Heeeyyy ^^ Pada masih melek gak nih?
Sebelumnya aku udah kasih tau di wall kalau aku bakal update lagi jam 10 ^^ Yang follow aku pasti dapet kan notifnya?
Dan.... sesuai judulnya, jangan ambigu ya sayang, udah malem, bahaya 🌚🌚
Oke deh, enjoy yaww^^
-----
Jam 8 malam ....
"Ini Jeno nya beneran ada di rumah?" - Hyunjin
"Ya ada lah anjer. Malem-malem begini emangnya dia mau kemana hah?" - Haechan
"Ya kali aja gitu lagi pergi." - Hyunjin
"Pergi kemana? Ngaco ae dah." - Haechan
Haechan, Hyunjin, Han, Felix, dan Renjun masuk begitu saja ke dalam rumah Jeno. Tadi bibi Kim yang menyuruhnya untuk langsung masuk.
Btw, mereka kesini karena mereka bosan. Club nya Lucas jadi membosankan semenjak lelaki itu pergi ke Jepang.
Yang lain? Memilih untuk tetap ada di night club itu. Tidak mau ikut.
"Dimana ya?" - Haechan
"Di kamarnya kali." - Han
Haechan dkk pun langsung naik ke lantai atas, menuju kamar Jeno. Tangan Haechan berhenti saat hendak memegang kenop pintu.
"Kenapa berhenti?" - Han
"Ssstt.. Dengerin deh." - Haechan
Semuanya jadi menguping di pintu. Menajamkan pendengarannya masing-masing.
"Gimana? Udah bisa dimasukin belum?"
"Belum. Sempit banget lubangnya."
"Yaudah coba lagi. Tapi pelan-pelan aja."
"Ini juga pelan-pelan."
Haechan menutup mulutnya. Begitupun dengan yang lain.
"Gimana? Masih belum?"
"Belum, yang."
"Yang yang. Masukin dulu ke lubangnya, baru boleh panggil gue sayang."
"Anjir ini apaan bangsat?" Pekik Haechan pelan.
"Wah gila! Gak bener ini mah." Timpal Felix dengan suara yang juga pelan.
"Ini masih gak mau masuk. Gimana dong?"
"Jilat dulu coba biar tegang."
"Kamu yang jilat ya sayang?"
"Kamu kamu_- Lo aja yang jilat. Masa gue?"
"Ya gakpapa, biar kerasa aja gitu."
"Njir. Yaudah sini mana gue jilat dulu."
"Anjeeerr." Haechan memekik tertahan. Yang lain menahan napas.
"Tuh kan udah tegang. Sekarang masukin."
"Iya."
"Cepetan masukin anjir. Gemes sendiri gue."
"Iya iya, ini juga mau di masukin. Nafsu amat."
"Pelan-pelan ih."
"Iyaaa. Ini 'kan pelan-pelan."
"Jenooo."
"Iyaaaaaaa. Bawel amat. Biar masuk dulu, ntar mainnya 'kan enak."
"Lama njir."
"Wah parah. Gimana neh? Ada yang lagi zinah di dalem." Bisik Hacehan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hey Idiot, I Love You : Jeno X You [SELESAI]✓
Fanfiction[JANGAN BACA SAMBIL MASKERAN] → Sebuah cerita klasik yang bikin candu ← "Gue mau lo pergi dari rumah gue! Dasar cewek kampung!" [-Ketika lo dihadapkan sama cowok tsundere yang manis tapi kasar, ini yang akan terjadi-] Hayoloh~ Berani baca? Kalau b...