20 - Hold Me Tight

86 11 3
                                    

Mungkin Angel menganggap dirinya munafik. Dia tidak bisa membohongi perasaannya lagi, semenjak Jungkook sering bersamanya perasaan Angel semakin terbuka, yang dulu dia menganggap Jungkook hanya sebagai adiknya kini jadi kekasihnya.. Sudah hampir 1 bulan Jungkook tinggal di partement Angel. Jungkook sudah jarang pulang ke rumahnya karena orang tuanya sudah pindah ke Jepang.
Angel juga sudah memendam perasaan cintanya untuk Suga, Dia berpikir jika terus menunggunya juga akan semakin menjadi beban dan cinta Suga tidak akan pernah di dapatkan. Namun masih ada sesuatu yang mengganjal dalam hati Angel. Dia masih trauma dengan kejadian di villa itu. Sudah hampir 1 bulan juga tak pernah mendengar kabar tentang Seokjin. Di kantor pun saat staff lain di tugaskan mengirim barang ke kantor BigJin juga tidak pernah menemui Seokjin. Biasanya Namjoon dan Seokjin sering pergi bersama kini juga sudah tidak pernah. Saat Jimin menanyakan kemana Seokjin pada Namjoon dia hanya menjawab sedang menjalankan bisnis di luar negeri.

"Hmhm.. Aku seperti mencium aroma orang yang sedang jatuh cinta..." Kata Hoseok sambil hidungnya mengendus-endus ke arah Jungkook

"Aa.. Siapa Hyung.." Kata Jimin semangat

"Yang pasti bukan dirimu...hahaha" Jawab V meledek. Jimin melempar V dengan pena yang ada di tangannya.

"Hmm.. Ini orang di sampingku.. Sepertinya dia sedang jatuh cinta ya.." Kata Hoesok sambil melirikkan mata ke Jungkook memberi kode ke semua sahabatnya.

Jimin dan V langsung berdiri dari tempat duduknya. Lalu mendekat pada Jungkook, semua sahabatnya melihat dengan keheranan. Dari tadi Jungkook memegang ponselnya sambil senyum-senyum sendiri, dia tidak menyadari ketiga sahabatnya sudah mengerubunginya

"Eommoo... Sepertinya jarak ruangan design ke kantor pemasaran seperti berbeda benua saja ya.. Baru juga 5 menit sudah seperti 5 tahun tidak bertemu...ckkckc..." Kata V yang mengintip pembicaraan Jungkook dan Angel via pesan itu.

Jungkook langsung kaget dan terlihat malu-malu.
"Kau ini, sudah satu ruangan juga masih saja mengirim pesan padanya" Kata Jimin

"Aa.. Hyung.. kalian membuatku kaget saja.. Kalian seperti tidak pernah jatuh cinta saja.." Kata Jungkook yang masih malu-malu

"Waahh.. Kau benar-benar jatuh cinta pada Noona???" Tanya Jimin

Jungkook tersenyum, membayangkan betapa cantiknya Angel. "Aku tidak bisa membiarkan bidadari secantik Angel Noona terus bersedih. Bahkan saat Hyungku menyakitinya aku sangat tidak terima.."

Para pemuda itu lalu asyik mendengarkan curahan hati Jungkook, mereka berkerumun di meja kerja Jungkook. Semua sahabatnya selalu mendukung apa yang terbaik buat maknae nya itu.

"Eeheeemm... Ada apa ini?? Sepertinya asyik sekali ya ngerumpinya.." Tiba-tiba Angel datang dan membuat mereka semua terkejut dan bubar kembali ke meja masing-masing.

"Aaah Noona.. Kau sangat beruntung memiliki Jungkook.. Selamat ya.. semoga kalian bahagia selalu dan jangan lupa saat kalian menikah undang aku ya.." Kata Jimin memberi selamat pada Angel dan menjabat tangannya. Angel terlihat kebingungan, lalu menoleh ke arah Jungkook yang senyum-senyum tidak jelas. Hoseok dan V cekikikan mendengar Jimin berkata seperti itu.

"Oohh.. Jungkook-ah apa kau menceritakan semua pada mereka???" Tanya Angel terkejut

Jungkok mengangguk sambil tersenyum. Angel berjalan menuju Jungkook dan menjitak kepalanya.

"Kau ini... Membuatku malu saja.." Bisik Angel pada Jungkook, lalu wajahnya menjadi memerah karena malu

"Noona.. Kau jangan lama-lama meninggalkan Jungkook. Dia seperti orang gila senyum-senyum sendiri saat berkirim pesan denganmu.." Kata V dari meja kerjanya

Euphoria (SUDAH DI REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang