MANAGER ✅ X1 [COMPLETED]

2. Bukan Bos, Ingat! ✔

"5 tahun? Yang bener aja!" dumel mu yang baru saja keluar dari ruangan atasan mu, tak lupa diikuti mereka bersebelas di belakang mu.

"Manager-nim." Panggil seseorang seraya menoel bahu mu.

Sontak kamu membalikkan tubuh mu dan menatapnya kesal.

"Ada apa?" tanya mu malas.

"Kita nampaknya belum berkenalan." Balasnya dengan senyum yang canggung.

"Ck....buat apa berkenalan. Dia pasti sudah mengenal kita. Tak jauh dari kata seorang penguntit mungkin?" ucap Wooseok yang membuat mu langsung menatapnya tajam.

"Penguntit lo bilang? Bahkan gue kenal kalian aja nggak." Balas mu yang membuat mereka melotot tak percaya.

"Lo gak kenal kita? Parah lo hidup di jaman purba apa gimana sih." Ucap Wooseok sinis.

"Sudah sudah, jangan berkelahi. Maafkan Wooseok ya, Manager-nim?" ucap sang leader dengan sopannya yang membuat hatimu melunak.

Kamu menganggukkan kepala sebagai tanda bahwa kamu memaafkannya.

"Baiklah jika kamu belum mengenal kami, maka kami akan memperkenalkan diri. Perkenalkan nama saya Han Seungwoo, kamu bisa memanggil saya Seungwoo. Saya bertugas sebagai leader di X1." Ucap sang leader bernama Seungwoo itu.

"Di sebelah saya namanya Son Dongpyo, di sebelahnya itu namanya Cho Seungyoun, di sebelahnya lagi namanya Song Hyungjun, di sebelahnya lagi namanya Kang Minhee, di sebelahnya lagi namanya Cha Junho, nah di sebelahnya lagi namanya Lee Eunsang, terus di sebelahnya lagi namanya Nam Dohyun, lalu di sebelahnya lagi namanya Lee Hangyul, lantas di sebelahnya lagi namanya Kim Yohan, dan yang terakhir paling ujung namanya--"

"Cukup." Potong mu yang membuat Seungwoo menatap mu bingung namun setelahnya mengangguk paham.

"Ah...saya pasti membuat kamu bingung ya?" tanya Seungwoo seraya tersenyum manis.

"Jangan tanya lagi, Hyung. Bahkan Dongpyo juga bingung dengan apa yang Hyung ucapkan." Celetuk Dongpyo yang berada di sebelah Seungwoo.

"Gitu aja gak paham kamu." Cibir Seungwoo pada Dongpyo.

"Baiklah akan saya jelaskan ulang--"

"Tolong jangan terlalu formal kalau ngomong. Ini bukan era kerajaan." Potong mu lagi yang langsung dibalas tatapan sinis oleh Wooseok.

"Ya yang bilang era Joseon juga siapa?" balas Wooseok.

Kamu menatapnya kembali dengan tajam.

"Mohon maaf. Tapi gue gak lagi ngajak lo ngomong tuh."

Wooseok nampaknya mencoba menahan untuk tidak berkelahi dengan mu.

"Sudahlah, Seok. Oke lo bisa mulai memperkenalkan diri." Ucap Seungyoun seraya mempersilakan mu untuk berkenalan.

"Kenalin gue Kim (Y/N) kalian bisa panggil gue (Y/N). Gue kelahiran tahun 1999." Ucap mu yang membuat Yohan berjalan mendekati mu.

"Kau--eh lo kelahiran 99?" tanya Yohan yang langsung kamu balas dengan anggukkan kepala.

"Seumuran kita."

"Oh jadi selama ini lo lebih muda dari gue tapi ga bisa hormat ke yang lebih tua ya?" cibir Wooseok yang membuatmu menatapnya sinis.

"Oh mau dihormati? Perlu gue kerek dulu gak kayak bendera? Baru deh bakal gue hormati hahaha!" balas mu seraya tertawa puas saat melihat wajah Wooseok yang terlihat masam itu.

"Eh jangan deh bahkan bendera terlalu suci untuk disamakan dengan orang gak bertanggung jawab macam lo."

"Sialan lo."