✔️Cinta dan Penghargaan [Love And Appreciate by RosellyJin]

16. Jangan lagi. .

Setelahnya latihan dimulai lagi dan tubuh Jin masih belum bisa diajak kerjasama. Jelas saja tubuhnya tidak bisa diajak kerjasama, pikirannya sedang memikirkan hal selain tari dan dia menanggungnya sendiri.

...

Satu jam sejak mereka memulai latihan lagi, terlihat koreografer mereka memasuki ruang latihan untuk mengawasi jalannya latihan. Koreografer mereka menyebutkan kelemahan dalam tarian masing-masing member. Tanpa terkecuali, bahkan Hoseok dan Jimin juga. Keduanya adalah penari paling berbakat di group mereka tapi mereka tidak luput dari kesalahan di mata koreografer.

Kata "sempurna" harus mereka terapkan untuk mereka sendiri. Itu sudah menjadi keharusan bagi mereka. Setiap detail kesalahan harus disebutkan agar mereka bisa memperbaikinya dan menjadi lebih baik. Entah dari staff atau koreografer, setiap orang di agensi punya hak untuk memberi saran. Tampilan fisik, bakat tari, bakat menyanyi, pakaian, model rambut dan masih banyak lagi harus di perhatikan dan mendapat kritik entah mereka suka atau tidak, itu sudah keharusan. Mereka harus sempurna disegala aspek.

Kadang koreografer mereka memberi masukan untuk mengganti atau memperbaiki gerakan mereka dengan cara yang halus dan pelan tapi juga kadang dia memberi teguran dengan cara yang keras. Hari ini sepertinya dia akan memberi teguran dengan cara keras. Mungkin koreografer juga stress memikirkan comeback BTS sebentar lagi. Tekanan dari luar karena dia adalah koreografer bts yang dikenal dengan tarian selaras mereka membuat dirinya stress.

Memang benar koreografer harus keras kadang-kadang. Biasanya, saat mendekati comeback itulah saat koreografer semakin keras. Mereka harus sempurna dalam waktu yang singkat sebelum tampil di depan fans,  di depan publik. Tarian yang selaras menjadi ciri khas mereka sehingga mereka harus memperbaiki tarian mereka dan harus selalu sempurna.

Kesalahan pertama yang disadari oleh  koreografer tentu saja tidak lain dan tidak bukan dari Seokjin, tapi dia memilih diam terlebih dahulu dan menunggu musiknya berhenti. Setelah musik berhenti, Jin merasa kalau dirinyalah yang pertama kali akan mendapatkan teguran keras tapi koreografer tidak menegur dirinya dulu walaupun tatapan mata mereka sempat bertemu.

Semua member mendekati koreografer, membuat setengah lingkaran di depan koreografer. Dua orang pertama yang mendapat teguran adalah Hoseok dan Jimin, penari utama dan pemimpin tari mereka. Sebagai penari utama, tanggung jawab Hoseok adalah memimpin tarian untuk yang lain dan tanggung jawab Jimin pun sama seperti Hoseok. Hoseok dan Jimin adalah kunci utama penampilan mereka.

Mereka semua tertunduk menatap lantai seperti sekumpulan anak anjing tersesat saat mendengar teguran keras koreografer pada Hoseok dan Jimin. Mereka mendengar semua yang diucapkan koreografer dan menerapkannya di otak mereka sebagai pengingat agar menjadi lebih baik sehingga tidak membuat yang lainnya terseret ke kesalahan yang mereka buat dan agar mempererat hubungan satu sama lain.

Di sisi lain, Jin sama sekali tidak fokus. Dia mencoba untuk fokus tetapi gagal. Dia tidak bisa. Ditambah ponselnya yang sedari tadi bergetar dan juga dia merasa sakit dari ujung kaki sampai kepala. Semuanya terasa sakit. Apapun yang dia lakukan membuatnya kesakitan. Seiring waktu mendengarkan teguran keras penuh amarah dari koreografer yang ditujukan pada mereka, Jin mencoba sebisa mungkin untuk tidak ambruk. Dia mencoba sebisa mungkin menyeimbangkan tubuhnya dan akhirnya giliran Jin mendapat teguran atas kesalahan koreo nya.