MANAGER ✅ X1 [COMPLETED]

Epilog : If X1 Reboot

Hari ini di mana hari yang paling dinanti dan diharapkan oleh One It seluruh dunia. Bagaimana bisa? Karena hari ini tiba-tiba saja One It dikejutkan dengan pemberitaan tentang idola mereka (X1) yang akan kembali beraktivitas setelah dinyatakan bubar.

Dengan tekad dan kegigihan One It, akhirnya X1 dapat kembali berkumpul walau kesepakatan hanya 1 tahun saja tidak lagi 5 tahun. Itupun sudah cukup bagi mereka.

Tangis bahagia diiringi dengan syukur, inilah yang tengah mereka lakukan. Tak sia-sia perjuangan mereka dalam mentrending kan hastag, demo truk di setiap agensi, serta membuat petisi, dan masih banyak lagi.

Bukan hanya One It yang bahagia, X1 pun turut merasakannya. Memang benar ya di setiap pertemuan pasti ada perpisahan tetapi tidak menutup kemungkinan akan ada pertemuan lagi yang lebih baik.

"Hyung! Pyo kangen sama kalian! Huhuhu!" seru Dongpyo begitu memasuki agensi dan berpas-pasan dengan Seungwoo, Wooseok, dan Yohan.

"Dongpyo! Hyung juga kangen tahu!"

Yohan yang kelewatan kangen langsung aja mencubit pipi Dongpyo yang dirasa semakin mirip bakpao itu dengan brutal.

"Akh akh! Sakit, Hyung!" rengek Dongpyo seraya melepas tangan Seungyoun dari pipinya.

"Kamu apa kabar, Pyo? Hampir 8 bulan gak ketemu." Tanya Seungwoo tak lupa tersenyum.

"Baik dong, Hyung. Malah jauh lebih baik!" balas Dongpyo dengan memeluk Seungwoo erat.

Kangen banget dia tuh sama si bapak. wkwk

"Yang lain belum datang ya?" tanya Wooseok sembari menoleh ke kanan dan ke kiri.

"Dari tadi kan baru kita bertiga terus tambah nih kurcaci satu." Balas Yohan seraya menunjuk Dongpyo yang sedang asik memeluk Seungwoo manja.

"Kurcaci?! Enak aja! Pyo itu tinggi!" Ujar Dongpyo tak terima.

"Iya lebih tinggi dari semut sih percaya. Awokawokawok!"

Seungwoo geleng-geleng kepala saat melihat pertengkaran mereka.

"Baru aja ketemu lagi udah berantem." Gumamnya.

"OY OYYY SIAPA DI SANA!!!!" teriakan dari Seungyoun berhasil membuat mereka menoleh bersama.

Tak hanya Seungyoun, tapi Hangyul dan Dohyon pun datang di belakangnya.

"SEUNGYOUN HYUNG!!" teriak Dongpyo nyaring di sekitar koridor agensi.

"Dongpyo jangan teriak. Ini kantor agensi." Ujar Wooseok yang dibalas cengiran oleh Dongpyo.

"Sawadikappp!" /  "Ohayou dattebayo!" / "Hello everyone!"

Ujar Hangyul, Seungyoun, serta Dohyon secara bersamaan.

"Orang Thailand sekarang lo, Gyul? Awokawok!" tanya Yohan seraya tertawa.

"Mending gue daripada Seungyoun hyung. Malah cosplay Naruto." Balas Hangyul.

"Ya gak papa dong! Gue nih ya selama nganggur di rumah nontonin anime Naruto dari yang masih kecil sampai shippuden! Ah gak lupa yang movie nya! Huhuhu gila nangis banget pas bagian Jiraya mati dikalahin sama Pain. Hiks hiks!" Ujar Seungyoun tak lupa menangis bombay.

"Kayak bocah lo, Youn." Cibir Wooseok.

"Heh! Naruto bukan tontonan bocah ye! Banyak pesan moralnya anjir! Apalagi pas Naruto udah bacot no jutsu beuhh musuh aja langsung tobat." Balas Seungyoun tak terima.

"Ya ya terserah lo aja deh."

"Hai semuaaaa! Salam dari pangeran Minhee yang paling tampan!" teriakan Minhee membuat mereka semua menoleh ke sumber suara.