(COMPLETE)
Kisah percintaan yang rumit, seorang gadis mencintai pasangannya namun di tinggalkan bertahun-tahun tanpa kabar. Gadis itu mencoba untuk melupakannya dengan mencintai orang lain, ternyata cintanya tak dianggap tulus karena hanya sebagai p...
Suga bergumam menaiki tangga apartement Angel dengan keadaan mabuk. Ya begitulah selalu pulang dengan keadaan mabuk. Kali ini dia pulang tanpa di temui kekasihnya yang cantik itu.
"Kenapa tak ada makanan??, si jalang ini tak peduli kepadaku? Hah??" Suga mengacak-acak lemari perabot dan kulkas di dapur. Mencari makanan namun tak di dapatinya. Dalam keadaan mabuk masih saja dia merasa lapar.
"bersenang-senanglah kau, tanpa pedulikan aku..jalang!!"
Sifat tempramentnya mulai kambuh, akhirnya dia menemukan beberapa bungkus ramyun cup di laci berbeda. Suga mulai menyeduh dengan air panas di dispenser, karna dia masih sedikit mabuk tangan nya terkena siraman air panas.
"Shit!!!.. dasar jalang..kau menyusahkanku saja.."
***
*di tempat karaoke
Semua team terlihat bersenang-senang, mereka melupakan beban sejenak.
Jungkook menahan tangan Angel yang akan meneguk segelas kecil soju. "Aku tidak ingin melihatmu kacau disini.."
Angel tercengang.. Dia langsung meletakkan gelas kecil itu. Jungkook menggantinya dengan segelas minuman bersoda.
"sepeduli inikah kau Jungkook??" Batin Angel dengan perasaan campur aduk.
Jungkook tau jika Angel sudah menegak soju,pasti dia mabuk dan berbicara melantur. Jungkook pernah melihat Angel mabuk soju dengan hyungnya di kontrakan Suga.
"Okey..terimakasih untuk hari ini yaa..sampai bertemu hari senin.." Boss Namjoon mengucapkan perpisahan.
Akhirnya party kecil-kecilan telah usai. Yang lainnya sudah bubar, tinggal Jungkook dan Angel yang masih berasa di lahan parkir.
"Noona.. pikirkan lagi.. kau harus meninggalkan Hyung.. aku tidak sanggup melihatmu menderita"
Jungkook memulai lagi membahas itu. Angel hanya terdiam. Dia memang sudah lelah dengan Suga tapi dia menikmati segala sentuhan yang Suga berikan.
"Aku sangat mencintai Suga Oppa.."
Jawab Angel,namun ia tertunduk seperti tidak yakin dengan perasaannya sendiri. Jungkook mencengkeram setir mobil. Dia terlihat kesal, dia ingin Angel sadar atas apa yang dia pilih itu salah.
Keadaan hening seketika. Jungkook bangkit dari posisinya yang tadi tertunduk di atas setir mobil. Diraihnya tangan Angel dengan mesra, di ciumnya tangan itu.. Di tatapnya mata indah Angel dengan penuh cinta.. Angel tak berkutik. Sampai akhirnya Jungkook menempelkan bibir tebal nya ke bibir tipis Angel. Di lumatnya bibir itu penuh kelembutan, tapi tidak dengan nafsu.
Jantung Angel berdebar kencang, "apa yang aku lakukan" batinnya lantas melepas ciuman mereka.
"maafkan aku Noona.."
Kata Jungkook yang sedikit terkejut. Lalu mobil mereka melaju kembali ke apartemen.
***
*Di apartement
Angel menuju kamarnya dengan bawaannya yang sangat banyak. Setelah memasuki kamar, di dapatinya Suga berada di balik jendela. Angel sedikit khawatir apakah Suga melihat jika dia pulang dengan Jungkook.
"wooow..yang selesai bersenang-senang telah kembali.."
Suga berbalik menyambut kedatangan Angel, tapi dengan senyum seperti meledek.
"Oppa..maafkan aku sedikit terlambat.. kau sudah makan??" Kata Angel sambil melirik ke meja ruang tv yg berantakan karena cup ramyun yang berceceran.
"Kau sudah bersenang-senang menggoda para lelaki, hingga kau mendapatkan imbalannya seperti ini"..
Suga menampel bawaan Angel yang masih di tentengnya. Belum sempat membela diri dengan perkataan Suga sudah menarik kasar tubuh Angel ke hadapannya.
"Beraninya kau ini..hah..kau membiarkanku kelaparan makan hanya dengan mie sampah itu.. lalu kau datang dengan bahagia karena semua yang kau inginkan bisa kau dapatkan.."
Angel hanya pasrah,ketakutan tidak bisa melawan. Di hempaskanya tubuh Angel ke kasur. Suga membuka baju nya, lalu melucuti baju Angel dengan kasar. Suga melakukannya dengan paksaan. Mencumbu Angel dengan nafsu dan amarah.. Angel sangat tidak nyaman dan merasa kesakitan, dia tidak bisa melawan. Angel hanya pasrah dengan apa yang terjadi.
"oohh..ssshhh...akkhh"
Suga berteriak karna sudah berada di puncaknya, tanpa memperdulikan Angel yang tidak menikmati sama sekali keintiman mereka.
Angel merasa kesakitan, tubuhnya yang tanpa sehelai kain itu meringkuk dan gemetar.. Suga memindahkan tubuh indahnya. Di letakkan kepalanya diatas bantal, lalu Suga memberi pelukan hangat dengan berselimut bersama. Sikapnya mendadak berubah, diciumnya kepala Angel "maafkan aku.." ucap Suga lirih sambil memeluk Angel lebih erat. Namun ketakutan Angel masih belum sirna,air matanya masih mengalir..
"aku membencimu, Suga.."
Dalam hati kecilnya berteriak.. Namun dia tidak bisa meninggalkannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
