Hubungan lisa dan jungkook sudah membaik sejak kemarin, tidak ada lagi masalah yang harus dipermasalahkan, tidak ada lagi kata 'berpisah' dalam kisah cinta mereka. Kini mereka mempunyai satu keinginan, yaitu bisa mendapatkan kebahagiaan yang sebenarnya.
Maksudnya apa? Kita tunggu waktunya tiba.
Keesokan harinya, lisa sedang berada didorm BTS, ia sudah berada disana sekitar dua jam, lisa ingin menghabiskan waktu lebih banyak lagi dengan jungkook. Membuka lembaran baru yang lebih manis dan membuat kenangan-kenangan yang lebih mengesankan.
Sementara jin baru saja pergi berkencan bersama jisoo dikawasan taman yang pernah lisa dan jungkook kunjungi.
Gadis itu mengerucutkan bibirnya tatkala melihat jungkook sangat fokus pada ponsel ditangannya.
Kencan yang sangat membosankan sekali!
Lisa membenarkan posisi kepala jungkook agar lebih nyaman dipahanya, dan yeah. Jungkook tidak bisa mengalihkan pandangannya pada lisa sedikitpun, membuat emosinya memuncak.
"Yakk! Lupakan saja game itu!" Ucap lisa, dengan nada tertahan menahan rasa kesalnya. Sedari tadi jungkook terus mengabaikannya, apakah ini yang dinamakan berkencan?
"Kembalikan ponselku, sayang.." Ucap jungkook, berusaha mengambil ponsel yang lisa ambil.
Lisa berkacak pinggang, tatapannya terlihat menyeramkan, namun malah membuat jungkook gemas ingin mencium bibir itu sekarang juga, "Kau sudah mengabaikanku, dan aku tidak menyukai itu! Aku juga butuh perhatianmu, jung.." Ucapnya, sembari menundukkan kepalanya.
Jungkook mengangkat pelan dagu lisa hingga kedua mata mereka saling bertemu,"Baiklah, kau aku ingin kuperhatikan seperti apa, hm? Memelukmu? Memujimu? Menciummu? Menghiburmu? Atau.."
Jungkook menjeda kalimatnya, lalu menatap kekasihnya itu dengan tatapan mesumnya, "Memuaskanmu?"
Tiga detik berikutnya lisa mencubit perut jungkook sangat keras, membuat lelaki itu meringis sakit. Ini sangat menyakitkan, tetapi lebih menyakitkan tidak mendapatkan jatah sih.
"Sudahlah! Aku ingin pulang saja!" Gadis itu hendak berdiri, namun jungkook segera menariknya-- hingga kini lisa berada dalam pelukannya.
"Ey, jangan sayang. Maaf kalau aku sudah mengabaikanmu" Jungkook mengecup ringan kedua pipi lisa secara bergantian, memberikan tatapan yang mampu membuat wanita siapapun akan meleleh melihatnya.
"Ini adalah kencan yang paling membosankan didalam hidupku, Aku ingin merasakan kencan yang sederhana tetapi romantis seperti biasanya, jung"
"Sebagai tanda permintaan maafku padamu, aku akan melakukan apapun yang kau inginkan" Ujar lelaki tampan itu.
Lantas lisa tersenyum lebar. gadis itu terlihat berfikir sejenak, lalu berkata, "Yasudah, aku ingin kau memotong rambutmu sekarang juga, titik! Tidak pakai koma!"
Jungkook membulatkan matanya, Memotong rambutnya yang sudah panjang seperti ini? permintaan lisa kali ini membuatnya berfikir dua kali, sebenarnya jungkook sudah berjanji kalau nanti setelah dirinya dewasa akan menumbuhkan rambutnya dan menjadi lelaki dengan aura yang lebih sexy.
Tetapi lisa malah menginginkan dirinya untuk memotong rambutnya? Aduh, bagaimana ini?
"Sayang, membutuhkan waktu yang cukup lama untuk menumbuhkan rambutku sampai panjang seperti ini. Ayolah, aku ingin menjadi lelaki sexy dimata orang-orang"
Lisa berdecak kesal sembari memutar bola matanya malas, "Ck! Dasar cari perhatian! Kalau kau tidak menuruti keinginanku yang satu ini. Satu tahun kau tidak akan pernah mendapatkan jatah!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Secret Idol [Lizkook]✔
FanficDibalik jepretan kamera, ada sebuah kehidupan sebenarnya yang di tutup rapat-rapat. Kedua maknae group papan atas itu menutup rahasia terbesar yang telah mereka jaga selama bertahun-tahun. Membuat seisi dunia sangat penasaran apakah lisa dan jungkoo...