SASAENG || BTS Story || ✔

chapt 25

Hai hai aloha anyeong... Aii back again lho ya. Gak ada yang kangen nih? 🌚

Play musik juseyo

¤¤¤

Semalaman aku tidak bisa tidur dengan tenang. Berguling kesana kemari memikirkan kejadian yang bagiku adalah hal yang sangat mustahil. Walau difikir selama mungkin, Aku Masih saja tidak percaya, kalau seorang kim taehyung iya KIM TAEHYUNG! mengatakan bahwa dia menyukaiku!

Oh ayolah...dia itu idol yang sudah mendunia. Semua juga tau dia itu siapa. dia bilang kalau dia menyukaiku karena aku imut dan konyol?

jiaaaahhh...ku ingin membenturkan kepalaku ke dinding karena terlalu bahagia.

"makan yang benar, jangan senyum-senyum seperti orang gila. Ini masih pagi, apa tingkat kewarasanmu sudah hilang?" aku sampai tidak menyadari manajer bae kini berada didepanku, menyiapkan sarapan untukku

Bukannya menjawab, senyumku semakin mengembang.

"cih... Dasar gila"

Satu menit kemudian, kami sama-sama terdiam. Ponselku bergetar tiba-tiba dan nama taehyunglah yang mengiasi layar ponselku. Aku menyahutnya dengan cepat dan segera membuka pesan singkat darinya.

Tae chagi 😍: (jangan terkejut, dia itu sudah menjadi kekasihku. Wajar kalau aku sudah mengganti namanya (*´∇｀*), jangan sirik woe -_-)

Selamat pagi arra-ssi? Kau sudah bangun?

Senyumku semakin melebar, dan kulihat manajer bae sempat bergidik saat melihatku. Ada apa dengannya? Cih, Tidak bisa lihat orang senang ya?

Anda:

Selamat pagi.
Iya, aku sudah bangun dan sedang sarapan dengan manajer bae.

"basa-basi sekali dia. Bilang saja kalau kau sedang merindukanku" batinku percaya diri

Tae chagi 😍:

Ah begitu? lanjutkanlah. Aku juga akan sarapan. Jin hyung baru saja membuatkan omlet untukku.

Aku terkikik geli dan percayalah, Manajer bae semakin menjauhkan kursinya dariku.

Anda:

Baiklah. Selamat makan kim
taehyung-ssi

"emot lope lope, hikhikhik" kikikku menambahkan emoticon hati berwarna ungu.

Pesanku sudah dibacanya, tapi tak berapa lama kemudian, tak kusangka dia malah menelfonku.

"ah... Dia menelfon? Aku harus bagaimana? Ekhem... Ekhem... Aaaa...iiii.... Uuuuu...Eeee....Uhuuk...baiklah aku siap" baiklah, aku memang tidak waras.

"iya taehyung-ssi? Ada apa?" jawabku saat mengangkat panggilan darinya

"emm... Tidak apa. Hanya ingin mendengar suaramu saja" jawabnya dengan deep voicenya

Baiklah nyawaku baru saja terbang satu, tinggal enam nyawa sekarang. Demi apa aku dirindukan pria tampan ini? Omegoooooottt!!!