°•мove or ѕтay?•° [ĸevнwall-твz]

-25-

"Kak bangun! Udah soreee..." Hwall goyang-goyangin bahu Woozi sama Hoshi.

"Euggtt..." mereka ngulet dulu.

"Eh? Hwall" Woozi kaget.

"Euggghhtt.." lenguh Hoshi sambil guling-guling ke kanan kiri.

"Bangun setan!" Woozi ngeplak kepalanya Hoshi.

"Sakit bego!" Hoshi langsung bangun.

"Eh? Hwall? U-udah pulang?" jelas-jelas udah ada disini!

"Kalian lucu" Hwall cekikikan.

"Gimana Hwall? Enak?" tanya Hoshi.

"Enak lah, kan Hwall yang masak"

Mereka lagi makan, jadi dikira Hwall, Hoshi nanya masakannya.

"Bukan makanannya. Di Kanada"

"Oh... Enak lah"

Woozi diem ae. Cuma nyimak. Sakid si sebenernya.

"Bahagia ga ketemu Hyungseo?" tanya Hoshi bikin kakak beradik itu binggung.

"HAH?!" -uji

"Eh?" -Hwall

"Gimana-gimana??? Bukannya Hyungseo udah—

"Belum. Dia di Kanada" potong Hoshi.  Woozi masih binggung.

"Kakak tau dari mana?" tanya Hwall.

"Itu ga penting. Yang penting kamu bahagia" Hoshi senyum. Hwall nunduk.

"Maaf kak" ga tau kenapa Hwall minta maaf.

"Gapapa kok. Kamu bahagia kakak juga bahagia"

Woozi sendiri masih loading.

"Tapi dia amnesia kak" ucap Hwall yang udah berani dongak natep Hoshi.

"Ya emang kenapa? Rasa cinta kamu masih sama kan? Ga berkurang?" tanya Hohsi. Hwall ngangguk kecil.

"Nah, yaudah. Dia juga udah kenal kamu lagi kan?" Hwall ngangguk.

"Nah, ka—"

"BENTAR! DIEM DULU!" potong Woozi ga nyelo.

Mereka berdua diem.

"Hyungseo belum meninggal? Terus itu siapa? Kok pake fotonya Hyungseo??" tanya Woozi.

"Adiknya" jawab Hwall.

"Jadi... Selama ini yang ilang itu Hyungseo nya bukan adiknya??" Hwall ngangguk.

"Oh." Woozi kembali sante.

"Lanjutin aja ngobrolnya. Gue ke atas dulu" pamit Woozi.

"Woozi suka sama aku yah?" ucap Hoshi tiba-tiba.

"Kan Hwall udah bilang. Ga percaya sih. Tapi kakak tau dari mana?"

"Waktu itu aku ga sengaja buka buku diarinya terus aku baca isinya"

"Oh."

"Hwall"

"Iya?"

"Sekarang kamu mau gimana?"

"Apanya?"

"Udah ada Hyungseo kan? Kamu mau sama dia?" Hwall diem.

"Kalo kamu mau balik sama dia gapapa kok. Aku lepas kamu. Aku tau kok kamu nganggep aku cuma sebatas kakak doang ga lebih" Hwall nunduk.

"Jadi... Sekarang aku bebasin kamu sama Hyungseo."

"Kakak gimana?" tanya Hwall.

"Aku mau coba buka hati buat Woozi" Hosho senyum.

"Maaf kak" lirih Hwall.

"Jangan merasa bersalah Hwall. Kamu ga salah kok" Hoshi senyum ke Hwall.

"Hiks, kakak... Huhuhu... Aku terharu..." Hwall nangis sambil meluk Hoshi.

"Eh, jangan nangis dong kucing" Hoshi nepuk punggungnya Hwall.

Ditempat lain...

"Mimpi apa gue semalem!!! Duh, kok gue deg-deg an sih?? Kalo doi nembak gue gimana???" -hwz yang lagi salto-an di dalem kamar.

Tbc.

Mau nanya dong...

Yang cocok jadi adeknya kebin siapa?