24;

1.2K 204 56
                                    

-----

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

-----

Happy Reading

-----






"Midam hari ini ga masuk ya?" tanya mu tanpa sadar, setelah melihat seisi kelas yang mulai sepi, karena sudah jam istirahat.

Seungyoun sontak memasang wajah masam.
"Gue harus minta maaf dulu biar lo maafin gue, tapi midam nggak ya?, orang nya ga ada lo yang nyari duluan"

"Eh?"
Kamu menatap seungyoun yang kini tengah memasang wajah kesalnya.
"Bukan gitu youn, gue kan cuma nanya" jawab mu.
Seungyoun masih tampak kesal sembari memanyunkan bibirnya, kamu lalu mencubit pipi nya gemas.

"Kok lo jadi gemesin gini sih younn" gemas mu, seungyoun langsung menepis tangan mu lalu memalingkan wajah nya.

"Dih, ngambek nih cerita nya?"
Seungyoun diam tak menjawab.
M

embuat mu hanya terkekeh melihat tingkah nya.

"Kalo mau tau keadaan midam, mending tanya taeyang" ujar nya kemudian.

Kamu mengernyit bingung.
"Taeyang?"

"Iya"

"Kenapa sama taeyang?" Tanya mu bingung, memang nya midam dan taeyang sedekat itu.

"Kan taeyang kakak nya"









....
"Hah??, gimana-gimana??" Tanya mu masih memproses kata-kata seungyoun.

"Iya, mereka saudara, lo ga tau?" Ujar seungyoun sembari menatap mu serius.

Kamu sontak menggeleng.
Midam sama taeyang itu saudara?.
Kamu benar-benar tidak tau kalau mereka bersaudara.

"Lo mau jenguk midam?"
Tanya seungyoun, yang kembali membuat mu terkejut.

"Jenguk?"

"Midam sama taeyang tadi malem berantem, mungkin dia sakit"

"Lo..nyuruh gue jenguk dia?" Tanya mu, bingung dengan seungyoun, bukannya kemarin dia sendiri yang ngelarang buat kamu dekat dengan midam.

"Ga nyuruh, gue cuma nanya, kalau mau..nanti pulang sekolah gue anter"

"Youn?, lo gapapa kan?" Tanya mu aneh, seungyoun benar-benar aneh.
Entah apa yang sebenarnya ada dalam isi otak seungyoun.

"Bukannya lo yang ngelarang gue buat ngejauh dari cowok lain selain lo?" Lanjut mu.

"Emang sekarang gue masih punya hak buat ngelarang lo?"

Oh, ya.
Kalimat seungyoun itu kembali menyadarkan mu.
Untuk apa seungyoun melarang mu dekat dengan cowok lain lagi sekarang.
Toh kalian tidak punya hubungan apa-apa, bahkan ikatan sahabat pun sudah tak ada lagi.

"Oh, iya" ujar mu kemudian memalingkan wajah mu.
Mencoba menutupi kesedihan di hati mu.

"Lo bilang midam selama ini udah baik sama lo kan?, kalau dia emang baik sama lo, kenapa gue harus musuhin dia, tau bahkan ngelarang lo dekat sama dia"

"I-iya" jawab mu ragu.

Seungyoun beralih meraih kedua tangan mu, kemudian menggenggam nya.
"Lo pasti ga nyaman ya gue larang-larang gitu, maaf"

Kamu diam, rasanya tubuh mu menegang saat melihat tatapan sendu dari seungyoun tepat di depan mata mu.

"Youn--"

"Gue ga bakal ngelarang lo buat dekat sama siapapun lagi (y/n)"
Potong seungyoun.
"Dan maaf waktu itu gue mutusin persahabatan kita secara sepihak, gue waktu itu kebawa emosi"

"I-iya gapapa" jawab mu lalu memalingkan wajah.
Tidak kuat rasanya menatap seungyoun terlalu lama.

"Gue pengen banget bilang, kita mulai semua nya dari awal, tapi gue sadar, semuanya ga lagi sama"

Kamu kembali menoleh kearah seungyoun, menatap nya penuh tanya, mulai tidak mengerti akan arah pembicaraan nya.

"Maksud lo gimana youn?"

"(Y/n) Gue--"













---------------------
Kringgg kringgg



Suara bel masuk menghentikan pembicaraan kalian.
Kelas mulai kembali ramai karena para murid yang mulai ber-kerumunan memasuki kelas.
Begitu pun guru yang akan mengajar.

"Nanti pulang sekolah kita mampir ke rumah midam" ujar seungyoun.

Kamu hanya mengangguk, lalu mengeluarkan buku yang akan dipelajari.











<Love in Silence>

[TO BE CONTINUED]

Aku nulis terlalu bertele-tele banget ya, sengaja sih sebenernya biar ga cepet tamat:"), maaf ya kalo bikin bosen..karena cerita nya tak kunjung ada perkembangan.

Btw, aku ganti cover, karena aku nemuin banyak yang gunain gambar yang mirip sama cover sebelum nya, aku rada gimana gitu ngeliatnya.
Tapi gatau juga sih yang ini banyak juga yang gunain atau nggak, nanti kalo aku nemu banyak paling aku ganti lagi hehe :"D.

Ohiya aku juga buat satu lagi, boleh cek mulmed.



Sampe ketemu hari kamis♡

Love in Silence; Cho Seungyoun [PDX101 / X1]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang