Hey Idiot, I Love You : Jeno X You [SELESAI]✓

67 - Flashback Chapter 65 & 66

Flashback on*

"Denger ya, gue gak pernah punya pikiran buat ninggalin lo atau nyingkirin lo dari hidup gue. Gue bakal selalu sayang sama lo. Bahkan mungkin pas nanti gue udah punya pacar, lo tetep prioritasnya gue."

Jaemin terdiam ketika mendengar geraman seseorang. Di lanjutkan dengan langkah kaki yang menjauh. Dari situ, Jaemin tau bahwa itu adalah Jeno. Tidak mungkin orang lain.

"Lo gak perlu mikir yang aneh-aneh. Nih ya, gue itu gak punya niat buat cari pacar. Buat sekarang emang gak kepikiran sampe sana. Kenapa dah pikiran lo jadi ngawur gitu?" Lanjut Jaemin.

"Ya kan gue takut Jaem."

"Belum juga kejadian masa udah takut duluan? Heleh~" Jaemin mencubit pipi Y/n dengan gemas.

"Oh iya, kayaknya tadi Jeno nguping." Kata Jaemin setelah puas mencubit pipi Y/n.

"Nguping? Masa sih?"

"Iya. Gue serius. Dia kayaknya kesel denger omongan gue. Makanya dia langsung pergi."

"Hm... Terus gimana?"

"Gak gimana-gimana. Paling dia pergi ke kamarnya. Tapi... Firasat gue jadi gak enak."

"Gak enak kenapa?"

Jaemin mengangkat bahu, "Gak tau. Kuy coba cek kamar Jeno."

Jaemin dan Y/n masuk ke dalam kamar Jeno.

Kosong. Kamarnya kosong. Di cari ke kamar mandinya pun tidak ada siapa-siapa.

"Jeno kemana ya?" Bingung Y/n.

Ia dan Jaemin memutuskan untuk mencari ke seluruh penjuru rumah ini. Namun tak ada hasil. Hingga akhirnya mereka bertemu dengan Bibi Kim yang sedang menyiram tanaman.

Mereka bertanya tentang Jeno. Dan katanya, Jeno pergi dengan motor. Raut wajahnya kelihatan kesal.

Mendengar itu pastinya Jaemin dan Y/n langsung panik. Takut kalau Jeno melakukan sesuatu yang tidak-tidak.

Makanya Jaemin langsung menelepon Lisa. Tapi kata Lisa, di warung cherrybomb tidak ada Jeno. Jaemin sudah panik. Ia juga meminta bantuan pada Lisa dan yang lain untuk mencari Jeno. Entahlah, firasatnya berkata akan ada sesuatu yang buruk.

Lisa, Jaemin, & Y/n  pergi ke night club milik Lucas. Meski sekarang masih jam setengah enam, dan club belum buka, tapi mereka hanya ingin memastikan saja.

Dan ternyata Jeno memang tidak ada disana. Mereka kembali lagi ke warung cherrybomb.

"Gimana nih? Jeno gak ada." - Lisa

"Udalah santai aja. Palingan Jeno ke rumah temennya yang lain." - Haechan

"Iya tapi kemana? Gue khawatir njir." - Lisa

"Dih, santai aja lagi. Jeno kan emang hobinya ngabur. Kek yang gak tau aja. Lagian kenapa sih nyariin Jeno?" - Haechan

"Iya, tumben-tumbenan nyariin Jeno." - Felix

"Jadi gini, waktu gue lagi ngobrol sama Y/n, berdua doang, gue denger ada suara di balik pintu. Gue yakin itu Jeno. Karena gak mungkin Bibi Kim." - Jaemin

"Terus?" - Felix

"Ya terus Jeno nya pergi gitu aja. Kedengeran langkah kakinya sama kuping gue. Dia keknya ngambek gitu." - Jaemin

"Jealous kali." - Han

"Hah? Jealous? Masa sih?" - Y/n

"Iya. Gak mungkin kan dia tiba-tiba pergi pas abis nguping? Apalagi gada kabar gini perginya." - Han