Langit mulai berubah gelap. Dan Jin masih belum kembali. Sepertinya terjadi sesuatu. Ini bukan kebiasaan Jin. Jin yang mereka kenal adalah orang yang disiplin bukan orang yang tidak bertanggung jawab.
Mereka mulai berprasangka buruk. Di manakah Jin? Di manakah kakak mereka?
Namjoon meraih ponselnya di lantai ruang latihan dan mulai mendial nomor kakaknya. Tidak menyambung. Sepertinya Jin mematikan ponselnya. Namjoon terus merusah menghubungi Jin, berharap Jin menjawab panggilannya.
Yoongi mulai menelpon Jin juga. Dia terus mencoba menghubungi Jin walaupun dia tahu tidak akan ada jawaban. Jungkook dan Taehyung mulai cemas. Jimin, si anggota baru keluarga mereka mulai memahami situasi. Walaupun dia masih baru bertemu dengan yang lainnya dan Jin, dia juga merasa khawatir. Jin adalah orang yang dia hormati. Tidak perlu waktu yang lama untuk menghormatinya. Pikirannya sudah otomatis menghormati dan menyayangi Jin dan member lainnya. Jin adalah kakaknya. Kakak mereka. Keluarga mereka.
...
Di sisi lain, Jin sudah berhenti berjalan. Dia berhenti berjalan dan duduk di tempat yang jauh dari siapapun. Kakinya mulai terasa sakit sekali. Tapi itu tidak sebanding dengan rasa sakit yang dia buat pada sahabatnya, Hyosang. Apapun yang telah dia perbuat pada Hyosang, adik-adiknya, keluarganya jauh lebih buruk. Dia harus menjauh dari siapapun agar tidak ada orang yang terluka karena dirinya. Karena keserakahannya.
Jin duduk di tempat yang tak diketahui siapapun, dia menatap langit malam. Langit yang gelap, seperti masa depannya. Pikiranya kacau. Badanya belum merasakan lelah sama sekali, hanya kakinya yang terasa sakit. Lapar? Dia bahkan tak merasakan apapun selain rasa bersalah.
...
"Hyung, apa kau bertemu Jin hyung?" Tanya Hoseok via telpon pada Hyosang.
"Jin? Ruang latihan?" Jawab Hyosang, belum paham situasi yang sebenarnya.
"Dia tidak datang untuk latihan. Dia bahkan juga tidak pulang.." Jelas Hoseok.
"Astaga... Apa yang sudah aku lakukan?!.." Bisik Hyosang, mulai memahami situasi yang terjadi.
"Hyung? Apa kau tau di mana dia?" Tanya Hoseok lagi.
Hyosang tidak menjawab pertanyaan Hoseok. Dia menutup panggilan sepihak. Dia mulai panik. Dia mulai mencari nomor Jin dan langsung mencoba menghubunginya. Setelah menekan tombol panggil, dia meletakan ponselnya ke telinganya. Tidak ada jawaban. Jin tidak mengangkat panggilannya. Dia terus mencoba menghubungi Jin sampai tiba-tiba dia menyadari ada pesan masuk.
'Jangan khawatir, aku hanya butuh waktu..'
Isi pesan itu. Dari Jin.
Hyosang menelpon adik-adik Jin, untuk memberi kabar tentang kakak mereka. Dia menghubungi Yoongi.
"Dia akan segera kembali, jangan khawatir.." Jelas Hyosang saat Yoongi mengangkat panggilannya.
"Di mana dia?" Tanya Yoongi.
KAMU SEDANG MEMBACA
✔️Cinta dan Penghargaan [Love And Appreciate by RosellyJin]
Fiksi PenggemarSatu member harus memohon kepada member lain yang tidak lain adalah produser lagu-lagu mereka agar suaranya dimasukan kedalam lagu baru mereka. Kim Seokjin harus memohon kepada Min Yoongi dan Kim Namjoon untuk bagiannya dalam lagu baru mereka. Betap...