini.
Menuju tempat dimana mobil mewah Jimin terparkir.Taehyung menatap punggung Jimin sendu.
Apa lagi yang kau sembunyikan, Jimin-ah?

KAMU SEDANG MEMBACA
Gomawo✔️
FanfictionSuatu hal yang tak pernah terlintas di pikiranku dan tidak pernah aku bayangkan. Kejadian yang berakhir begitu saja tanpa ada perlawanan. Aku mengakui itu_pjm Mungkin agak membosankan membaca alurnya bab 1 - bab 10, but i hope you like it until the...