"Minju"
Gadis itu kaget dan langsung menoleh ke arah suara itu, lalu senyumnya mulai mengembang saat kekasihnya duduk disampingnya.
Lalu Minju menutup bukunya, lalu sedikit memiringkan tubuhnya agar dapat menatap kekasihnya.
Kim Yohan, ganteng, tinggi dan putih, salah satu cowo yang terkenal di sekolahnya, Yohan adalah pacar Minju, mereka menjalin hubungan selama 8 bulan lebih, sekarang mereka sama - sama kelas 12.
Selama mereka berpacaran, Yohan adalah sosok yang baik, lucu dan sedikit egois, Yohan selalu menang sendiri, sedangkan Park Minju adalah gadis yang memiliki sikap dewasa, dan selalu memaafkan dengan mudah, selalu tampil apa adanya, bahkan tidak pernah menuntut, gadis itu selalu menarik perhatian Yohan setiap saat.
"Minju, Mian,sebentar aku tidak bisa mengantarmu pulang " ucap Yohan
Minju mengangkat sebelah alisnya, "ada apa?"
"aku ada latihan basket dan habis aku harus mengantar Yena pulang" ucap Yohan
Senyum Minju yang awalnya terhias indah langsung surut, gadis itu menghela nafas lalu menatap Yohan dan tersenyum kecil.
"oh begitu, tidak apa - apa aku bisa pulang bersama Somi atau tidak naik bus" ucap Minju
"ok, kau pulang bersama somi saja" ucap Yohan
Lalu Minju mengangguk, tak lama, Minju bangkit dari tempat duduknya, karena bel masuk telah berbunyi, Minju berjalan dengan langkah malas, moodnya tiba - tiba buruk, Minju tipe orang yang moodnya cepat berubah, niat pengen pulang bareng Yohan pupus, Yohan lebih mentingin Yena.
Choi Yena ex-Yohan atau lebih tepat mantan Yohan, Minju menganggap Yohan masih memiliki perasaan kepada Yena, Yena gadis keturunan China - Korea, gadis berambut pirang dan bibir tipis. Namun, beberapa hari terakhir, Minju yakin perasaan Yohan tetap sama kepada Yena, apalagi Yena gadisnya cantik dan baik.
Bel pulang pun berbunyi, Minju berjalan menuju halte yang ada di dekat sekolahnya, Somi sudah memiliki janji dengan Hangyul pacarnya, akhirnya Minju memilih naik Bus.
Minju melihat sekitar, namun ia berhenti saat melihat Yohan dan Yena sedang menikmati es krim di depan sekolah.
Kenapa mencintai harus sesakit ini?
***
Minju merebahkan tubuhnya dikasur tercintanya, bahkan ia telah berganti pakaian, Hari ini adalah hari tersialnya, Pulang telat karna Bus yang ia tunggu lama datang, sesampainya di rumah harus mendengarkan ocehan dari mama yang panjang melebihi ocehan guru BK, dan terakhir foto Yohan dan Yena.
Mereka mengupload foto bersama, yang diambil 3 hari yang lalu saat Yohan membatalkan janjinya untuk menjemput Minju di tempat les.
Yena adalah mantan terindah Yohan dan pasti sulit buat Di lupakan, pikir Minju. Namun beberapa bulan yang lalu hubungan mereka lancar tidak macet seperti Seoul, tapi saat Yena pindah sekolah, hubungan mereka jadi tidak seerat dulu. Walaupun Yohan masih memperlakukannya dengan manis, tidak lama iphone nya berbunyi menandakan ada pesan yang masuk, ternyata dari Yohan
Line
YoYo💖
Kau sudah sampe dirumah?
Iya, aku sudah di rumah, kau?Sedang menunggu Yena selesai latihan
Memangnya kau sudah selesai latihan basket?
Iya sudah
Oh begitu, salam buat Yena dan yang lain, aku harus kebawa bantu Eomma dulu
Okey, bye sayang, Saranghae❤️
Too💕
Read***
Lagi - lagi Yena menyita semuanya, Yena dan Yena, kenapa harus dia?, Minju pun menaruh hpnya lalu turun untuk membantu mamanya takut di kasi ocehan maut, sekalian agar tidak mikirin hal-hal tadi.
To Be Continue...
KAMU SEDANG MEMBACA
Stay With Me✔️
FanfictionKetika pacar lebih prioritasin mantan dari pacarnya sendiri, bertahan atau pergi? "jika dia masih ada di hati dan pikiranmu, jadi selama ini kita ini apa? Status tanpa rasa begitu?" - Kim Minju Candygulali, September 2019©