2;

2.3K 279 18
                                    

-----

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


-----

Happy Reading

-----



"Gue bener-bener minta maaf"
Kamu menatap bingung cowok yang kini tengah membungkukkan tubuhnya di depan mu.

"Maaf? Buat apa?" Tanya mu bingung, cowok itu mengangkat kepalanya.
Lalu menatap mu penuh penyesalan.

"Kemaren, yang ngelempar bola ke lo itu gue, bukan taeyang, sekali lagi gue minta maaf" jelasnya.

"Terus kenapa taeyang yang minta maaf kemaren?"

"Gue gatau, dia langsung nyamperin lo kemaren pas bola itu ngenain lo, gue juga ngerasa bersalah sama dia, gue yang buat salah dia yang minta maaf"

"Ehm, yaudah lo santai aja, lagian itu ga sengaja kan"

"Iya, gue bener-bener minta maaf (y/n)"

"Iya santai aja, gue udah maafin kok" jawab mu sembari tersenyum.

"Makasih, gue pergi dulu ya"

Kamu mengangguk, lalu cowok itu berlalu pergi.

"Siapa?" Tanya seungyoun yang tiba-tiba muncul dibalik tubuh mu.

"Yohan" jawab mu singkat, lalu kembali berjalan menuju kelas.

"Ngomong apaan dia?"
Kamu menghentikan langkah kaki mu, lalu berbalik menatap seungyoun.

"Kenapa?" Ujar mu, yang membuat seungyoun mengernyit bingung.

"Kenapa apanya?"

"Kenapa lo tu kepo banget" lanjut mu sembari tertawa pelan, lalu kembali berjalan dengan langkah cepat.

"Eh, woy (y/n), gue kan cuma nanya..jangan buat penasaran dong" ujar seungyoun setengah berteriak, sembari mengejar langkah mu.

"Lo ngapa cemberut gitu youn?" Tanya sora yang kemudian duduk di kursi depan kamu dan seungyoun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Lo ngapa cemberut gitu youn?" Tanya sora yang kemudian duduk di kursi depan kamu dan seungyoun.

"Si (y/n) tuh main rahasia-rahasian" jawab seungyoun sembari memanyunkan bibirnya.

Sora melirik kearah kamu meminta penjelasan lebih.
"Dia tu kepo banget ra, semua nya pengen tau" jawab kamu, sora sontak tersenyum menahan tawa, lalu beralih menatap seungyoun.

"Ololo, baby seungyoun lagi ngambek nih cerita nya" goda sora sembari mencubit pipi seungyoun gemas.
Seungyoun makin memanyunkan bibirnya.

Membuat kamu tak mampu menahan senyum dan menahan sakit secara bersamaan saat melihat interaksi mereka berdua.

"(Y/n) ada yang nyariin lo" teriak dongbin dari depan pintu kelas, kamu langsung berdiri dan menghampiri orang yang di maksud dongbin.

"Taeyang? Kenapa?" Tanya mu bingung saat melihat cowok itu berdiri diam menatap mu.

"Ada yang mau gue ngomongin"

"Yaudah ngomong aja"

"Tapi nanti pulang sekolah" kamu mengerutkan dahi bingung, mimik wajah taeyang tampak serius membuat kamu makin bingung.

"Kenapa ga sekarang aja?" Tanya mu.
Taeyang tersenyum sekilas, membuat kamu tertegun.

"Nanti aja, sekalian gue antar pulang"

"Eh, tapi--"

"Gue tunggu di parkiran habis pulang sekolah" ujar nya memotong kalimat mu, dan langsung berlalu pergi.

"Eh taeyang tunggu" cowok itu tak menggubris teriakkan mu dan tetap berjalan pergi tanpa menoleh.

"Siapa lagi tu" ujar seungyoun yang tiba-tiba telah berdiri di belakang mu, kamu yang terkejut langsung mencubit lengan nya pelan.

"Lo bisa ga sih gausah ngagetin" keluh kamu, seungyoun tak menggubris dan justru melihat keluar kelas.

"Siapa tadi?" Tanya nya lagi, kamu diam sebentar, lalu menatap kearah seungyoun.

Seungyoun pun ikut menatap mu serius, membuat mu gugup sendiri.

"Taeyang" jawab mu akhirnya.

"Dia juga ngomong sesuatu yang ga boleh gue tau?" Tanya seungyoun yang membuat kamu terkejut.

"Oy seungyoun, lo jangan gitu dong, (y/n) kan juga punya privasi yang ga semua orang boleh tau" ujar sora sembari menepuk punggung seungyoun.

"Bener tuh kata sora" lanjut kamu, kamu mengalihkan pandangan mu kearah sora, lalu tersenyum.
"Sora doang emang yang paling ngerti gue" ujar mu yang dibalas tawa oleh sora.

"Oh jelas dong, sini lo gue peluk" ujar sora, kamu menatapnya geli.

"Dih apaan deh lo ra"
Kamu dan sora tertawa tapi tidak dengan seungyoun, kamu melirik kearah dia yang hanya diam menatap keluar kelas.

Apa yang sebenarnya ada dipikiran seungyoun, apa yang dia rasakan saat ini.

Terkadang tingkah dan perilakunya terhadap mu, membuat kamu sedikit berharap, kalau dia juga menyimpan rasa yang sama padamu.










<Love in Silence>

[ TO BE CONTINUED ]

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

[ TO BE CONTINUED ]

©RimaDescha

Love in Silence; Cho Seungyoun [PDX101 / X1]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang